Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa?
Mama tahu lambang tunas kelapa? Iya, betul, Ma. Lambang yang biasa dipakai dalam kegiatan pramuka. Apakah Mama tahu penemunya? Kalau belum tahu, tenang aja, Ma. Aku mau membahas mengenai Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa? Yuk, segera disimak!
Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa?
Sumardjo Atmodipuro adalah penemu lambang tunas kelapa yang dijadikan sebagai lambang gerakan pramuka. Sumardjo merupakan seorang Andalan Nasional dan Pembina Pramuka yang juga bekerja sebagai pejabat di Departemen Pertanian. Penemu lambang gerakan pramuka ini, lahir di Blora, Jawa Tengah pada 29 Februari 1903 dan meninggal pada 31 Mei 1979. Presiden Soekarno menganugerahkan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia kepada Gerakan Pramuka. Kemudian, secara sah sesuai Surat Keputusan Kwartir Nasional Nomor 06/KN/72 yang merupakan penyempurna dari surat keputusan sebelumnya, yaitu 15/KN/67, dinyatakan bahwa siluet tunas kelapa adalah lambang Gerakan Pramuka. Tunas kelapa dipilih sebagai lambang gerakan pramuka karena memiliki makna yang dalam. Tunas kelapa melambangkan bahwa setiap pramuka adalah manusia yang berguna karena kelapa/nyiur adalah pohon yang sangat bermanfaat dari ujung hingga akar. Selain itu, kelapa/nyiur dapat tumbuh di mana saja, hal itu juga dapat dijadikan acuan bagi peserta pramuka agar dapat menyesuaikan diri dengan keadaan di sekelilingnya.
Nah, itu tadi pembahasan mengenai Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa? Udah gak penasaran lagi kan, Ma? Hehe. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Mama tahu lambang tunas kelapa? Iya, betul, Ma. Lambang yang biasa dipakai dalam kegiatan pramuka. Apakah Mama tahu penemunya? Kalau belum tahu, tenang aja, Ma. Aku mau membahas mengenai Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa? Yuk, segera disimak!
Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa?
Sumardjo Atmodipuro adalah penemu lambang tunas kelapa yang dijadikan sebagai lambang gerakan pramuka. Sumardjo merupakan seorang Andalan Nasional dan Pembina Pramuka yang juga bekerja sebagai pejabat di Departemen Pertanian. Penemu lambang gerakan pramuka ini, lahir di Blora, Jawa Tengah pada 29 Februari 1903 dan meninggal pada 31 Mei 1979. Presiden Soekarno menganugerahkan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia kepada Gerakan Pramuka. Kemudian, secara sah sesuai Surat Keputusan Kwartir Nasional Nomor 06/KN/72 yang merupakan penyempurna dari surat keputusan sebelumnya, yaitu 15/KN/67, dinyatakan bahwa siluet tunas kelapa adalah lambang Gerakan Pramuka. Tunas kelapa dipilih sebagai lambang gerakan pramuka karena memiliki makna yang dalam. Tunas kelapa melambangkan bahwa setiap pramuka adalah manusia yang berguna karena kelapa/nyiur adalah pohon yang sangat bermanfaat dari ujung hingga akar. Selain itu, kelapa/nyiur dapat tumbuh di mana saja, hal itu juga dapat dijadikan acuan bagi peserta pramuka agar dapat menyesuaikan diri dengan keadaan di sekelilingnya.
Nah, itu tadi pembahasan mengenai Siapa Penemu Lambang Tunas Kelapa? Udah gak penasaran lagi kan, Ma? Hehe. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Tanya Ahli
Wah informatif banget