Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW?

Bagi umat Islam, sosok Nabi Muhammad SAW menjadi teladan bagi berlangsungnya kehidupan. Hal ini karena banyaknya hal baik yang patut dicontoh darinya.

Nah, mungkin terdengar asing membahas warna yang gak disukai seorang Nabi Muhammad SAW. Buat kamu yang penasaran dan belum tau mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Aku sudah rangkum ulasan selengkapnya, nih.

Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW?

• Warna yang gak disukai Nabi Muhammad SAW adalah merah padam.
• Kata "Al-Mufdam" tidak cuma bisa menyasar pada warna merah padam. Mengutip kamus Lisanul Arab yang disusun Ibnu Manzhur, lafal tersebut diartikan sebagai warna mencolok yang seakan-akan warna merahnya sudah tidak bisa lagi bertambah karena berada di ambang batas.
• Meskipun begitu, keumunan sahabat, tabiin, imam mazhab, serta para ulama tidak sampai mengharamkan penggunaan pakaian berwarna merah. Hal ini dilandaskan pada hadis yang dirwayatkan Bara bin Azib yang mengatakan, "Aku pernah menyaksikan Nabi saw mengenakan pakaian berwarna merah.” 

• Nabi Muhammad Saw merupakan penutup dari para rasul. Putra Abdullah bin Abdul Muthalib itu dianugerahi beragam keistimewaan untuk melancarkan jalan dakwah demi menggenapi ajaran tauhid para pendahulunya.
• Gak hanya itu saja, yang gak boleh dilupakan adalah, Rasulullah Muhammad juga memiliki sifat jaiz untuk menunjukkan ciri kepribadiannya selayak manusia keumuman. Dalam ranah yang masyhur disebut araddul basyariyah ini, Nabi Muhammad pun pernah dan bisa merasakan kesedihan, kegembiraan, rasa sakit, terluka, lapar, haus, kantuk, dan lain sebagainya.
• Bahkan, dari sisi pemilihan warna, Nabi Muhammad SAW memiliki warna kesukaan dan tidak, lho! Hal ini ada alasannya tersendiri.
• Imam Al-Asqalani dalam Bulughul Maram menjelaskan bahwa putih adalah warna favorit Nabi Muhammad Saw. Bahkan, mengutip hadis yang diceritakan Ibnu Abbas, Rasulullah merekomendasikan penggunaan putih sebagai warna pakaian.
• Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian berwarna putih. Sesungguhnya putih itu warna terbaik bagimu. Bungkuslah mayatmu juga dengan kain berwarna putih."
• Hadis dengan redaksi serupa juga diriwayatkan Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Samurah bin Jundub. Dia berkata bahwa Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian putih karena pakaian itu lebih bersih dan paling baik. Kafanilah orang yang mati di antara kalian dengan kain putih." 
• Imam Nawawi dalam Riyadhus Shalihin menjelaskan, memakai pakaian berwarna putih disunahkan karena Rasulullah telah menilainya sebagai warna paling bersih dan bercahaya.
• Selain putih, Rasulullah Saw juga menyukai warna hijau. Ibnu Hajar Al-Haitami dalam Tanbih Al-Akhbar menyebutkan; "Pada hari raya kami disuruh memakai pakaian berwarna hijau karena warna hijau lebih utama. Warna hijau adalah afdal daripada warna lainnya sesudah putih." 

Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Semoga bermanfaat!

Baca juga:

• Periode Dakwah Nabi Muhammad
• Sejarah Nabi Muhammad SAW dari Lahir Sampai Wafat
• Kapan Nabi Muhammad SAW Lahir?
• Hal Teladan Rasulullah SAW yang Patut di Teladani

Bagi umat Islam, sosok Nabi Muhammad SAW menjadi teladan bagi berlangsungnya kehidupan. Hal ini karena banyaknya hal baik yang patut dicontoh darinya.

Nah, mungkin terdengar asing membahas warna yang gak disukai seorang Nabi Muhammad SAW. Buat kamu yang penasaran dan belum tau mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Aku sudah rangkum ulasan selengkapnya, nih.

Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW?

• Warna yang gak disukai Nabi Muhammad SAW adalah merah padam.
• Kata "Al-Mufdam" tidak cuma bisa menyasar pada warna merah padam. Mengutip kamus Lisanul Arab yang disusun Ibnu Manzhur, lafal tersebut diartikan sebagai warna mencolok yang seakan-akan warna merahnya sudah tidak bisa lagi bertambah karena berada di ambang batas.
• Meskipun begitu, keumunan sahabat, tabiin, imam mazhab, serta para ulama tidak sampai mengharamkan penggunaan pakaian berwarna merah. Hal ini dilandaskan pada hadis yang dirwayatkan Bara bin Azib yang mengatakan, "Aku pernah menyaksikan Nabi saw mengenakan pakaian berwarna merah.” 

• Nabi Muhammad Saw merupakan penutup dari para rasul. Putra Abdullah bin Abdul Muthalib itu dianugerahi beragam keistimewaan untuk melancarkan jalan dakwah demi menggenapi ajaran tauhid para pendahulunya.
• Gak hanya itu saja, yang gak boleh dilupakan adalah, Rasulullah Muhammad juga memiliki sifat jaiz untuk menunjukkan ciri kepribadiannya selayak manusia keumuman. Dalam ranah yang masyhur disebut araddul basyariyah ini, Nabi Muhammad pun pernah dan bisa merasakan kesedihan, kegembiraan, rasa sakit, terluka, lapar, haus, kantuk, dan lain sebagainya.
• Bahkan, dari sisi pemilihan warna, Nabi Muhammad SAW memiliki warna kesukaan dan tidak, lho! Hal ini ada alasannya tersendiri.
• Imam Al-Asqalani dalam Bulughul Maram menjelaskan bahwa putih adalah warna favorit Nabi Muhammad Saw. Bahkan, mengutip hadis yang diceritakan Ibnu Abbas, Rasulullah merekomendasikan penggunaan putih sebagai warna pakaian.
• Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian berwarna putih. Sesungguhnya putih itu warna terbaik bagimu. Bungkuslah mayatmu juga dengan kain berwarna putih."
• Hadis dengan redaksi serupa juga diriwayatkan Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Samurah bin Jundub. Dia berkata bahwa Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian putih karena pakaian itu lebih bersih dan paling baik. Kafanilah orang yang mati di antara kalian dengan kain putih." 
• Imam Nawawi dalam Riyadhus Shalihin menjelaskan, memakai pakaian berwarna putih disunahkan karena Rasulullah telah menilainya sebagai warna paling bersih dan bercahaya.
• Selain putih, Rasulullah Saw juga menyukai warna hijau. Ibnu Hajar Al-Haitami dalam Tanbih Al-Akhbar menyebutkan; "Pada hari raya kami disuruh memakai pakaian berwarna hijau karena warna hijau lebih utama. Warna hijau adalah afdal daripada warna lainnya sesudah putih." 

Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Semoga bermanfaat!

Baca juga:

• Periode Dakwah Nabi Muhammad
• Sejarah Nabi Muhammad SAW dari Lahir Sampai Wafat
• Kapan Nabi Muhammad SAW Lahir?
• Hal Teladan Rasulullah SAW yang Patut di Teladani

Bagi umat Islam, sosok Nabi Muhammad SAW menjadi teladan bagi berlangsungnya kehidupan. Hal ini karena banyaknya hal baik yang patut dicontoh darinya.

Nah, mungkin terdengar asing membahas warna yang gak disukai seorang Nabi Muhammad SAW. Buat kamu yang penasaran dan belum tau mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Aku sudah rangkum ulasan selengkapnya, nih.

Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW?

• Warna yang gak disukai Nabi Muhammad SAW adalah merah padam.
• Kata "Al-Mufdam" tidak cuma bisa menyasar pada warna merah padam. Mengutip kamus Lisanul Arab yang disusun Ibnu Manzhur, lafal tersebut diartikan sebagai warna mencolok yang seakan-akan warna merahnya sudah tidak bisa lagi bertambah karena berada di ambang batas.
• Meskipun begitu, keumunan sahabat, tabiin, imam mazhab, serta para ulama tidak sampai mengharamkan penggunaan pakaian berwarna merah. Hal ini dilandaskan pada hadis yang dirwayatkan Bara bin Azib yang mengatakan, "Aku pernah menyaksikan Nabi saw mengenakan pakaian berwarna merah.” 

• Nabi Muhammad Saw merupakan penutup dari para rasul. Putra Abdullah bin Abdul Muthalib itu dianugerahi beragam keistimewaan untuk melancarkan jalan dakwah demi menggenapi ajaran tauhid para pendahulunya.
• Gak hanya itu saja, yang gak boleh dilupakan adalah, Rasulullah Muhammad juga memiliki sifat jaiz untuk menunjukkan ciri kepribadiannya selayak manusia keumuman. Dalam ranah yang masyhur disebut araddul basyariyah ini, Nabi Muhammad pun pernah dan bisa merasakan kesedihan, kegembiraan, rasa sakit, terluka, lapar, haus, kantuk, dan lain sebagainya.
• Bahkan, dari sisi pemilihan warna, Nabi Muhammad SAW memiliki warna kesukaan dan tidak, lho! Hal ini ada alasannya tersendiri.
• Imam Al-Asqalani dalam Bulughul Maram menjelaskan bahwa putih adalah warna favorit Nabi Muhammad Saw. Bahkan, mengutip hadis yang diceritakan Ibnu Abbas, Rasulullah merekomendasikan penggunaan putih sebagai warna pakaian.
• Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian berwarna putih. Sesungguhnya putih itu warna terbaik bagimu. Bungkuslah mayatmu juga dengan kain berwarna putih."
• Hadis dengan redaksi serupa juga diriwayatkan Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Samurah bin Jundub. Dia berkata bahwa Rasulullah bersabda, "Kenakanlah pakaian putih karena pakaian itu lebih bersih dan paling baik. Kafanilah orang yang mati di antara kalian dengan kain putih." 
• Imam Nawawi dalam Riyadhus Shalihin menjelaskan, memakai pakaian berwarna putih disunahkan karena Rasulullah telah menilainya sebagai warna paling bersih dan bercahaya.
• Selain putih, Rasulullah Saw juga menyukai warna hijau. Ibnu Hajar Al-Haitami dalam Tanbih Al-Akhbar menyebutkan; "Pada hari raya kami disuruh memakai pakaian berwarna hijau karena warna hijau lebih utama. Warna hijau adalah afdal daripada warna lainnya sesudah putih." 

Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai Apa Saja Warna yang Tidak Disukai Nabi Muhammad SAW? Semoga bermanfaat!

Baca juga:

• Periode Dakwah Nabi Muhammad
• Sejarah Nabi Muhammad SAW dari Lahir Sampai Wafat
• Kapan Nabi Muhammad SAW Lahir?
• Hal Teladan Rasulullah SAW yang Patut di Teladani