Dampak Bullying Bagi Kesehatan Anak

Kasus bullying udah semakin menyebar. Korban dari kasus ini biasanya anak yang masih dibawah umur. Kebanyakan tindakan bullying ini terjadi di lingkungan sekolah dan rumah. 

Kasus ini bisa mengakibatkan dampak yang negatif bagi anak, antara lain:

• Gangguan mental, seperti depresi, kurang percaya diri, susah tidur, dan ingin menyakiti diri sendiri.
• Menggunakan obat-obat terlarang. Hal ini juga dapat memicu kesehatan anak yang menurun. Anak akan sering jatuh sakit, bahkan kalau over dosis bisa meninggal.
• Tidak semangat untuk sekolah. Menurut anak lingkungan sekolah itu nggak baik, jadi menimbulkan rasa malas untuk bersekolah lagi. Salah satu caranya adalah memindahkan anak ke sekolah lain.
• Prestasi belajar menurun. Dari sikap depresi dan malas pergi ke sekolah bisa membuat prestasi anak yang selalu dibanggakan akan menurun dengan sendirinya.
• Melakukan balas dendam. Sebagian anak kalau dirinya sudah emosi dan kesal, pasti mempunyai rasa ingin membalas dendam pada pelaku bullying atau ke orang lain. Hal ini membuat kasus bullying semakin banyak. 

Kasus bullying udah semakin menyebar. Korban dari kasus ini biasanya anak yang masih dibawah umur. Kebanyakan tindakan bullying ini terjadi di lingkungan sekolah dan rumah. 

Kasus ini bisa mengakibatkan dampak yang negatif bagi anak, antara lain:

• Gangguan mental, seperti depresi, kurang percaya diri, susah tidur, dan ingin menyakiti diri sendiri.
• Menggunakan obat-obat terlarang. Hal ini juga dapat memicu kesehatan anak yang menurun. Anak akan sering jatuh sakit, bahkan kalau over dosis bisa meninggal.
• Tidak semangat untuk sekolah. Menurut anak lingkungan sekolah itu nggak baik, jadi menimbulkan rasa malas untuk bersekolah lagi. Salah satu caranya adalah memindahkan anak ke sekolah lain.
• Prestasi belajar menurun. Dari sikap depresi dan malas pergi ke sekolah bisa membuat prestasi anak yang selalu dibanggakan akan menurun dengan sendirinya.
• Melakukan balas dendam. Sebagian anak kalau dirinya sudah emosi dan kesal, pasti mempunyai rasa ingin membalas dendam pada pelaku bullying atau ke orang lain. Hal ini membuat kasus bullying semakin banyak. 

Kasus bullying udah semakin menyebar. Korban dari kasus ini biasanya anak yang masih dibawah umur. Kebanyakan tindakan bullying ini terjadi di lingkungan sekolah dan rumah. 

Kasus ini bisa mengakibatkan dampak yang negatif bagi anak, antara lain:

• Gangguan mental, seperti depresi, kurang percaya diri, susah tidur, dan ingin menyakiti diri sendiri.
• Menggunakan obat-obat terlarang. Hal ini juga dapat memicu kesehatan anak yang menurun. Anak akan sering jatuh sakit, bahkan kalau over dosis bisa meninggal.
• Tidak semangat untuk sekolah. Menurut anak lingkungan sekolah itu nggak baik, jadi menimbulkan rasa malas untuk bersekolah lagi. Salah satu caranya adalah memindahkan anak ke sekolah lain.
• Prestasi belajar menurun. Dari sikap depresi dan malas pergi ke sekolah bisa membuat prestasi anak yang selalu dibanggakan akan menurun dengan sendirinya.
• Melakukan balas dendam. Sebagian anak kalau dirinya sudah emosi dan kesal, pasti mempunyai rasa ingin membalas dendam pada pelaku bullying atau ke orang lain. Hal ini membuat kasus bullying semakin banyak. 

Kasus bullying udah semakin menyebar. Korban dari kasus ini biasanya anak yang masih dibawah umur. Kebanyakan tindakan bullying ini terjadi di lingkungan sekolah dan rumah. 

Kasus ini bisa mengakibatkan dampak yang negatif bagi anak, antara lain:

• Gangguan mental, seperti depresi, kurang percaya diri, susah tidur, dan ingin menyakiti diri sendiri.
• Menggunakan obat-obat terlarang. Hal ini juga dapat memicu kesehatan anak yang menurun. Anak akan sering jatuh sakit, bahkan kalau over dosis bisa meninggal.
• Tidak semangat untuk sekolah. Menurut anak lingkungan sekolah itu nggak baik, jadi menimbulkan rasa malas untuk bersekolah lagi. Salah satu caranya adalah memindahkan anak ke sekolah lain.
• Prestasi belajar menurun. Dari sikap depresi dan malas pergi ke sekolah bisa membuat prestasi anak yang selalu dibanggakan akan menurun dengan sendirinya.
• Melakukan balas dendam. Sebagian anak kalau dirinya sudah emosi dan kesal, pasti mempunyai rasa ingin membalas dendam pada pelaku bullying atau ke orang lain. Hal ini membuat kasus bullying semakin banyak. 

Kasus bullying udah semakin menyebar. Korban dari kasus ini biasanya anak yang masih dibawah umur. Kebanyakan tindakan bullying ini terjadi di lingkungan sekolah dan rumah. 

Kasus ini bisa mengakibatkan dampak yang negatif bagi anak, antara lain:

• Gangguan mental, seperti depresi, kurang percaya diri, susah tidur, dan ingin menyakiti diri sendiri.
• Menggunakan obat-obat terlarang. Hal ini juga dapat memicu kesehatan anak yang menurun. Anak akan sering jatuh sakit, bahkan kalau over dosis bisa meninggal.
• Tidak semangat untuk sekolah. Menurut anak lingkungan sekolah itu nggak baik, jadi menimbulkan rasa malas untuk bersekolah lagi. Salah satu caranya adalah memindahkan anak ke sekolah lain.
• Prestasi belajar menurun. Dari sikap depresi dan malas pergi ke sekolah bisa membuat prestasi anak yang selalu dibanggakan akan menurun dengan sendirinya.
• Melakukan balas dendam. Sebagian anak kalau dirinya sudah emosi dan kesal, pasti mempunyai rasa ingin membalas dendam pada pelaku bullying atau ke orang lain. Hal ini membuat kasus bullying semakin banyak.