Arti Bunga Teratai Pink dan Cara Merawatnya

group-image

Hai Mama dan Papa, adakah yang suka dengan bunga Teratai?

Bunga Teratai banyak disukai karena punya bentuk yang cantik, terutama saat sudah bermekaran di atas air. Kalo aku pribadi, lebih suka dengan Teratai pink. Entah kenapa kalau lihat, warnanya kayak on point aja gitu, di tengah hijaunya daun dan birunya air.

Buat tambahan informasi, kali ini aku mau sharing mengenai Arti Bunga Teratai Pink dan Cara Merawatnya. Buat Mama dan Papa yang mungkin belum tahu, simak selengkapnya yuk!

Apa itu bunga Teratai?

Teratai adalah tanaman yang banyak ditemui di air, seperti danau atau kolam. Bunga Teratai masuk dalam keluarga Nelumbo, ini merupakan salah satu jenis bunga yang spesial dalam dunia tanaman akuatik.

Bunga ini punya kelopak yang berukuran besar dengan warna beragam, mulai dari merah, putih, jingga, ungu, hingga pink. Bunga Teratai tak bisa sembarangan di tanam. Bahkan untuk membawanya atau menanamnya di rumah, itu cukup tricky.

Di China khususnya, bunga Teratai digunakan untuk tujuan yang beragam lho, Ma, Pa. Antara lain sebagai hiasan, hingga diekstrak dan dibuat sebagai obat.

Arti Bunga Teratai Pink dan Cara Merawatnya

Arti bunga Teratai pink

Bunga Teratai salah satunya ada yang berwarna pink atau merah muda. Bunga yang satu ini dikaitkan dengan ajaran Agama Buddha, karena dianggap sebagai simbol duniawi Buddha. Tak hanya diabadikan dalam hal agama, bunga ini juga banyak disukai karena keindahannya.

Kalo menurut informasi yang aku baca dari berbagai sumber, bunga Teratai ini memiiliki arti yang tergantung dari tunasnya.

Jadi kalo bunga Teratai masih dengan kuncup tertutup artinya seseorang sedang menjalani masa spiritual. Sementara bunga Teratai yang sudah bermekaran, artinya seseorang sudah mendapat pencerahan dalam hidup.

Cara Merawat bunga Teratai pink

Berikut ini cara merawat bunga Teratai pink:

  1. Perhatikan sinar matahari. Bunga Teratai harus mendapat cukup sinar matahari. Bunga ini butuh setidaknya empat jam, tapi idealnya enam jam sinar matahari. Kalau tidak, kemungkinan besar bunga ini tidak akan mekar.
  2. Perhatikan tanah. Gunakan tanah yang bebas dari pestisida dan herbisida. Gunakan juga pot dengan ukuran yang besar, sebab bunga Teratai biasanya akan tumbuh melebar.
  3. Perhatikan air. Cek perbandingan antara tanaman dan luas permukaan kolam. Tanaman Teratai bisa mencakup sekitar 65% dari luas permukaan kolam. Selain itu, perhatikan juga kedalaman air saat menanam bunga Teratai pink.
  4. Perhatikan pupuk. Selanjutnya perhatikan pupuknya. Sebaiknya jangan langsung sebar pupuk ke dalam air, karena bisa mengubah pH air, yang nantinya bisa berbahaya untuk tanaman dan ikan di dalamnya.

Demikian tadi Arti Bunga Teratai Pink dan Cara Merawatnya. Semoga informasi dari aku ini bisa membantu ya!

Baca juga: