Apa Itu Khatib?

group-image

Bagi orang Indonesia khususnya yang beragama Islam pasti sudah tidak asing dengan kata Khatib. Bagi umat muslim, sangat penting untuk mengetahui makna dari kata tersebut. Sebab pengertiannya akan membuka wawasan tentang agama Islam itu sendiri. 

Lalu Apa Itu Khatib? Apa yang dilakukannya dan apakah ada syarat untuk menjadi seorang khatib? Penasaran? Yuk, simak selengkapnya ulasan berikut ini ya, Ma! 

1. Apa Itu Khatib?

Umat muslim khususnya laki-laki diwajibkan untuk melaksanakan salat Jumat setiap minggunya. Dalam salat Jumat ada tahapan dimana jamaah diminta untuk mendengarkan khutbah. Nah, orang yang menyampaikan khutbah itu disebut dengan khatib, Ma. 

Saat sedang khutbah, biasanya khatib akan menyampaikan nasihat, ajakan, peringatan dan juga ajaran agama Islam. Khutbah yang dilakukan oleh khatib ini dilakukan sebelum dilaksanakannya salat Jumat ya. 

2. Syarat menjadi seorang khatib 

Tidak semua orang bisa menjadi seorang khatib, lho, Ma. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Berikut beberapa syaratnya:

  • Laki-laki

Khutbah harus dilakukan oleh laki-laki yang berlaku bagi khutbah Jumat, khutbah salat hari raya, dan juga khutbah salat gerhana. 

  • Berakal sehat 

Syarat kedua tentunya sangat penting ya, Ma. Pasalnya tidak mungkin seseorang bisa melakukan khutbah dengan baik dalam keadaan tidak berakal sehat. 

  • Paham akan syarat dan rukun khutbah

Untuk melakukan khutbah seseorang harus dengan sangat baik memahami tata cara khutbah. Tidak hanya itu orang tersebut juga harus paham tentang topik yang akan disampaikannya. 

  • Suci dari hadas dan najis 

Ketika hendak melaksanakan khutbah, khatib harus suci dari hadas dan juga najis. Contohnya melaksanakan mandi wajib karena mimpi basah atau berhubungan suami istri. 

  • Menutup aurat

Sebagai seorang khatib tentunya tidak bisa menggunakan pakaian seenaknya saja. Wajib hukumnya untuk memakai pakaian yang menutup aurat sesuai ajaran agama Islam. 

3. Adab khatib 

Selain syarat yang harus dimiliki seorang khatib. Mengutip dari laman NU Online bahwa ada 12 adab yang harus diperhatikan oleh seorang khatib, yaitu:

  1. Berangkat menuju ke masjid dalam keadaan hati dan juga pikiran yang tenang.
  2. Sebelum duduk di masjid, seorang khatib seharusnya salat sunnah terlebih dulu. 
  3. Naik ke mimbar dengan rasa hormat dan percaya diri atas apa yang akan ia lakukan. 
  4. Naik ke mimbar dan berdiri dengan khusyu’ sambil berdzikir.
  5. Menatap jamaah dengan penuh konsentrasi dan juga memberikan salam.
  6. Duduk untuk mendengarkan azan dengan penuh rasa takut kepada Yang Maha Kuasa.
  7. Khatib menyampaikan khutbahnya dengan sikap tawadhu dan menghindari penggunaan jari untuk menunjuk. 
  8. Meyakini bahwa apa yang disampaikan bermanfaat bagi jamaah. 
  9. Pada saat waktunya berdoa, khatib hendaknya memberi isyarat kepada jamaah untuk berdoa seperti mengangkat kedua tangan.
  10. Tidak langsung turun dari mimbar dengan terburu-buru sampai muadzin mulai menyerukan iqamat. 
  11. Seorang khatib bisa saja menjadi seorang imam. Maka dari itu ketika menjadi imam pastikan jamaah tenang sebelum bertakbir. 
  12. Mulai salat dan membaca ayat suci Al-Qurán dengan tartil

Nah, itu dia jawaban dari Apa Itu Khatib? Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Mama ya! 

Baca juga:

Bagi orang Indonesia khususnya yang beragama Islam pasti sudah tidak asing dengan kata Khatib. Bagi umat muslim, sangat penting untuk....

Bagi orang Indonesia khususnya yang beragama Islam pasti sudah tidak asing dengan kata Khatib. Bagi umat muslim, sangat penting untuk mengetahui makna dari kata tersebut. Sebab pengertiannya akan membuka wawasan tentang agama Islam itu sendiri. 

Lalu Apa Itu Khatib? Apa yang dilakukannya dan apakah ada syarat untuk menjadi seorang khatib? Penasaran? Yuk, simak selengkapnya ulasan berikut ini ya, Ma! 

1. Apa Itu Khatib?

Umat muslim khususnya laki-laki diwajibkan untuk melaksanakan salat Jumat setiap minggunya. Dalam salat Jumat ada tahapan dimana jamaah diminta untuk mendengarkan khutbah. Nah, orang yang menyampaikan khutbah itu disebut dengan khatib, Ma. 

Saat sedang khutbah, biasanya khatib akan menyampaikan nasihat, ajakan, peringatan dan juga ajaran agama Islam. Khutbah yang dilakukan oleh khatib ini dilakukan sebelum dilaksanakannya salat Jumat ya. 

2. Syarat menjadi seorang khatib 

Tidak semua orang bisa menjadi seorang khatib, lho, Ma. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Berikut beberapa syaratnya:

  • Laki-laki

Khutbah harus dilakukan oleh laki-laki yang berlaku bagi khutbah Jumat, khutbah salat hari raya, dan juga khutbah salat gerhana. 

  • Berakal sehat 

Syarat kedua tentunya sangat penting ya, Ma. Pasalnya tidak mungkin seseorang bisa melakukan khutbah dengan baik dalam keadaan tidak berakal sehat. 

  • Paham akan syarat dan rukun khutbah

Untuk melakukan khutbah seseorang harus dengan sangat baik memahami tata cara khutbah. Tidak hanya itu orang tersebut juga harus paham tentang topik yang akan disampaikannya. 

  • Suci dari hadas dan najis 

Ketika hendak melaksanakan khutbah, khatib harus suci dari hadas dan juga najis. Contohnya melaksanakan mandi wajib karena mimpi basah atau berhubungan suami istri. 

  • Menutup aurat

Sebagai seorang khatib tentunya tidak bisa menggunakan pakaian seenaknya saja. Wajib hukumnya untuk memakai pakaian yang menutup aurat sesuai ajaran agama Islam. 

3. Adab khatib 

Selain syarat yang harus dimiliki seorang khatib. Mengutip dari laman NU Online bahwa ada 12 adab yang harus diperhatikan oleh seorang khatib, yaitu:

  1. Berangkat menuju ke masjid dalam keadaan hati dan juga pikiran yang tenang.
  2. Sebelum duduk di masjid, seorang khatib seharusnya salat sunnah terlebih dulu. 
  3. Naik ke mimbar dengan rasa hormat dan percaya diri atas apa yang akan ia lakukan. 
  4. Naik ke mimbar dan berdiri dengan khusyu’ sambil berdzikir.
  5. Menatap jamaah dengan penuh konsentrasi dan juga memberikan salam.
  6. Duduk untuk mendengarkan azan dengan penuh rasa takut kepada Yang Maha Kuasa.
  7. Khatib menyampaikan khutbahnya dengan sikap tawadhu dan menghindari penggunaan jari untuk menunjuk. 
  8. Meyakini bahwa apa yang disampaikan bermanfaat bagi jamaah. 
  9. Pada saat waktunya berdoa, khatib hendaknya memberi isyarat kepada jamaah untuk berdoa seperti mengangkat kedua tangan.
  10. Tidak langsung turun dari mimbar dengan terburu-buru sampai muadzin mulai menyerukan iqamat. 
  11. Seorang khatib bisa saja menjadi seorang imam. Maka dari itu ketika menjadi imam pastikan jamaah tenang sebelum bertakbir. 
  12. Mulai salat dan membaca ayat suci Al-Qurán dengan tartil

Nah, itu dia jawaban dari Apa Itu Khatib? Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Mama ya! 

Baca juga:

Makasi banyaknya wawasannya ❤️