Hai, Ma! Kali ini aku mau membahas tentang Apa Itu Oral Seks?
Ada berbagai cara untuk melakukan foreplay sebelum berhubungan intim, salah satunya dengan oral seks. Biar hubungan seksual nggak bosan dan monoton yang itu-itu aja, oral seks jadi pilihan yang tepat untuk menambah sensasi baru dan memberikan rangsangan kepada pasangan.
Apa itu oral seks?
Oral seks adalah merangsang alat kelamin pasangan yang melibatkan penggunaan mulut, bibir, dan lidah. Tujuan dari oral seks untuk memuaskan pasangan dengan cara yang berbeda. Oral seks bisa dilakukan dengan posisi duduk di wajah, berdiri, duduk, atau posisi 69.
Manfaat oral seks
Nggak banyak yang tau soal oral seks yang punya kelebihan tersendiri di dalam hubungan seksual. Misalnya, oral seks bermanfaat untuk menambah keintiman dari pasangan sekaligus mempererat hubungan keduanya. Apalagi oral seks dilakukan pada area sensitif pasangan sehingga bikin pasangan jadi lebih bahagia dan meredakan stres.
Mitos oral seks
Aku baru tau kalo oral seks menyimpan sejumlah mitos yang dipercayai oleh sebagian orang. Misalnya aja:
Nah, mitos ini udah salah banget karena dianggap bisa menghilangkan keperawanan. Padahal kehilangan keperawanan dilakukan dengan cara penetrasi antara kelamin laki-laki ke dalam kelamin perempuan.
Ini mitosnya juga salah yaa dan masih dipercaya beberapa orang. Mulut tuh nggak bisa menyebabkan kehamilan karena sperma nggak mencapai sel telur. Kehamilan akan terjadi apabila sperma masuk ke dalam tubuh melalui vagina.
Kalo mitos ini aku setuju banget sih. Apalagi dokter juga mengungkapkan kalo oral seks tuh nggak aman dan bisa menyebabkan Penyakit Menular Seksual (PMS).
Wah, kata siapa nih? Oral seks itu bisa mencapai orgasme karena ada rangsangan dari alat kelamin baik laki-laki atau pun perempuan. Jadi, memungkinkan buat mencapai orgasme yaa.
Nah, yang udah aku sebutkan sebelumnya kalo oral seks ternyata bisa berbahaya karena meningkatkan risiko penyakit menular. Biar nggak kena infeksi sebenarnya Mama dan Papa bisa gunakan kondom dalam melakukan oral seks.
Bahaya oral seks
Nyatanya, oral seks nggak aman untuk dilakukan karena bisa meningkatka risiko penyakit menular. Waduh, serem banget yaa. Apalagi kalo misalnya oral seks dilakukan tanpa persetujuan dan paksaan bakal bikin pasangan jadi trauma sekaligus kesehatan mentalnya terganggu. Mama dan Papa pasti nggak mau dong hal itu terjadi.
Sebelum melakukan oral seks, ada baiknya Papa dan Mama paham terlebih dahulu bahaya yang menimpa akibat melakukan oral seks seperti Penyakit Menular Seksual (PMS) di bawah ini:
Infeksi ini terjadi akibat virus papiloma manusia dan bisa sebabkan kutil.
Awalnya, herpes nggak akan menunjukkan gejala apa pun tapi lama-kelamaan akan menyebabkan komplikasi serius.
Biasanya, Hepatitis A terjadi karena pasangan melakukan kontak dengan anus pasangan.
Menimbulkan luka di alat kelamin sehingga bisa menular lewat kontak hubungan seksual vagina, anal, atau seks oral.
Kutu kemaluan bakal menghisap darah di area alat kelamin sehingga pasangan bakal merasakan gatal yang luar biasa.
Saking banyaknya, dokter pun nggak menganjurkan pasangan untuk melakukan aktivitas oral seks.
Biar nggak terkena Penyakit Menular Seksual (PMS), Mama dan Papa bisa mencegahnya dengan penggunaan kondom agar oral seks jadi aman. Tapi, menurut aku, lebih baik nggak melakukan oral seks sama sekali karena bisa menyebabkan berbagai macam penyakit. Lebih baik mencegah daripada mengobati yaa. Ada banyak posisi seks yang bisa Mama dan Papa lakukan biar hubungan intim nggak bosan dan terkesan itu-itu aja.
Itulah pembahasan tentang Apa Itu Oral Seks yang sudah aku rangkum. Semoga bermanfaat yaa.
Hai, Ma! Kali ini aku mau membahas tentang Apa Itu Oral Seks?
Ada berbagai cara untuk melakukan foreplay sebelum berhubungan intim, salah satunya dengan oral seks. Biar hubungan seksual nggak bosan dan monoton yang itu-itu aja, oral seks jadi pilihan yang tepat untuk menambah sensasi baru dan memberikan rangsangan kepada pasangan.
Apa itu oral seks?
Oral seks adalah merangsang alat kelamin pasangan yang melibatkan penggunaan mulut, bibir, dan lidah. Tujuan dari oral seks untuk memuaskan pasangan dengan cara yang berbeda. Oral seks bisa dilakukan dengan posisi duduk di wajah, berdiri, duduk, atau posisi 69.
Manfaat oral seks
Nggak banyak yang tau soal oral seks yang punya kelebihan tersendiri di dalam hubungan seksual. Misalnya, oral seks bermanfaat untuk menambah keintiman dari pasangan sekaligus mempererat hubungan keduanya. Apalagi oral seks dilakukan pada area sensitif pasangan sehingga bikin pasangan jadi lebih bahagia dan meredakan stres.
Mitos oral seks
Aku baru tau kalo oral seks menyimpan sejumlah mitos yang dipercayai oleh sebagian orang. Misalnya aja:
Nah, mitos ini udah salah banget karena dianggap bisa menghilangkan keperawanan. Padahal kehilangan keperawanan dilakukan dengan cara penetrasi antara kelamin laki-laki ke dalam kelamin perempuan.
Ini mitosnya juga salah yaa dan masih dipercaya beberapa orang. Mulut tuh nggak bisa menyebabkan kehamilan karena sperma nggak mencapai sel telur. Kehamilan akan terjadi apabila sperma masuk ke dalam tubuh melalui vagina.
Kalo mitos ini aku setuju banget sih. Apalagi dokter juga mengungkapkan kalo oral seks tuh nggak aman dan bisa menyebabkan Penyakit Menular Seksual (PMS).
Wah, kata siapa nih? Oral seks itu bisa mencapai orgasme karena ada rangsangan dari alat kelamin baik laki-laki atau pun perempuan. Jadi, memungkinkan buat mencapai orgasme yaa.
Nah, yang udah aku sebutkan sebelumnya kalo oral seks ternyata bisa berbahaya karena meningkatkan risiko penyakit menular. Biar nggak kena infeksi sebenarnya Mama dan Papa bisa gunakan kondom dalam melakukan oral seks.
Bahaya oral seks
Nyatanya, oral seks nggak aman untuk dilakukan karena bisa meningkatka risiko penyakit menular. Waduh, serem banget yaa. Apalagi kalo misalnya oral seks dilakukan tanpa persetujuan dan paksaan bakal bikin pasangan jadi trauma sekaligus kesehatan mentalnya terganggu. Mama dan Papa pasti nggak mau dong hal itu terjadi.
Sebelum melakukan oral seks, ada baiknya Papa dan Mama paham terlebih dahulu bahaya yang menimpa akibat melakukan oral seks seperti Penyakit Menular Seksual (PMS) di bawah ini:
Infeksi ini terjadi akibat virus papiloma manusia dan bisa sebabkan kutil.
Awalnya, herpes nggak akan menunjukkan gejala apa pun tapi lama-kelamaan akan menyebabkan komplikasi serius.
Biasanya, Hepatitis A terjadi karena pasangan melakukan kontak dengan anus pasangan.
Menimbulkan luka di alat kelamin sehingga bisa menular lewat kontak hubungan seksual vagina, anal, atau seks oral.
Kutu kemaluan bakal menghisap darah di area alat kelamin sehingga pasangan bakal merasakan gatal yang luar biasa.
Saking banyaknya, dokter pun nggak menganjurkan pasangan untuk melakukan aktivitas oral seks.
Biar nggak terkena Penyakit Menular Seksual (PMS), Mama dan Papa bisa mencegahnya dengan penggunaan kondom agar oral seks jadi aman. Tapi, menurut aku, lebih baik nggak melakukan oral seks sama sekali karena bisa menyebabkan berbagai macam penyakit. Lebih baik mencegah daripada mengobati yaa. Ada banyak posisi seks yang bisa Mama dan Papa lakukan biar hubungan intim nggak bosan dan terkesan itu-itu aja.
Itulah pembahasan tentang Apa Itu Oral Seks yang sudah aku rangkum. Semoga bermanfaat yaa.
walaupun ada manfaatnya ternyata bisa berbahaya juga ya