Memberikan saran kepada seseorang merupakkan suatu hal yang baik. Namun, apabila dilakukan dengan cara yang salah, seseorang dapat merasa dihakimi atau digurui alih-alh merasa senang lantaran saran yang diberikan.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, sudah aku rangkum ulasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Yuk, simak sampai selesai!
Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik?
Kalimat saran merupakan kalimat yang berisi himbauan, solusi, dan harapan kepada orang lain. Saat memberikan saran kepada orang lain, ada beberapa cara yang dapat dilakukan.
1. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung orang lain
Bahasa menjadi point paling penting dalam menyampaikan saran. Kita sebisa mungkin harus mimilih bahasa yang tepat dan tak meninggung orang lain. Jangan biarkan orang yang diberikan saran merasa bahwa dirinya disudutkan karna bahasa yang kita gunakan.
2. Perhatikan kondisi emosi orang dengan baik
Hal selanjutnya yang harus diperhatikan saat memberi saran ialah kondisi emosi orang yang akan diberikan saran. Mama lebih baik memberi saran ketika sang pemilik masalah sudah merasa tenang.
3. Pilih waktu dan situasi yang tepat
Selain bahasa dan kondisi emosi, timing juga menjadi hal yang harus diperhatikan sebelum memberi saran. Mama dapat menyampaikan saran secara empat mata dan bukan di tempat yang ramai.
4. Berikan alasan yang logis dari setiap saran yang disampaikan
Dalam menyampaikan saran, Mama juga harus menyertakan alasan yang logis dan dapat diterima. Mama harus menyertakan alasan mengapa saran dari Mama cocok untuk diterima. Hal tersebut juga dapat membuat pikiran sang penerima saran menjadi lebih terbuka, lho.
5. Sesuai topik
Saran yang Mama berikan harus sesuai dengan topik, jangan melenceng ya, Ma. Dalam memberikan saran, Mama harus paham mengenai permasalahan yang tengah dialami oleh seseorang. Dengan begitu, Mama dapat memberikan saran yang tepat dan sesuai dengan topik.
6. Singkat, padat, dan jelas
Hal terakhir yang perlu diperhatikan ialah penyampaian saran. Ketika semua point diatas sudah Mama perhatikan, namun cara penyampaian yang terlalu rumit dan sulit dicerna, maka saran yang Mama sampaikan tidak akan dapat diterima dengan baik. Sampaikanlah dengan kalimat yang singkat namun mencakup semua hal yang ingin disampaikan.
Nah, itu dia pembahasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Semoga membantu ya, Ma, Pa!
Baca Juga :
Memberikan saran kepada seseorang merupakkan suatu hal yang baik. Namun, apabila dilakukan dengan cara yang salah, seseorang dapat merasa dihakimi atau digurui alih-alh merasa senang lantaran saran yang diberikan.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, sudah aku rangkum ulasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Yuk, simak sampai selesai!
Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik?
Kalimat saran merupakan kalimat yang berisi himbauan, solusi, dan harapan kepada orang lain. Saat memberikan saran kepada orang lain, ada beberapa cara yang dapat dilakukan.
1. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung orang lain
Bahasa menjadi point paling penting dalam menyampaikan saran. Kita sebisa mungkin harus mimilih bahasa yang tepat dan tak meninggung orang lain. Jangan biarkan orang yang diberikan saran merasa bahwa dirinya disudutkan karna bahasa yang kita gunakan.
2. Perhatikan kondisi emosi orang dengan baik
Hal selanjutnya yang harus diperhatikan saat memberi saran ialah kondisi emosi orang yang akan diberikan saran. Mama lebih baik memberi saran ketika sang pemilik masalah sudah merasa tenang.
3. Pilih waktu dan situasi yang tepat
Selain bahasa dan kondisi emosi, timing juga menjadi hal yang harus diperhatikan sebelum memberi saran. Mama dapat menyampaikan saran secara empat mata dan bukan di tempat yang ramai.
4. Berikan alasan yang logis dari setiap saran yang disampaikan
Dalam menyampaikan saran, Mama juga harus menyertakan alasan yang logis dan dapat diterima. Mama harus menyertakan alasan mengapa saran dari Mama cocok untuk diterima. Hal tersebut juga dapat membuat pikiran sang penerima saran menjadi lebih terbuka, lho.
5. Sesuai topik
Saran yang Mama berikan harus sesuai dengan topik, jangan melenceng ya, Ma. Dalam memberikan saran, Mama harus paham mengenai permasalahan yang tengah dialami oleh seseorang. Dengan begitu, Mama dapat memberikan saran yang tepat dan sesuai dengan topik.
6. Singkat, padat, dan jelas
Hal terakhir yang perlu diperhatikan ialah penyampaian saran. Ketika semua point diatas sudah Mama perhatikan, namun cara penyampaian yang terlalu rumit dan sulit dicerna, maka saran yang Mama sampaikan tidak akan dapat diterima dengan baik. Sampaikanlah dengan kalimat yang singkat namun mencakup semua hal yang ingin disampaikan.
Nah, itu dia pembahasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Semoga membantu ya, Ma, Pa!
Baca Juga :
Memberikan saran kepada seseorang merupakkan suatu hal yang baik. Namun, apabila dilakukan dengan cara yang salah, seseorang dapat merasa dihakimi atau digurui alih-alh merasa senang lantaran saran yang diberikan.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, sudah aku rangkum ulasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Yuk, simak sampai selesai!
Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik?
Kalimat saran merupakan kalimat yang berisi himbauan, solusi, dan harapan kepada orang lain. Saat memberikan saran kepada orang lain, ada beberapa cara yang dapat dilakukan.
1. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung orang lain
Bahasa menjadi point paling penting dalam menyampaikan saran. Kita sebisa mungkin harus mimilih bahasa yang tepat dan tak meninggung orang lain. Jangan biarkan orang yang diberikan saran merasa bahwa dirinya disudutkan karna bahasa yang kita gunakan.
2. Perhatikan kondisi emosi orang dengan baik
Hal selanjutnya yang harus diperhatikan saat memberi saran ialah kondisi emosi orang yang akan diberikan saran. Mama lebih baik memberi saran ketika sang pemilik masalah sudah merasa tenang.
3. Pilih waktu dan situasi yang tepat
Selain bahasa dan kondisi emosi, timing juga menjadi hal yang harus diperhatikan sebelum memberi saran. Mama dapat menyampaikan saran secara empat mata dan bukan di tempat yang ramai.
4. Berikan alasan yang logis dari setiap saran yang disampaikan
Dalam menyampaikan saran, Mama juga harus menyertakan alasan yang logis dan dapat diterima. Mama harus menyertakan alasan mengapa saran dari Mama cocok untuk diterima. Hal tersebut juga dapat membuat pikiran sang penerima saran menjadi lebih terbuka, lho.
5. Sesuai topik
Saran yang Mama berikan harus sesuai dengan topik, jangan melenceng ya, Ma. Dalam memberikan saran, Mama harus paham mengenai permasalahan yang tengah dialami oleh seseorang. Dengan begitu, Mama dapat memberikan saran yang tepat dan sesuai dengan topik.
6. Singkat, padat, dan jelas
Hal terakhir yang perlu diperhatikan ialah penyampaian saran. Ketika semua point diatas sudah Mama perhatikan, namun cara penyampaian yang terlalu rumit dan sulit dicerna, maka saran yang Mama sampaikan tidak akan dapat diterima dengan baik. Sampaikanlah dengan kalimat yang singkat namun mencakup semua hal yang ingin disampaikan.
Nah, itu dia pembahasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Semoga membantu ya, Ma, Pa!
Baca Juga :
terimakasih ma informasinya.. bisa jadi reminder suupaya gak kebablasan kalau kasih saran
Memberikan saran kepada seseorang merupakkan suatu hal yang baik. Namun, apabila dilakukan dengan cara yang salah, seseorang dapat merasa dihakimi atau digurui alih-alh merasa senang lantaran saran yang diberikan.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, sudah aku rangkum ulasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Yuk, simak sampai selesai!
Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik?
Kalimat saran merupakan kalimat yang berisi himbauan, solusi, dan harapan kepada orang lain. Saat memberikan saran kepada orang lain, ada beberapa cara yang dapat dilakukan.
1. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung orang lain
Bahasa menjadi point paling penting dalam menyampaikan saran. Kita sebisa mungkin harus mimilih bahasa yang tepat dan tak meninggung orang lain. Jangan biarkan orang yang diberikan saran merasa bahwa dirinya disudutkan karna bahasa yang kita gunakan.
2. Perhatikan kondisi emosi orang dengan baik
Hal selanjutnya yang harus diperhatikan saat memberi saran ialah kondisi emosi orang yang akan diberikan saran. Mama lebih baik memberi saran ketika sang pemilik masalah sudah merasa tenang.
3. Pilih waktu dan situasi yang tepat
Selain bahasa dan kondisi emosi, timing juga menjadi hal yang harus diperhatikan sebelum memberi saran. Mama dapat menyampaikan saran secara empat mata dan bukan di tempat yang ramai.
4. Berikan alasan yang logis dari setiap saran yang disampaikan
Dalam menyampaikan saran, Mama juga harus menyertakan alasan yang logis dan dapat diterima. Mama harus menyertakan alasan mengapa saran dari Mama cocok untuk diterima. Hal tersebut juga dapat membuat pikiran sang penerima saran menjadi lebih terbuka, lho.
5. Sesuai topik
Saran yang Mama berikan harus sesuai dengan topik, jangan melenceng ya, Ma. Dalam memberikan saran, Mama harus paham mengenai permasalahan yang tengah dialami oleh seseorang. Dengan begitu, Mama dapat memberikan saran yang tepat dan sesuai dengan topik.
6. Singkat, padat, dan jelas
Hal terakhir yang perlu diperhatikan ialah penyampaian saran. Ketika semua point diatas sudah Mama perhatikan, namun cara penyampaian yang terlalu rumit dan sulit dicerna, maka saran yang Mama sampaikan tidak akan dapat diterima dengan baik. Sampaikanlah dengan kalimat yang singkat namun mencakup semua hal yang ingin disampaikan.
Nah, itu dia pembahasan mengenai Bagaimana Cara Memberi Saran yang Baik? Semoga membantu ya, Ma, Pa!
Baca Juga :
Makasih ma informasinya
thanku informasinya, bermanfaat banget, Ma!