Apa Itu Yaumul Hisab?

Apa itu Yaumul Hisab? Yaumul Hisab adalah menghitung amalan manusia semasa hidupnya. Yaumul Hisab akan tiba setelah terjadi hari kiamat. Di waktu ini, manusia akan diminta pertanggungjawabannya oleh Allah swt. 

Nasib manusia masuk surga atau neraka, akan ditentukan oleh Yaumul Hisab. Kalau amalan baiknya lebih banyak, maka balasannya akan masuk surga. Sebaliknya, jika amalan buruknya lebih banyak, maka balasan yang akan diterima berupa neraka dengan segala siksaaanya. Allah swt akan berlaku seadil-adilnya dan manusia pun tidak dapat berbohong karena semua amalan tersebut sudah dicatat oleh malaikat. 

Adapun amalan yang akan dihisab atau dihitung:

1. Beribadah atau Sholat

Shalat merupakan amalan yang pertama kali dihisab. Pasalnya, amalan ini berkaitan dengan hak Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda: 

إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ عَمَلِهِ صَلاَتُهُ فَإِنْ صَلُحَتْ فَقَدْ أَفْلَحَ وَأَنْجَحَ وَإِنْ فَسَدَتْ فَقَدْ خَابَ وَخَسِرَ

Artinya: “Sesungguhnya amalan hamba yang pertama kali dihisab pada hari kiamat adalah shalatnya. Jika shalatnya baik maka dia pasti beruntung. Namun jika rusak shalatnya maka dia pasti merugi.”

2. Hubungan Manusia

Amalan selanjutnya berkaitan dengan hak sesama manusia, yaitu hubungan manusia satu dengan manusia lainnya semasa hidup. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda: 

أَوَّلُ مَا يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فِى الدِّمَاءِ

Artinya: “Yang pertama kali diadili di antara manusia pada hari kiamat adalah tentang urusan darah.”