Pada tahun 2023 kali ini hari Paskah dilaksanakan tepatnya pada hari Minggu 9 April. Hari Paskah yang merupakan hari penting seluruh umat Kristiani pastinya dirayakan di seluruh dunia.
Beberapa dari Mama mungkin melihat hari paskah yang identik dengan telur yang dihiasi dengan berbagai macam warna. Tapi apakah Mama pernah bertanya Kenapa Paskah Identik dengan Telur? Yuk, bersama kita simak selengkapnya ya!
Hari Paskah merupakan perayaan bagi umat kristiani untuk memperingati keberhasilan Yesus menghadapi maut yang kemudian bangkit kembali setelah melalui masa penyaliban. Sebelum hari Paskah datang, ada beberapa hari dan pekan yang biasa disebut dengan rangkaian Pra Paskah.
Rangkaian ini dimulai dari Rabu Abu, Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci atau Malam Paskah, dan kemudian yang ditunggu-tunggu adalah Minggu Paskah. Hari Paskah adalah tiga hari setelah Yesus mengalami penderitaan di kayu salib. Hal ini menjadi pengingat bahwa penebusan dosa yang dilakukan oleh Tuhan Yesus tidak ternilai harganya.
Perayaan Paskah yang identik dengan telur ini ternyata sudah ada sejak abad ke-13, lho, Ma. Konon katanya hari Paskah yang identik dengan telur ini berawal dari festival yang digelar untuk Dewi Eostre pada kepercayaan pagan.
Dewi Eostre sendiri adalah dewi yang menggambarkan kesuburan. Pada festival ini telur dijadikan sebagai simbol untuk kehidupan yang baru. Festival ini biasanya dilakukan pada musim semi, yang menunjukkan lahirnya kembali alam setelah musim dingin.
Bagi umat Kristiani hari Paskah yang identik dengan telur ini menggambarkan kebangkitan, lahirnya kehidupan yang baru dan tentunya kebangkitan Tuhan Yesus. Beberapa sumber juga mengatakan bahwa telur ini menjadi makanan yang dilarang selama Pra Paskah.
Telur Paskah kemudian dihiasi dengan berbagai macam warna dan juga gambar. Telur yang dihiasi ini menandakan berakhirnya penebusan dosa yang kemudian akan dibuka dan dimakan pada hari Paskah.
Warna telur Paskah sendiri memiliki makna yang berbeda-beda, Ma. Contohnya saja warna biru yang melambangkan surga, warna merah yang melambangkan darah Yesus, warna cokelat yang melambangkan kayu salib dan masih banyak lagi. Tetapi seiring perkembangan zaman, telur Paskah memiliki beragam warna dan juga gambar.
Bahkan telur ini juga dijadikan permainan bernama easter egg hunt, dimana telur akan disebar dan disembunyikan dan beberapa orang akan mencari dan menemukannya sebagai hadiah dari permainan tersebut.
Nah, itu dia Kenapa Paskah Identik dengan Telur? yang semoga bisa menjawab pertanyaan Mama. Semoga bermanfaat ya!
Baca juga:
Pada tahun 2023 kali ini hari Paskah dilaksanakan tepatnya pada hari Minggu 9 April. Hari Paskah yang merupakan hari penting seluruh umat Kristiani pastinya dirayakan di seluruh dunia.
Beberapa dari Mama mungkin melihat hari paskah yang identik dengan telur yang dihiasi dengan berbagai macam warna. Tapi apakah Mama pernah bertanya Kenapa Paskah Identik dengan Telur? Yuk, bersama kita simak selengkapnya ya!
Hari Paskah merupakan perayaan bagi umat kristiani untuk memperingati keberhasilan Yesus menghadapi maut yang kemudian bangkit kembali setelah melalui masa penyaliban. Sebelum hari Paskah datang, ada beberapa hari dan pekan yang biasa disebut dengan rangkaian Pra Paskah.
Rangkaian ini dimulai dari Rabu Abu, Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci atau Malam Paskah, dan kemudian yang ditunggu-tunggu adalah Minggu Paskah. Hari Paskah adalah tiga hari setelah Yesus mengalami penderitaan di kayu salib. Hal ini menjadi pengingat bahwa penebusan dosa yang dilakukan oleh Tuhan Yesus tidak ternilai harganya.
Perayaan Paskah yang identik dengan telur ini ternyata sudah ada sejak abad ke-13, lho, Ma. Konon katanya hari Paskah yang identik dengan telur ini berawal dari festival yang digelar untuk Dewi Eostre pada kepercayaan pagan.
Dewi Eostre sendiri adalah dewi yang menggambarkan kesuburan. Pada festival ini telur dijadikan sebagai simbol untuk kehidupan yang baru. Festival ini biasanya dilakukan pada musim semi, yang menunjukkan lahirnya kembali alam setelah musim dingin.
Bagi umat Kristiani hari Paskah yang identik dengan telur ini menggambarkan kebangkitan, lahirnya kehidupan yang baru dan tentunya kebangkitan Tuhan Yesus. Beberapa sumber juga mengatakan bahwa telur ini menjadi makanan yang dilarang selama Pra Paskah.
Telur Paskah kemudian dihiasi dengan berbagai macam warna dan juga gambar. Telur yang dihiasi ini menandakan berakhirnya penebusan dosa yang kemudian akan dibuka dan dimakan pada hari Paskah.
Warna telur Paskah sendiri memiliki makna yang berbeda-beda, Ma. Contohnya saja warna biru yang melambangkan surga, warna merah yang melambangkan darah Yesus, warna cokelat yang melambangkan kayu salib dan masih banyak lagi. Tetapi seiring perkembangan zaman, telur Paskah memiliki beragam warna dan juga gambar.
Bahkan telur ini juga dijadikan permainan bernama easter egg hunt, dimana telur akan disebar dan disembunyikan dan beberapa orang akan mencari dan menemukannya sebagai hadiah dari permainan tersebut.
Nah, itu dia Kenapa Paskah Identik dengan Telur? yang semoga bisa menjawab pertanyaan Mama. Semoga bermanfaat ya!
Baca juga:
ohh jadi gtu ya.