Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga

Hai, Ma! Udah tau belum obat anti jamur yang banyak dijual di apotek? Katanya, Ketoconazole bagus banget buat mengatasi infeksi jamur di kulit seperti panu, kurap, kutu air, dan sebagainya lhoo. Obatnya juga tersedia dalam bentuk krim, tablet, atau sampo. Jadi tinggal disesuaikan aja dengan kebutuhan.

Daripada bikin penasaran, mending langsung aja simak informasi di bawah ini seputar Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga.

Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga

Manfaat

Obat Ketoconazole terjual bebas di apotek yaa, Ma jadi nggak perlu pakai resep dokter. Obat ini bekerja untuk menghambat pertumbuhan jamur di kulit dan mengobati infeksinya. Infeksi yang disebabkab oleh jamur biasanya berupa panu, kurap, kutu air, kandidiasis, dermatitis seboroik, dan ketombe.

Dosis

Biasanya, tiap orang menggunakan dosis yang berbeda-beda tergantung dari kondisi tiap penyakit.

  • Infeksi jamur sistemik

Dewasa: 200 mg satu kali dalam sehari. Bisa ditingkatkan menjadi 400 mg satu kali sehari.

Anak di atas umur 2 tahun: 3,3 sampai 6,6 mg per kg berat badan satu kali sehari. 

  • Infeksi jamur tinea dan candida

Pengobatannya tinggal dioleskan aja ke kulit yang terkena jamur sekitar 2% satu sampai dua kali dalam sehari.

  • Panu

Untuk orang dewasa: gunakan 2% krim obat Ketoconazole yang terinfeksi jamur selama 2 sampai 3 minggu. Jika jamur di kepala atau badan bisa pakai sampo Ketoconazole satu kali dalam sehari maksimal 5 hari.

  • Dermatitis seboroik

Dewasa: gunakan krim 2% 1 sampai 2 kali sehari selana 2-4 minggu. Obat yang berbentuk sampo tinggal digunakan aja di kulit kepala dan diamkan sekitar 3-5 menit kemudian bilas. Lakukan rutin selama 2 kali dalam seminggu. 

  • Ketombe

Untuk mengatasi ketombe, Mama bisa pakai obat ini 2 kali dalam seminggu. Diamkan selama 3-5 menit kemudian bilas. 

  • Sindrom Cushing

Dewasa dan anak di atas 12 tahun: dosis awal 400-600 mg per hari digunakan selama 7-28 hari. Dosis bisa ditambahkan 200 mg. Untuk dosis lanjutan, 600-800 mg per hari (maksimal 1,200 mg) dibagi 2-3 kali jadwal konsumsi.

Efek samping

Biasanya, efek samping yang diberikan dari penggunaan obat ini seperti gatal, iritasi, kulit kering, rambut rontok, kulit terasa panas, tekstur dan warna rambut berubah. Tapi, kalo efek samping dari konsumsi tablet umumnya Mama akan merasa pusing, mual, muntah, sakit kepala, sakit perut, dan diare. 

Harga

Harganya sekitar 12 ribu rupiah per strip dengan isi 10 tablet. Kalo krimnya dengan isi 10 gr seharga 10 ribu rupiah aja. 

Itulah pembahasan tentang Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga yang sudah aku bagikan di atas, semoga bermanfaat yaaaa~

Hai, Ma! Udah tau belum obat anti jamur yang banyak dijual di apotek? Katanya, Ketoconazole bagus banget buat mengatasi infeksi....

Hai, Ma! Udah tau belum obat anti jamur yang banyak dijual di apotek? Katanya, Ketoconazole bagus banget buat mengatasi infeksi jamur di kulit seperti panu, kurap, kutu air, dan sebagainya lhoo. Obatnya juga tersedia dalam bentuk krim, tablet, atau sampo. Jadi tinggal disesuaikan aja dengan kebutuhan.

Daripada bikin penasaran, mending langsung aja simak informasi di bawah ini seputar Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga.

Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga

Manfaat

Obat Ketoconazole terjual bebas di apotek yaa, Ma jadi nggak perlu pakai resep dokter. Obat ini bekerja untuk menghambat pertumbuhan jamur di kulit dan mengobati infeksinya. Infeksi yang disebabkab oleh jamur biasanya berupa panu, kurap, kutu air, kandidiasis, dermatitis seboroik, dan ketombe.

Dosis

Biasanya, tiap orang menggunakan dosis yang berbeda-beda tergantung dari kondisi tiap penyakit.

  • Infeksi jamur sistemik

Dewasa: 200 mg satu kali dalam sehari. Bisa ditingkatkan menjadi 400 mg satu kali sehari.

Anak di atas umur 2 tahun: 3,3 sampai 6,6 mg per kg berat badan satu kali sehari. 

  • Infeksi jamur tinea dan candida

Pengobatannya tinggal dioleskan aja ke kulit yang terkena jamur sekitar 2% satu sampai dua kali dalam sehari.

  • Panu

Untuk orang dewasa: gunakan 2% krim obat Ketoconazole yang terinfeksi jamur selama 2 sampai 3 minggu. Jika jamur di kepala atau badan bisa pakai sampo Ketoconazole satu kali dalam sehari maksimal 5 hari.

  • Dermatitis seboroik

Dewasa: gunakan krim 2% 1 sampai 2 kali sehari selana 2-4 minggu. Obat yang berbentuk sampo tinggal digunakan aja di kulit kepala dan diamkan sekitar 3-5 menit kemudian bilas. Lakukan rutin selama 2 kali dalam seminggu. 

  • Ketombe

Untuk mengatasi ketombe, Mama bisa pakai obat ini 2 kali dalam seminggu. Diamkan selama 3-5 menit kemudian bilas. 

  • Sindrom Cushing

Dewasa dan anak di atas 12 tahun: dosis awal 400-600 mg per hari digunakan selama 7-28 hari. Dosis bisa ditambahkan 200 mg. Untuk dosis lanjutan, 600-800 mg per hari (maksimal 1,200 mg) dibagi 2-3 kali jadwal konsumsi.

Efek samping

Biasanya, efek samping yang diberikan dari penggunaan obat ini seperti gatal, iritasi, kulit kering, rambut rontok, kulit terasa panas, tekstur dan warna rambut berubah. Tapi, kalo efek samping dari konsumsi tablet umumnya Mama akan merasa pusing, mual, muntah, sakit kepala, sakit perut, dan diare. 

Harga

Harganya sekitar 12 ribu rupiah per strip dengan isi 10 tablet. Kalo krimnya dengan isi 10 gr seharga 10 ribu rupiah aja. 

Itulah pembahasan tentang Ketoconazole: Manfaat, Dosis, Efek samping dan Harga yang sudah aku bagikan di atas, semoga bermanfaat yaaaa~

aku panuan pake ini langsung cepet ilang deh jamurnya