Kenapa Nunung Botak dan Alasannya?
Hai Mama dan Papa, siapa nih yang belakangan ngikutin berita artis?
Jujur aku sempet kaget denger kabar terbaru dari pelawak Nunung. Soalnya dikabarkan ia mengalami kanker payudara dan harus menjalani kemoterapi. Nah, salah satu efek kemoterapi yang dijalani Nunung itu, membuat rambutnya mengalami kerontokan, sampai harus dicukur habis alias botak.
Buat yang penasaran Kenapa Nunung Botak dan Alasannya. Yuk, simak informasi dari aku berikut ini ya!
Kenapa Nunung Botak dan Alasannya?
Nunung sempat bilang ke publik kalo dirinya mengalami kanker payudara, tepatnya itu di awal tahun 2023. Nunung menjelaskan ini semua berdasarkan hasil pemeriksaan biopsi yang dijalaninya.
Jadi, Nunung dinyatakan positif kanker payudara stadium 1 mengarah ke stadium 2. Di mana, untuk penyebabnya itu tidak diketahui secara pasti Ma, Pa.
Tapi Nunung sempat menduga kalo dirinya mengalami kanker karena faktor genetik. Karena, beberapa anggota keluarganya juga mengalami penyakit tersebut.
Menjalani kemoterapi bikin rambut Nunung rontok
Setelah didiagnosis mengalami kanker payudara, Nunung akhirnya harus jalani perawatan gitu Ma, Pa. Nunung harus dikemoterapi untuk mengurangi risiko peningkatan stadium kanker yang dialaminya. Kemoterapi seperti yang kita tahu, bisa menyebabkan efek samping. Salah satunya yaitu bikin rambut jadi rontok.
Nah, kerontokan rambut ini dialami juga oleh Nunung. Awalnya hanya sedikit, namun lama kelaman rambutnya rontok semakin parah, sehingga ia pun memutuskan untuk mencukur habis rambutnya alias botak. Sekarang, kalo tampil di publik, Nunung jadi lebih sering menggunakan ciput untuk menutup area kepalanya yang botak.
Apa itu kanker payudara?
Kanker payudara adalah kanker yang muncul di jaringan payudara. Kanker ini terjadi ketika sel-sel dalam jaringan payudara tumbuh secara tak terkendali. Akibatnya, jaringan payudara yang sehat juga akan diambil alih.
Tapi di satu sisi, kanker payudara juga bisa terbentuk di jaringan lemak atau jaringan ikat dalam payudara. Penyakit ini lebih sering terjadi pada perempuan, dari pada laki-laki. Jadi tentunya risiko kanker payudara pada perempuan jauh lebih besar ya.
Gejala kanker payudara:
- Benjolan atau pengerasan pada payudara yang berbeda dari jaringan sekitar
- Kemerahan atau pembesaran pori-pori kulit payudara
- Payudara mengalami bengkak dan nyeri
- Pengelupasan kulit di sekitar puting payudara
- Keluar darah dari puting payudara
- Perubahan pada kulit payudara
- Perubahan ukuran, bentuk, atau tampilan dari payudara
- Puting tertarik masuk ke dalam
- Mengalami benjolan atau pembengkakan di bawah ketiak
Kanker payudara memiliki beragam jenis perawatan dan pengobatan. Diantaranya dengan pembedahan, radioterapi, kemoterapi, terapi hormonal, terapi biologis, sampai terapi radiasi. Nah, nantinya pengobatan dan perawatan ini disesuaikan lagi dengan kondisi yang dialami pasien.
Itu tadi, Kenapa Nunung Botak dan Alasannya. Yuk, mulai sekarang lebih perhatian lagi terhadap kesehatann tubuh kita ya. Kalo perlu lakukan skirining rutin untuk bisa deteksi dini, terutama yang berkaitan dengan kanker.
Baca juga: