Bagi kamu yang baru saja ingin mencoba memelihara burung, dan tertarik dengan hewan burung yang dapat akrab sama pemeliharanya dengan cepat. Kamu bisa banget nih memelihara Burung Cockatiel.
Apabila ini adalah kali pertama kamu mendengar soal Burung Cockatiel, kamu jangan khawatir, karena aku akan menjelaskan mengenai Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih agar kamu mendapatkan pengetahuan baru mengenai hal tersebut.
Burung Cockatiel memiliki suara dan bulu yang unik. Selain itu, burung ini merupakan jenis burung yang mudah dijinakkan dan dilatih.
Jika kamu tertarik dengan burung cockatiel. Yuk, simak informasi ini hingga akhir!
Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih
Burung cockatiel merupakan salah satu burung yang memiliki jenis paruh bengkok dengan bentuk fisik yang indah. Burung cockatiel juga sering disebut dengan burung parkit Australia, serta burung kakak tua mini. Burung cockatiel bukanlah burung yang berasal dari Indonesia, melainkan burung yang berasal dari Australia. Meskipun burung tersebut merupakan burung impor yang berasal dari Australia, namun burung cocktatiel saat ini sudah banyak yang menangkar sehingga mudah ditemukan di alam Indonesia, maupun di pasar lokal Indonesia.
Selain Burung cockatiel mudah dijinakkan dan dilatih, burung cockatiel juga memiliki bentuk fisik yang indah. Burung cockatiel memiliki kelebihan kecerdasan dibandingkan jenis burung yang lainnya. Burung cockatiel dapat menirukan suara yang didengar meskipun hanya ditirukan lewat siulan yang ia keluarkan.
Jika kamu ingin memelihara burung cockatiel, kamu perlu mengetahui cara merawat hingga melatihnya. Disimak, ya!
Cara Merawat Burung Cockatiel
1. Berikan waktu untuk beradaptasi
Saat kamu membeli burung cockatiel, pada hari pertama hingga hari ketiga adalah masa periode penyesuaian burung cockatiel terhadap lingkungan baru. Pada periode tersebut pastikan kamu jangan menangani burung, kamu hanya perlu melakukan pembersihan kandang dan memberikan makan kepada burung secara perlahan.
2. Berikan makanan yang sehat
Burung cockatiel membutuhkan makanan yang sehat untuk dikonsumsi, jangan memberikan burung cockatiel makanan yang terlalu berlemak. Kamu dapat memberi sayuran dan buah-buahan untuk burung cockatiel. Namun, sebelum memberikan kamu dapat memastikan sayuran dan buah-buahan apa saja yang tidak dapat dikonsumsi oleh burung cockatiel. Pastikan kamu tidak memberikan burung cockatiel makanan seperti cokelat, alpukat, alkohol, bawang, jamur, tomat, kafein, atau kacang mentah, karena makanan yang disebutkan dapat menjadi racun untun burung cockatiel.
3. Pastikan cockatiel mengonsumsi air bersih
Saat kamu memutuskan untuk memelihara burung cockatiel, kamu harus konsisten dalam memberikan air bersih kepada burung cockatiel. Sebelum mengganti air untuk dikonsumsi, pastikan kamu sudah mencuci mangkok yang digunakan dengan air panas dengan sedikit sabun agar mangkok yang digunakan terbebas dari jamur yang dapat menjadi penyakit untuk burung cockatiel.
4. kandang yang dibutuhkan
Kandang yang dibutuhkan oleh burung cockatiel minimal 2 meter dengan lebar 50,8 cm dan kedalaman 45,7 cm. Jenis kandang yang dibutuhkan yakni kandang berbahan dasar stainless steel, karena bahan seng dan timah dapat beracun bagi burung.
Cara Melatih Burung Cockatiel
Cara melatih burung cockatiel tidak sesusah yang dibayangkan, lho! Kamu hanya perlu melakukan interaksi lebih dengan burung cockatiel peliharaanmu. Selain itu, kamu juga dapat memutarkan irama lagu. Jika kamu rutin melatihnya, maka burung cockatiel dapat mengikuti suara-suara yang didengarnya.
Bagi kamu yang tertarik dengan burung cocktiel dan berniat membeli, harga burung ini dibanderol dengan harga Rp 350.000 per-ekor untuk burung cockatiel bayi. Untuk harga burung cocktiel dewasa dibanderol dengan harga Rp 650.000 hingga Rp 1.700.000
Nah, itu tadi informasi dari aku mengenai Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Baca juga:
Bagi kamu yang baru saja ingin mencoba memelihara burung, dan tertarik dengan hewan burung yang dapat akrab sama pemeliharanya dengan cepat. Kamu bisa banget nih memelihara Burung Cockatiel.
Apabila ini adalah kali pertama kamu mendengar soal Burung Cockatiel, kamu jangan khawatir, karena aku akan menjelaskan mengenai Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih agar kamu mendapatkan pengetahuan baru mengenai hal tersebut.
Burung Cockatiel memiliki suara dan bulu yang unik. Selain itu, burung ini merupakan jenis burung yang mudah dijinakkan dan dilatih.
Jika kamu tertarik dengan burung cockatiel. Yuk, simak informasi ini hingga akhir!
Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih
Burung cockatiel merupakan salah satu burung yang memiliki jenis paruh bengkok dengan bentuk fisik yang indah. Burung cockatiel juga sering disebut dengan burung parkit Australia, serta burung kakak tua mini. Burung cockatiel bukanlah burung yang berasal dari Indonesia, melainkan burung yang berasal dari Australia. Meskipun burung tersebut merupakan burung impor yang berasal dari Australia, namun burung cocktatiel saat ini sudah banyak yang menangkar sehingga mudah ditemukan di alam Indonesia, maupun di pasar lokal Indonesia.
Selain Burung cockatiel mudah dijinakkan dan dilatih, burung cockatiel juga memiliki bentuk fisik yang indah. Burung cockatiel memiliki kelebihan kecerdasan dibandingkan jenis burung yang lainnya. Burung cockatiel dapat menirukan suara yang didengar meskipun hanya ditirukan lewat siulan yang ia keluarkan.
Jika kamu ingin memelihara burung cockatiel, kamu perlu mengetahui cara merawat hingga melatihnya. Disimak, ya!
Cara Merawat Burung Cockatiel
1. Berikan waktu untuk beradaptasi
Saat kamu membeli burung cockatiel, pada hari pertama hingga hari ketiga adalah masa periode penyesuaian burung cockatiel terhadap lingkungan baru. Pada periode tersebut pastikan kamu jangan menangani burung, kamu hanya perlu melakukan pembersihan kandang dan memberikan makan kepada burung secara perlahan.
2. Berikan makanan yang sehat
Burung cockatiel membutuhkan makanan yang sehat untuk dikonsumsi, jangan memberikan burung cockatiel makanan yang terlalu berlemak. Kamu dapat memberi sayuran dan buah-buahan untuk burung cockatiel. Namun, sebelum memberikan kamu dapat memastikan sayuran dan buah-buahan apa saja yang tidak dapat dikonsumsi oleh burung cockatiel. Pastikan kamu tidak memberikan burung cockatiel makanan seperti cokelat, alpukat, alkohol, bawang, jamur, tomat, kafein, atau kacang mentah, karena makanan yang disebutkan dapat menjadi racun untun burung cockatiel.
3. Pastikan cockatiel mengonsumsi air bersih
Saat kamu memutuskan untuk memelihara burung cockatiel, kamu harus konsisten dalam memberikan air bersih kepada burung cockatiel. Sebelum mengganti air untuk dikonsumsi, pastikan kamu sudah mencuci mangkok yang digunakan dengan air panas dengan sedikit sabun agar mangkok yang digunakan terbebas dari jamur yang dapat menjadi penyakit untuk burung cockatiel.
4. kandang yang dibutuhkan
Kandang yang dibutuhkan oleh burung cockatiel minimal 2 meter dengan lebar 50,8 cm dan kedalaman 45,7 cm. Jenis kandang yang dibutuhkan yakni kandang berbahan dasar stainless steel, karena bahan seng dan timah dapat beracun bagi burung.
Cara Melatih Burung Cockatiel
Cara melatih burung cockatiel tidak sesusah yang dibayangkan, lho! Kamu hanya perlu melakukan interaksi lebih dengan burung cockatiel peliharaanmu. Selain itu, kamu juga dapat memutarkan irama lagu. Jika kamu rutin melatihnya, maka burung cockatiel dapat mengikuti suara-suara yang didengarnya.
Bagi kamu yang tertarik dengan burung cocktiel dan berniat membeli, harga burung ini dibanderol dengan harga Rp 350.000 per-ekor untuk burung cockatiel bayi. Untuk harga burung cocktiel dewasa dibanderol dengan harga Rp 650.000 hingga Rp 1.700.000
Nah, itu tadi informasi dari aku mengenai Burung Cockataiel: Defisini, Cara Merawat dan Melatih
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Baca juga:
Ihhh pacarku punya burung ini