Kronologi Kecelakaan Dali Wassink di Bali
Pada Kamis, 18 Juli 2024, dunia hiburan Indonesia dikejutkan dengan kabar duka dari artis Jennifer Coppen. Suaminya, Dali Wassink atau yang akrab disapa "Papa Dali", meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Bali. Berikut ini, penjelasan Kronologi Kecelakaan Dali Wassink di Bali.
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 02.00 WITA dini hari di Jalan Sunset Road, Seminyak, Kuta, Badung, Bali. Berdasarkan keterangan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Dali Wassink kehilangan kendali atas sepeda motor yang dikendarainya dengan kecepatan tinggi. Motor tersebut akhirnya menabrak pembatas jalan, menyebabkan Dali mengalami luka parah di beberapa bagian tubuhnya.
Luka yang Dialami
Dali mengalami luka serius, termasuk luka lecet di dada dan punggung, serta patah tulang di rahang, selangka kiri, siku, dan rusuk. Meskipun sempat dilarikan ke Rumah Sakit BIMC di Kuta, Badung, Bali, nyawanya tidak dapat diselamatkan dan ia dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit tersebut.
Suasana Duka
Jennifer Coppen menyampaikan kabar duka tersebut melalui unggahan di Instagram pada pagi hari yang sama. Dali meninggal dunia pada usia 22 tahun dan meninggalkan seorang putri. Kabar ini sontak mengundang banyak simpati dan dukungan dari penggemar dan rekan-rekan sesama artis.
Kegiatan Sebelum Kecelakaan
Sebelum kecelakaan terjadi, Dali sempat bermain billiard bersama teman-temannya di kawasan Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung. Berdasarkan rekaman CCTV yang diunggah oleh akun TikTok Mang Erik, Dali tiba di tempat billiard sekitar pukul 19.45 WITA. Menurut Mang Erik, malam itu Dali dan teman-temannya tidak mengonsumsi alkohol, hanya minuman bersoda.
Namun, Mang Erik mencatat adanya perubahan sikap pada Dali yang tiba-tiba menjadi lebih diam dan tampak kurang bersemangat bermain billiard. Setelah selesai bermain, Dali berpamitan kepada manajer tempat billiard sekitar pukul 21.00 WITA dan meninggalkan lokasi.
Spekulasi dan Kesaksian
Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan tersebut, termasuk kemungkinan Dali mengantuk atau kehilangan kendali atas motornya. Sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah diperiksa untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Unggahan Mang Erik mengundang banyak komentar dari warganet, termasuk dari seseorang yang mengaku bertemu dengan Dali di lampu merah Sunset Road sebelum kecelakaan terjadi. Kesaksian tersebut menguatkan spekulasi bahwa Dali memang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi saat kecelakaan terjadi.
Itulah Kronologi Kecelakaan Dali Wassink di Bali. Kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Dali Wassink ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati di jalan raya, terutama saat mengendarai kendaraan bermotor dengan kecepatan tinggi. Keluarga, teman, dan penggemar Jennifer Coppen kini berduka atas kehilangan sosok yang dikenal ceria dan penuh semangat tersebut. Semoga Dali Wassink mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Pada Kamis, 18 Juli 2024, dunia hiburan Indonesia dikejutkan dengan kabar duka dari artis Jennifer Coppen. Suaminya, Dali Wassink atau yang akrab disapa "Papa Dali", meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Bali. Berikut ini, penjelasan Kronologi Kecelakaan Dali Wassink di Bali.
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 02.00 WITA dini hari di Jalan Sunset Road, Seminyak, Kuta, Badung, Bali. Berdasarkan keterangan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Dali Wassink kehilangan kendali atas sepeda motor yang dikendarainya dengan kecepatan tinggi. Motor tersebut akhirnya menabrak pembatas jalan, menyebabkan Dali mengalami luka parah di beberapa bagian tubuhnya.
Luka yang Dialami
Dali mengalami luka serius, termasuk luka lecet di dada dan punggung, serta patah tulang di rahang, selangka kiri, siku, dan rusuk. Meskipun sempat dilarikan ke Rumah Sakit BIMC di Kuta, Badung, Bali, nyawanya tidak dapat diselamatkan dan ia dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit tersebut.
Suasana Duka
Jennifer Coppen menyampaikan kabar duka tersebut melalui unggahan di Instagram pada pagi hari yang sama. Dali meninggal dunia pada usia 22 tahun dan meninggalkan seorang putri. Kabar ini sontak mengundang banyak simpati dan dukungan dari penggemar dan rekan-rekan sesama artis.
Kegiatan Sebelum Kecelakaan
Sebelum kecelakaan terjadi, Dali sempat bermain billiard bersama teman-temannya di kawasan Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung. Berdasarkan rekaman CCTV yang diunggah oleh akun TikTok Mang Erik, Dali tiba di tempat billiard sekitar pukul 19.45 WITA. Menurut Mang Erik, malam itu Dali dan teman-temannya tidak mengonsumsi alkohol, hanya minuman bersoda.
Namun, Mang Erik mencatat adanya perubahan sikap pada Dali yang tiba-tiba menjadi lebih diam dan tampak kurang bersemangat bermain billiard. Setelah selesai bermain, Dali berpamitan kepada manajer tempat billiard sekitar pukul 21.00 WITA dan meninggalkan lokasi.
Spekulasi dan Kesaksian
Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan tersebut, termasuk kemungkinan Dali mengantuk atau kehilangan kendali atas motornya. Sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah diperiksa untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Unggahan Mang Erik mengundang banyak komentar dari warganet, termasuk dari seseorang yang mengaku bertemu dengan Dali di lampu merah Sunset Road sebelum kecelakaan terjadi. Kesaksian tersebut menguatkan spekulasi bahwa Dali memang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi saat kecelakaan terjadi.
Itulah Kronologi Kecelakaan Dali Wassink di Bali. Kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Dali Wassink ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati di jalan raya, terutama saat mengendarai kendaraan bermotor dengan kecepatan tinggi. Keluarga, teman, dan penggemar Jennifer Coppen kini berduka atas kehilangan sosok yang dikenal ceria dan penuh semangat tersebut. Semoga Dali Wassink mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Iya Ma, cuman lecet doang, Padahal dia lagi nyetirnya kenceng banget ya, tapi motor sama badannya gak ada yang ancur sama sekali
Motornya katanya gak rusak ya?