Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan?
Sebentar lagi akan ada perayaan Iduladha lho, Ma. Mama masih bingung harus kurban hewan jantan atau betina? Apakah Mama punya pertanyaan, Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan?
Nah, aku udah temukan jawabannya nih, Ma. Yuk, disimak!
Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan?
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat berkurban. Salah satunya adalah apakah menyembelih hewan jantan atau betina yang lebih diutamakan? Berikut penjelasan mengenai hewan kurban yang harus dipilih untuk disembelih.
Tidak Ada Kewajiban Untuk Menyembelih Hewan Kurban Jantan
Dalam berkurban, tidak diwajibkan untuk menyembelih hewan jantan. Terdapat sebuah hadis yang menjelaskan tentang hewan yang dapat disembelih untuk kurban sebagai berikut:
ويجوز فيها الذكر والانثى لما روت أم كرز عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: على الغلام شاتان وعلى الجارية شاة لا يضركم ذكرانا كن أو أناثا
“Dan diperbolehkan dalam berkurban dengan hewan jantan maupun betina. Sebagaimana mengacu pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ummu Kuraz dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa beliau pernah bersabda, ‘(akikah) untuk anak laki-laki adalah dua kambing dan untuk perempuan satu kambing. Baik berjenis kelamin jantan atau betina, tidak masalah.” (An-Nawawi, al-Majmū’ Syarḥ Muhazzab, Beirut: Dār al-Fikr, tt., j. 8, h. 392)
Lalu, ada hadis lain yang juga menjelaskan tentang kriteria hewan kurban sebagai berikut:
وإذا جاز ذلك في العقيقة بهذا الخبر دل على جوازه في الاضحية ولان لحم الذكر أطيب ولحم الانثى أرطب
“Jika dalam hal akikah saja diperbolehkan dengan landasan hadits tersebut, maka hal ini menunjukkan kebolehan untuk menggunakan hewan berjenis kelamin jantan maupun betina dalam qurban. Karena daging jantan lebih enak dari daging betina dan daging betina lebih lembap.” (An-Nawawi, al-Majmū’ Syarḥ Muhazzab, Beirut, Dār al-Fikr, tt., j. 8, h. 392)
Kedua hadis tersebut menjelaskan tentang hewan kurban tidak wajib jantan untuk disembelih. Jika akikah bisa dilakukan dengan hewan jantan dan betina, pun juga dengan hewan untuk kurban.
Tapi, Bagi yang Mampu Menyembelih Hewan Jantan Sangat Dianjurkan
Ternyata, tidak wajib berkurban dengan hewan jantan ya, Ma. Tapi jika Mama mampu untuk menyembelih hewan jantan, maka hal itu lebih baik. Daging hewan jantan dinilai lebih enak dari betina, selain itu hikmah dari menyembelih hewan jantan adalah agar hewan betina dapat lebih banyak beranak-pinak.
Niatkan memilih hewan kurban yang paling berkualitas untuk beribadah kepada Allah dan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam Islam, berkurban haruslah dengan hewan yang kualitas terbaik. Allah berfirman di Al-Quran Surah Al-Hajj ayat 32, “siapa yang mengagungkan syiar Allah maka itu menunjukkan ketakwaan hati.”
Berdasarkan firman tersebut, Ibn Abbas mengatakan, “mengagungkan syiar Allah (dalam berqurban) adalah dengan mencari yang paling gemuk dan paling bagus.” (Tafsir Ibn Katsir, 5/421)
Akan tetapi, jika mampu membeli hewan betina, tidak ada masalah sama sekali akan hal itu karena Allah tidak mempersulit seseorang untuk berbuat kebaikan, salah satunya berkurban dengan syarat yang Allah tentukan.
Itulah Ma, jawaban dari pertanyaan Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan? Semoga dapat menjawab rasa penarasaran Mama dan semoga bermanfaat!
Baca juga:
Sebentar lagi akan ada perayaan Iduladha lho, Ma. Mama masih bingung harus kurban hewan jantan atau betina? Apakah Mama punya pertanyaan, Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan?
Nah, aku udah temukan jawabannya nih, Ma. Yuk, disimak!
Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan?
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat berkurban. Salah satunya adalah apakah menyembelih hewan jantan atau betina yang lebih diutamakan? Berikut penjelasan mengenai hewan kurban yang harus dipilih untuk disembelih.
Tidak Ada Kewajiban Untuk Menyembelih Hewan Kurban Jantan
Dalam berkurban, tidak diwajibkan untuk menyembelih hewan jantan. Terdapat sebuah hadis yang menjelaskan tentang hewan yang dapat disembelih untuk kurban sebagai berikut:
ويجوز فيها الذكر والانثى لما روت أم كرز عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: على الغلام شاتان وعلى الجارية شاة لا يضركم ذكرانا كن أو أناثا
“Dan diperbolehkan dalam berkurban dengan hewan jantan maupun betina. Sebagaimana mengacu pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ummu Kuraz dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa beliau pernah bersabda, ‘(akikah) untuk anak laki-laki adalah dua kambing dan untuk perempuan satu kambing. Baik berjenis kelamin jantan atau betina, tidak masalah.” (An-Nawawi, al-Majmū’ Syarḥ Muhazzab, Beirut: Dār al-Fikr, tt., j. 8, h. 392)
Lalu, ada hadis lain yang juga menjelaskan tentang kriteria hewan kurban sebagai berikut:
وإذا جاز ذلك في العقيقة بهذا الخبر دل على جوازه في الاضحية ولان لحم الذكر أطيب ولحم الانثى أرطب
“Jika dalam hal akikah saja diperbolehkan dengan landasan hadits tersebut, maka hal ini menunjukkan kebolehan untuk menggunakan hewan berjenis kelamin jantan maupun betina dalam qurban. Karena daging jantan lebih enak dari daging betina dan daging betina lebih lembap.” (An-Nawawi, al-Majmū’ Syarḥ Muhazzab, Beirut, Dār al-Fikr, tt., j. 8, h. 392)
Kedua hadis tersebut menjelaskan tentang hewan kurban tidak wajib jantan untuk disembelih. Jika akikah bisa dilakukan dengan hewan jantan dan betina, pun juga dengan hewan untuk kurban.
Tapi, Bagi yang Mampu Menyembelih Hewan Jantan Sangat Dianjurkan
Ternyata, tidak wajib berkurban dengan hewan jantan ya, Ma. Tapi jika Mama mampu untuk menyembelih hewan jantan, maka hal itu lebih baik. Daging hewan jantan dinilai lebih enak dari betina, selain itu hikmah dari menyembelih hewan jantan adalah agar hewan betina dapat lebih banyak beranak-pinak.
Niatkan memilih hewan kurban yang paling berkualitas untuk beribadah kepada Allah dan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam Islam, berkurban haruslah dengan hewan yang kualitas terbaik. Allah berfirman di Al-Quran Surah Al-Hajj ayat 32, “siapa yang mengagungkan syiar Allah maka itu menunjukkan ketakwaan hati.”
Berdasarkan firman tersebut, Ibn Abbas mengatakan, “mengagungkan syiar Allah (dalam berqurban) adalah dengan mencari yang paling gemuk dan paling bagus.” (Tafsir Ibn Katsir, 5/421)
Akan tetapi, jika mampu membeli hewan betina, tidak ada masalah sama sekali akan hal itu karena Allah tidak mempersulit seseorang untuk berbuat kebaikan, salah satunya berkurban dengan syarat yang Allah tentukan.
Itulah Ma, jawaban dari pertanyaan Kenapa Hewan Kurban Harus Jantan? Semoga dapat menjawab rasa penarasaran Mama dan semoga bermanfaat!
Baca juga:
Pengetahuan baru, thank you Ma infonya