Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari
Mama dan Papa di sini, pasti udah nggak asing dong dengan hewan capung? Capung ini adalah binatang yang bisa terbang dan bentuk tubuhnya yang mirip seperti helikopter, hehe.
Di masayarakat, ada banyak mitos yang beredar mengenai capung ini Ma, Pa. Salah satunya yaitu mitos mengenai capung yang masuk rumah di malam hari. Banyak yang percaya kalau capung masuk rumah di malam hari, itu adalah makhluk jadi-jadian. Mama dan Papa ada yang meyakini mitos satu ini?
Biar nggak penasaran, aku kasih informasi selengkapnya mengenai Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari, yuk!
Si pemilik rumah akan mendapatkan hal buruk
Salah satu dari Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari yaitu menandakan si pemilik rumah akan mendapat bencana atau kesialan. Ini karena capung yang masuk ke rumah di malam hari, dianggap sebagai hewan jadi-jadian. Capung dipercaya merupakan ‘kiriman’ dari orang yang berniat jahat untuk si pemilik rumah.
Capung jadi hewan yang dianggap mengganggu
Kalau di kepercayaan Cina kuno, capung sebenarnya dianggap sebagai hewan yang membawa keberuntungan atau perlindungan. Sedangkan di Jepang, capung dianggap sebagai simbol kekuatan atau keberanian.
Nah, kalo di Indonesia, ada mitos yang beredar kalau capung yang masuk rumah di malam hari adalah pertanda buruk. Kalo dilihat secara analogi, capung yang masuk ke rumah akan terbang dengan cepat. Dimana ini tentu akn mengganggu setiap orang yang ada di dalam rumah tersebut. Karena dianggap mengganggu inilah, capung dinilai sebagai pertanda buruk, terutama jika masuk ke rumah di malam hari.
Cerita diturunkan dari generasi ke generasi
Cerita mengenai capung yang menggangu inilah yang kemudian diturunkan dari generasi ke generasi. Dimana setiap generasi itu akan ada penambahan cerita, sehingga sampailah pada mitos bahwa capung masuk ke rumah di malam hari sebagai pertanda buruk. Dimana ini kemudian dikaitkan dengan hewan kiriman atau hewan jadi-jadian.
Itu tadi ya Ma, Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari. Mama dan Papa ada yang pernah dengar mitos ini juga sebelumnya? Yuk, sharing!
Baca juga:
Mama dan Papa di sini, pasti udah nggak asing dong dengan hewan capung? Capung ini adalah binatang yang bisa terbang dan bentuk tubuhnya yang mirip seperti helikopter, hehe.
Di masayarakat, ada banyak mitos yang beredar mengenai capung ini Ma, Pa. Salah satunya yaitu mitos mengenai capung yang masuk rumah di malam hari. Banyak yang percaya kalau capung masuk rumah di malam hari, itu adalah makhluk jadi-jadian. Mama dan Papa ada yang meyakini mitos satu ini?
Biar nggak penasaran, aku kasih informasi selengkapnya mengenai Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari, yuk!
Si pemilik rumah akan mendapatkan hal buruk
Salah satu dari Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari yaitu menandakan si pemilik rumah akan mendapat bencana atau kesialan. Ini karena capung yang masuk ke rumah di malam hari, dianggap sebagai hewan jadi-jadian. Capung dipercaya merupakan ‘kiriman’ dari orang yang berniat jahat untuk si pemilik rumah.
Capung jadi hewan yang dianggap mengganggu
Kalau di kepercayaan Cina kuno, capung sebenarnya dianggap sebagai hewan yang membawa keberuntungan atau perlindungan. Sedangkan di Jepang, capung dianggap sebagai simbol kekuatan atau keberanian.
Nah, kalo di Indonesia, ada mitos yang beredar kalau capung yang masuk rumah di malam hari adalah pertanda buruk. Kalo dilihat secara analogi, capung yang masuk ke rumah akan terbang dengan cepat. Dimana ini tentu akn mengganggu setiap orang yang ada di dalam rumah tersebut. Karena dianggap mengganggu inilah, capung dinilai sebagai pertanda buruk, terutama jika masuk ke rumah di malam hari.
Cerita diturunkan dari generasi ke generasi
Cerita mengenai capung yang menggangu inilah yang kemudian diturunkan dari generasi ke generasi. Dimana setiap generasi itu akan ada penambahan cerita, sehingga sampailah pada mitos bahwa capung masuk ke rumah di malam hari sebagai pertanda buruk. Dimana ini kemudian dikaitkan dengan hewan kiriman atau hewan jadi-jadian.
Itu tadi ya Ma, Mitos Capung Masuk Rumah Malam Hari. Mama dan Papa ada yang pernah dengar mitos ini juga sebelumnya? Yuk, sharing!
Baca juga:
Thank you ma infonya