Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya

group-image

Baru-baru ini, angin puting beliung dan tornado menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan. Hal ini terjadi setelah kejadian angin puting beliung di Rancaekek, Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 21 Februari 2023. 

Namun, puting beliung dan tornado itu berbeda lho, Ma. Yuk baca tulisan ini Ma, karena aku akan membahas mengenai Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya.

Puting beliung sendiri adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi ketika angin berputar dengan kecepatan tinggi di sekitar pusatnya, membentuk kolom udara yang bergerak secara vertikal. Sedangkan Tornado adalah fenomena alam yang sangat kuat dan destruktif yang terjadi ketika angin berputar secara vertikal di dalam badai petir, membentuk kolom udara yang sangat kencang dan berputar secara spiral. 

Berikut Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya:

Angin Puting Beliung

  • Kecepatan lebih dari 63 km/jam.
  • Durasi kejadian maksimum biasanya tidak lebih dari 5 menit.
  • Muncul pada siang atau sore hari selama musim pancaroba.
  • Biasanya memiliki diameter yang lebih kecil dibandingkan tornado.
  • Merupakan fenomena lokal dan terjadi di berbagai daerah di Indonesia.
  • Terkadang dikenal dengan nama lokal seperti Angin Leysus atau Angin Bohorok.

Tornado

  • Kecepatan bisa mencapai 300 mil per jam.
  • Jalur kerusakan bisa lebih dari satu mil lebar dan 50 mil panjangnya.
  • Muncul dari badai petir yang kuat.
  • Umumnya terjadi di Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya.
  • Diameter mencapai 500 meter atau lebih.
  • Fenomena alam yang dapat menyebabkan korban jiwa dan menghancurkan lingkungan dalam hitungan detik.
  • Tornado umumnya bergerak dari barat ke timur laut atau arah timur, tenggara, utara, dan barat laut.
  • Seringkali setelah tornado melewati suatu daerah, langit menjadi cerah dan terang di belakangnya.

Ciri-Ciri Angin Puting Beliung dan Tornado

Angin Puting Beliung:

  • Udara terasa panas.
  • Langit tampak berawan dengan pertumbuhan awan Cumulus.
  • Awan berubah menjadi berwarna hitam pekat (Cumulonimbus).
  • Ranting pohon dan daun bergoyang cepat karena tertiup angin kencang.
  • Durasi fase pembentukan awan hingga punah berlangsung paling lama sekitar 1 jam.
  • Masyarakat harus waspada selama periode pembentukan awan ini.

Tornado:

  • Perubahan pada langit yang awalnya cerah menjadi mendung dan menghitam.
  • Awan sekitar dengan cepat mengelilingi suatu wilayah.
  • Sebelum tornado melanda, angin mungkin akan mereda dan udara menjadi sangat tenang.
  • Terjadi hujan es sebelum terjadinya tornado.
  • Awan puing dapat menandai lokasi terjadinya tornado meskipun corongnya tidak terlihat.
  • Tornado umumnya terjadi di dekat tepian badai petir.

Langkah Keselamatan dari Angin Puting Beliung dan Tornado

  • Segera cari tempat perlindungan yang aman seperti bangunan yang kokoh atau tempat dengan tanah rendah dan datar.
  • Jika sedang berkendara, hentikan kendaraan di tempat yang aman, jauh dari pohon besar, tiang listrik, atau struktur yang dapat roboh.
  • Jika berada di dalam bangunan, masuklah ke tempat perlindungan terdekat seperti basement atau ruangan terluar pada lantai terbawah. Hindari jendela, pintu, dan dinding terluar bangunan.
  • Gunakan tangan atau benda-benda lain sebagai perisai untuk melindungi kepala dan leher dari serpihan atau pecahan benda yang terbang.
  • Tetap berada di tempat perlindungan hingga cuaca membaik dan peringatan resmi diberikan bahwa bahaya telah berlalu.
  • Terus pantau informasi cuaca melalui radio atau aplikasi cuaca untuk mendapatkan update terbaru tentang situasi cuaca dan peringatan resmi dari otoritas terkait.
  • Hindari keluar dari tempat perlindungan saat terjadi keheningan yang disebut "mata" tornado. Bahaya belum berlalu meskipun terdapat periode keheningan ini.
  • Jika puting beliung atau tornado sudah benar-benar berhenti, hindari area yang berpotensi terkena bahaya seperti bangunan yang roboh, kabel listrik terputus, atau pohon yang tumbang.

Itulah Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat  untuk Mama ya!
Baca juga:

Komentar
Baru-baru ini, angin puting beliung dan tornado menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan. Hal ini terjadi setelah kejadian angin puting....

Baru-baru ini, angin puting beliung dan tornado menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan. Hal ini terjadi setelah kejadian angin puting beliung di Rancaekek, Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 21 Februari 2023. 

Namun, puting beliung dan tornado itu berbeda lho, Ma. Yuk baca tulisan ini Ma, karena aku akan membahas mengenai Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya.

Puting beliung sendiri adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi ketika angin berputar dengan kecepatan tinggi di sekitar pusatnya, membentuk kolom udara yang bergerak secara vertikal. Sedangkan Tornado adalah fenomena alam yang sangat kuat dan destruktif yang terjadi ketika angin berputar secara vertikal di dalam badai petir, membentuk kolom udara yang sangat kencang dan berputar secara spiral. 

Berikut Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya:

Angin Puting Beliung

  • Kecepatan lebih dari 63 km/jam.
  • Durasi kejadian maksimum biasanya tidak lebih dari 5 menit.
  • Muncul pada siang atau sore hari selama musim pancaroba.
  • Biasanya memiliki diameter yang lebih kecil dibandingkan tornado.
  • Merupakan fenomena lokal dan terjadi di berbagai daerah di Indonesia.
  • Terkadang dikenal dengan nama lokal seperti Angin Leysus atau Angin Bohorok.

Tornado

  • Kecepatan bisa mencapai 300 mil per jam.
  • Jalur kerusakan bisa lebih dari satu mil lebar dan 50 mil panjangnya.
  • Muncul dari badai petir yang kuat.
  • Umumnya terjadi di Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya.
  • Diameter mencapai 500 meter atau lebih.
  • Fenomena alam yang dapat menyebabkan korban jiwa dan menghancurkan lingkungan dalam hitungan detik.
  • Tornado umumnya bergerak dari barat ke timur laut atau arah timur, tenggara, utara, dan barat laut.
  • Seringkali setelah tornado melewati suatu daerah, langit menjadi cerah dan terang di belakangnya.

Ciri-Ciri Angin Puting Beliung dan Tornado

Angin Puting Beliung:

  • Udara terasa panas.
  • Langit tampak berawan dengan pertumbuhan awan Cumulus.
  • Awan berubah menjadi berwarna hitam pekat (Cumulonimbus).
  • Ranting pohon dan daun bergoyang cepat karena tertiup angin kencang.
  • Durasi fase pembentukan awan hingga punah berlangsung paling lama sekitar 1 jam.
  • Masyarakat harus waspada selama periode pembentukan awan ini.

Tornado:

  • Perubahan pada langit yang awalnya cerah menjadi mendung dan menghitam.
  • Awan sekitar dengan cepat mengelilingi suatu wilayah.
  • Sebelum tornado melanda, angin mungkin akan mereda dan udara menjadi sangat tenang.
  • Terjadi hujan es sebelum terjadinya tornado.
  • Awan puing dapat menandai lokasi terjadinya tornado meskipun corongnya tidak terlihat.
  • Tornado umumnya terjadi di dekat tepian badai petir.

Langkah Keselamatan dari Angin Puting Beliung dan Tornado

  • Segera cari tempat perlindungan yang aman seperti bangunan yang kokoh atau tempat dengan tanah rendah dan datar.
  • Jika sedang berkendara, hentikan kendaraan di tempat yang aman, jauh dari pohon besar, tiang listrik, atau struktur yang dapat roboh.
  • Jika berada di dalam bangunan, masuklah ke tempat perlindungan terdekat seperti basement atau ruangan terluar pada lantai terbawah. Hindari jendela, pintu, dan dinding terluar bangunan.
  • Gunakan tangan atau benda-benda lain sebagai perisai untuk melindungi kepala dan leher dari serpihan atau pecahan benda yang terbang.
  • Tetap berada di tempat perlindungan hingga cuaca membaik dan peringatan resmi diberikan bahwa bahaya telah berlalu.
  • Terus pantau informasi cuaca melalui radio atau aplikasi cuaca untuk mendapatkan update terbaru tentang situasi cuaca dan peringatan resmi dari otoritas terkait.
  • Hindari keluar dari tempat perlindungan saat terjadi keheningan yang disebut "mata" tornado. Bahaya belum berlalu meskipun terdapat periode keheningan ini.
  • Jika puting beliung atau tornado sudah benar-benar berhenti, hindari area yang berpotensi terkena bahaya seperti bangunan yang roboh, kabel listrik terputus, atau pohon yang tumbang.

Itulah Perbedaan Tornado dan Beliung, Lengkap Ciri-Cirinya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat  untuk Mama ya!
Baca juga:

jadi yang kemarin kejadian di bandung itu puting beliung atau tornado si? aku masih bingung