Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Mendengar kata ‘Cacar’ tampaknya sudah gak asing lagi bagi sebagian besar orang. Hal ini karena bukan hal baru lagi seseorang dapat terkena penyakit satu ini.

Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, baik itu laki-laki ataupun perempuan. Biasanya seseorang yang terkena cacar air akan terlihat luka atau mengalami ruam untuk pertama kali pada kulit tubuhnya. Nah, aku sudah rangkum ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Cacar air atau bisa disebut varicella adalah infeksi yang sangat menular yang disebabkan oleh virus varicella zoster. Pasien yang terkena cacar air akan mengalami ruam seperti melepuh, yang pertama kali muncul di area wajah dan badan kemudian menyebar ke seluruh tubuh. 

Penyakit ini dapat menular pada satu orang ke yang lainnya, tetapi gak perlu khawatir karena penyakit ini gak mengancam jiwa seseorang dan akan segera sembuh sekitar 2-3 minggu setelahnya.

Tahapan gejala cacar air

  • Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), pada anak-anak yang sehat, varisela umumnya ringan, tetapi pada orang yang berisiko seperti gangguan sistem imun memiliki risiko komplikasi yang lebih tinggi.  
  • Kelelahan atau perasaan tidak nyaman dan merasa tidak sehat (malaise)
  • Demam yang berlangsung 3-5 hari dan biasanya kurang dari 39 °C.
  • Kehilangan selera makan
  • Nyeri otot atau sendi
  • Gejala seperti pilek seperti batuk atau pilek
  • Sakit kepala

Setelah gejala tersebut, akan muncul sejumlah gejala lanjutan lainnya seperti:

  • Ruam gatal akan muncul di wajah, tubuh, atau di dalam mulut. Ruam akan berkembang menjadi bintik-bintik dan terkadang juga bisa muncul di kelopak mata atau alat kelamin. Tingkat keparahan ruam dapat bervariasi.
  • Ruam akan berkembang menjadi lepuh berisi cairan yang akan berubah menjadi keruh. Lepuh ini membutuhkan 3-5 hari untuk sembuh karena mungkin ada banyak lecet, beberapa mungkin sembuh lebih cepat daripada yang lain.
  • Lepuh akan menjadi luka keropeng yang akan rontok setelah sekitar satu minggu.

Penyebab Cacar Air 

Penyebab utama cacar air oleh virus varicella zoster (VZV). Setelah seseorang terkena cacar air, virus tetap tidak aktif (beristirahat) di sistem saraf seumur hidup. Namun, virus dapat aktif kembali (bangun) menyebabkan ruam yang menyakitkan atau biasa disebut sebagai herpes zoster. Selain itu, bisa juga menyebabkan Ramsay Hunt Syndrome yang menyebabkan kelumpuhan wajah, gangguan pendengaran, dan ruam. 

Cara mengobati cacar air

  • Konsumsi obat penghilang rasa sakit untuk membantu mengurangi demam tinggi dan rasa sakit ketika seseorang menderita cacar air.  
  • Minum banyak cairan, lebih disukai air, untuk mencegah dehidrasi, yang dapat menjadi komplikasi cacar air.
  • Hindari makanan asin atau pedas. Jika mengunyah terasa sakit, sup bisa menjadi pilihan yang baik, asalkan tidak terlalu panas.
  • Untuk menghindari gatal bisa menjadi parah, dengan memakai salep, jangan menggaruk luka dan menjaga kuku tetap bersih. Terakhir gunakan pakaian longgar. 
  • Dokter mungkin meresepkan obat antivirus selama kehamilan, untuk orang dewasa yang mendapatkan diagnosis dini, untuk bayi baru lahir, dan bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah. 

Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya? Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Komentar
Mendengar kata ‘Cacar’ tampaknya sudah gak asing lagi bagi sebagian besar orang. Hal ini karena bukan hal baru lagi seseorang....

Mendengar kata ‘Cacar’ tampaknya sudah gak asing lagi bagi sebagian besar orang. Hal ini karena bukan hal baru lagi seseorang dapat terkena penyakit satu ini.

Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, baik itu laki-laki ataupun perempuan. Biasanya seseorang yang terkena cacar air akan terlihat luka atau mengalami ruam untuk pertama kali pada kulit tubuhnya. Nah, aku sudah rangkum ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Cacar air atau bisa disebut varicella adalah infeksi yang sangat menular yang disebabkan oleh virus varicella zoster. Pasien yang terkena cacar air akan mengalami ruam seperti melepuh, yang pertama kali muncul di area wajah dan badan kemudian menyebar ke seluruh tubuh. 

Penyakit ini dapat menular pada satu orang ke yang lainnya, tetapi gak perlu khawatir karena penyakit ini gak mengancam jiwa seseorang dan akan segera sembuh sekitar 2-3 minggu setelahnya.

Tahapan gejala cacar air

  • Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), pada anak-anak yang sehat, varisela umumnya ringan, tetapi pada orang yang berisiko seperti gangguan sistem imun memiliki risiko komplikasi yang lebih tinggi.  
  • Kelelahan atau perasaan tidak nyaman dan merasa tidak sehat (malaise)
  • Demam yang berlangsung 3-5 hari dan biasanya kurang dari 39 °C.
  • Kehilangan selera makan
  • Nyeri otot atau sendi
  • Gejala seperti pilek seperti batuk atau pilek
  • Sakit kepala

Setelah gejala tersebut, akan muncul sejumlah gejala lanjutan lainnya seperti:

  • Ruam gatal akan muncul di wajah, tubuh, atau di dalam mulut. Ruam akan berkembang menjadi bintik-bintik dan terkadang juga bisa muncul di kelopak mata atau alat kelamin. Tingkat keparahan ruam dapat bervariasi.
  • Ruam akan berkembang menjadi lepuh berisi cairan yang akan berubah menjadi keruh. Lepuh ini membutuhkan 3-5 hari untuk sembuh karena mungkin ada banyak lecet, beberapa mungkin sembuh lebih cepat daripada yang lain.
  • Lepuh akan menjadi luka keropeng yang akan rontok setelah sekitar satu minggu.

Penyebab Cacar Air 

Penyebab utama cacar air oleh virus varicella zoster (VZV). Setelah seseorang terkena cacar air, virus tetap tidak aktif (beristirahat) di sistem saraf seumur hidup. Namun, virus dapat aktif kembali (bangun) menyebabkan ruam yang menyakitkan atau biasa disebut sebagai herpes zoster. Selain itu, bisa juga menyebabkan Ramsay Hunt Syndrome yang menyebabkan kelumpuhan wajah, gangguan pendengaran, dan ruam. 

Cara mengobati cacar air

  • Konsumsi obat penghilang rasa sakit untuk membantu mengurangi demam tinggi dan rasa sakit ketika seseorang menderita cacar air.  
  • Minum banyak cairan, lebih disukai air, untuk mencegah dehidrasi, yang dapat menjadi komplikasi cacar air.
  • Hindari makanan asin atau pedas. Jika mengunyah terasa sakit, sup bisa menjadi pilihan yang baik, asalkan tidak terlalu panas.
  • Untuk menghindari gatal bisa menjadi parah, dengan memakai salep, jangan menggaruk luka dan menjaga kuku tetap bersih. Terakhir gunakan pakaian longgar. 
  • Dokter mungkin meresepkan obat antivirus selama kehamilan, untuk orang dewasa yang mendapatkan diagnosis dini, untuk bayi baru lahir, dan bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah. 

Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai Apakah Cacar Air Menular dan Bagaimana Cara Mengobatinya? Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Ohh gitu, ya. Thank you sharingnya