Banyak kisah yang telah terjadi dalam perjalanan Rasulullah untuk menyebarkan agama Islam. Tidak semua kisah itu indah, namun tidak semua kisah itu buruk pula. Salah satu usaha Rasulullah untuk menyebarkan agama Islam adalah melakukan perjalanan dakwah ke Thaif. Saat ke Thaif, Rasulullah tidak sendirian. Beliau ditemani oleh seseorang. Nah, kira-kira Siapa yang Diajak Rasulullah Dakwah ke Thaif? Yuk, disimak ulasan berikut ini!
Kisah Perjalanan Rasulullah ke Thaif
Perjalanan dakwah ke Thaif tidak disambut dengan baik, Rasulullah dan Zaid bin Haritsah RA, sahabatnya yang menemaninya saat itu diusir oleh penduduk Thaif sambil melempari Rasulullah dan sahabatnya dengan batu hingga terluka. Mereka pun bersembunyi di kebun milik Uthbah bin Rabi’ah untuk menghindari kejaran penduduk Thaif yang membencinya. Saat itu, Rasulullah berdoa kepada Allah SWT. Allah SWT pun mengirim malaikat Jibril AS. Malaikat Jibril AS datang bersama malaikat penjaga gunung dan menawarkan Rasulullah untuk membalikkan Gunung Akhsyabin ke atas Thaif. Namun, Rasulullah menolaknya. Beliau ingin berdakwah secara pelan-pelan sampai penduduk Thaif mengerti.
Siapa yang Diajak Rasulullah Dakwah ke Thaif?
Zaid bin Haritsah adalah salah satu sahabat serta pelayan setia Rasulullah SAW. Beliau lahir pada 629 M dan wafat pada usia 55 tahun. Zaid bin Haritsah adalah salah satu dari beberapa orang yang pertama kali memeluk agama Islam. Nama lengkapnya adalah Zaid bin Haritsah bin Syarahil (atau Syurahbil) bin Ka’ab bin Abdil-Uzza bin Yazid bin Imri’il-Qais bin Amir bin an-Nu‘man (Adz-Dzahabi, 2006). Ia berasal dari Kabilah Kalb yang bertempat di sebelah utara Arab.
Masa Lalu Zaid bin Haritsah
Waktu kecil, ia ditangkap oleh kelompok penjahat dan dijadikan budak. Setelah itu, ia dibeli oleh Hukaim bin Hisyam, keponakan dari Khadijah. Lalu Khadijah memberikannya kepada Nabi Muhammad yang selanjutnya dimerdekakan oleh Rasulullah. Sejak saat itu, Zaid bin Haritsah menjadi sahabat dan pelayan setia Rasulullah.
Berikut adalah rangkuman tentang Siapa yang Diajak Rasulullah Dakwah ke Thaif? Semoga membantu!
Baca juga :