Apa Itu Lesi Otak, Penyakit yang Diidap Ruben Onsu?

Hai Ma, belakangan ini sebenernya aku agak kebawa perasaan nih sama masalah kesehatan yang dialami Ruben Onsu. Yaaa secara dia kan artis besar yang emang sering banget muncul di tv. Terus tiba-tiba dia dikabarkan sakit dan nggak bisa tampil dalam beberapa waktu.

Menurut berita yang aku liat di sosmed, katanya Ruben sakit lesi otak yang bikin dia harus istirahat total. Terus katanya, Ruben jadi nggak bisa lama-lama di ruangan dengan suhu dingin, karena penyakit ini. Mama dan Papa di sini udah tau belum apa itu lesi otak?

Kalo belum, yuk bahas lebih lanjut bareng aku tentang apa itu lesi otak, penyakit yang diidap Ruben Onsu.

Apa itu lesi otak?

Buat yang penasaran tentang apa itu lesi otak, penyakit yang diidap Ruben Onsu, berikut aku kasih penjelasannya yaaaa..

Jadi Ma, kalo menurut yang aku baca di Mayoclinic, lesi otak itu suatu kelainan yang bisa diketahui dari tes pencitraan otak kayak MRI (Magnetic Resonance Imaging) atau CT (computerized tomography). Pas di MRI atau CT, biasanya lesi otak akan keliatan tuh, bentuknya bintik gelap atau terang yang biasanya jadi tanda adanya jaringan otak yang nggak normal.

MRI atau CT ini sekaligus bakal nentuin parah atau nggaknya lesi otak yang dialami seseorang. Kurang lebih kayak gitu ya Ma.

Jenis dan penyebab lesi otak seperti yang dialami Ruben Onsu

Lesi otak itu ada banyak jenisnya Ma. Jenis yang paling banyak ditemuin kasusnya yaitu abses otak, malformasi arteri vena, stroke iskemik, cerebral palsy, multiple sclerosis, sampai tumor juga ada Ma!

Kalo di beberapa kasus, menurut yang aku baca, penyebab lesi otak ini nggak diketahui secara pasti Ma. Tapi lesi otak seperti yang dialami Ruben Onsu ini kebanyakan berkaitan dengan cedera, infeksi, paparan bahan kimia, atau masalah gangguan imun.

Apa sih gejala dari penyakit lesi otak?

Gejala yang dirasain tiap orang pastinya bakal beda-beda. Ini tergantung dari jenis, lokasi dan ukuran dari lesinya. Tapi yang paling umumnya yaitu:

• Sakit di kepala
• Leher terasa kaku
• Mual, muntah dan nafsu makan berkurang
• Masalah di pengelihatan atau sakit mata
• Perubahan mood, perilaku, kepribadian atau mental
• Susah konsentrasi dan sering bingung
• Sering kejang
• Kesulitan untuk bergerak bebas

Kalo Mama atau anggota keluarga ngerasain salah satu gejalanya, ada baiknya periksa ke dokter ya. Terus jangan ragu kalo emang disaranin untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Apakah lesi otak bisa diobati?

Lesi otak ini bisa diobati kok Ma, tapi emang awalnya tetep butuh pemeriksaan yang tadi aku bilang yaitu MRI atau CT. Jadi setelah pemeriksaan, bakal ditentuin dulu jenis, lokasi, dan penyebabnya. Kalo ini sudah diketahui tim medis, baru deh ditentuin metode perawatan dan pengobatannya.

• Bisa dengan operasi pengangkatan lesi, jika memungkinkan.
• Bisa dengan kemoterapi atau radioterapi kayak penyakit tumor/kanker.
• Bisa dengan obat-obatan. Kayak obat antibiotik, obat peningkat imun, atau obat-obatan lain.

Nah sekian dulu ya Ma, informasi dari aku mengenai apa itu lesi otak, penyakit yang diidap Ruben Onsu. Semoga ini bisa nambah informasi kesehatan baru untuk Mama dan Papa, biar makin semangat nih buat jaga kesehatan.