Hai Mama, kali ini aku mau coba sharing mengenai Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi.
Jadi awalnya itu haid atau menstruasi aku nggak teratur. Terus aku coba periksa ke dokter spesialis obgyn. Hasil pemeriksaan mengatakan kalau kemungkinan besar aku mengalami masalah hormonal. Kayak hormon nggak stabil gitu, deh.
Nah dari situ, aku dapat resep obat regumen yang katanya untuk memperlancar haid. Mama ada yang pernah pakai obat serupa nggak? Aku coba sharing pengalamanku di sini ya!
Apa itu obat regumen?
Menurut informasi yang aku tau, regumen adalah obat penyeimbang hormon gitu, Ma. Di dalamnya ada kandungan nerothisteron atau yang bisa dibilang mirip seperti progesterone. Biasanya obat ini memang dipakai untuk mengatur waktu menstruasi atau mengatasi beberapa masalah kesehatan kayak endometriosis, pendarahan disfungsional, hingga amenore primer dan sekunder.
Obat ini nggak bisa dibeli bebas ya Ma. Artinya untuk membeli dan menggunakan obat ini harus dengan resep dokter dan di bawah pengawasan medis.
Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi
Waktu itu aku ada beberapa keluhan sih, Ma. Awalnya memang mensturasi aku nggak teratur, terus sekalinya menstruasi itu volume darahnya langsung banyak. Ini aku sampe capek gitu soalnya beneran harus sering-sering ganti pembalut.
Pas periksa ke dokter, dokter bilang kalo aku ada masalah keseimbangan hormon dan harus terapi obat. Salah satu obat yang dituliskan dalam resep yaitu regumen. Obat ini aku minum 2-3 kali sehari, 1 tablet. Di mana minumnya itu harus setelah makan.
Obat ini aku minum sesuai petunjuk dokter. Terus alhamdulillahnya, setelah minum obat Regumen menstruasi aku lancar. Ini kalo tiap menstruasi juga nggak keluar banyak volume darahnya. Sama yang terpenting aku terhindar dari nyeri saat menstruasi. Soalnya kalo nyeri jelang atau saat menstruasi itu, kayak nyiksa banget, huhu.
Nah kabarnya obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi keluarnya flek, atau saat menstruasi tertunda lama. Cuma kalo Mama mau minum obat ini, nggak bisa sembarangan ya. Harus dengan resep dokter, karena memang kondisi tubuh setiap orang itu berbeda-beda. Begitu juga dengan dosis penggunaan obatnya.
Kalo udah dapat resepnya, beli obat ini nggak susah kok. Karena tersedia di apotek terdekat dari rumah atau bisa juga dibeli secara online dari toko yang terpercaya. Harga obatnya mulai dari Rp38.000 per strip isi 10 tablet.
Itu dia Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi. Semoga pengalaman aku ini bisa membantu ya!
Baca juga:
Hai Mama, kali ini aku mau coba sharing mengenai Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi.
Jadi awalnya itu haid atau menstruasi aku nggak teratur. Terus aku coba periksa ke dokter spesialis obgyn. Hasil pemeriksaan mengatakan kalau kemungkinan besar aku mengalami masalah hormonal. Kayak hormon nggak stabil gitu, deh.
Nah dari situ, aku dapat resep obat regumen yang katanya untuk memperlancar haid. Mama ada yang pernah pakai obat serupa nggak? Aku coba sharing pengalamanku di sini ya!
Apa itu obat regumen?
Menurut informasi yang aku tau, regumen adalah obat penyeimbang hormon gitu, Ma. Di dalamnya ada kandungan nerothisteron atau yang bisa dibilang mirip seperti progesterone. Biasanya obat ini memang dipakai untuk mengatur waktu menstruasi atau mengatasi beberapa masalah kesehatan kayak endometriosis, pendarahan disfungsional, hingga amenore primer dan sekunder.
Obat ini nggak bisa dibeli bebas ya Ma. Artinya untuk membeli dan menggunakan obat ini harus dengan resep dokter dan di bawah pengawasan medis.
Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi
Waktu itu aku ada beberapa keluhan sih, Ma. Awalnya memang mensturasi aku nggak teratur, terus sekalinya menstruasi itu volume darahnya langsung banyak. Ini aku sampe capek gitu soalnya beneran harus sering-sering ganti pembalut.
Pas periksa ke dokter, dokter bilang kalo aku ada masalah keseimbangan hormon dan harus terapi obat. Salah satu obat yang dituliskan dalam resep yaitu regumen. Obat ini aku minum 2-3 kali sehari, 1 tablet. Di mana minumnya itu harus setelah makan.
Obat ini aku minum sesuai petunjuk dokter. Terus alhamdulillahnya, setelah minum obat Regumen menstruasi aku lancar. Ini kalo tiap menstruasi juga nggak keluar banyak volume darahnya. Sama yang terpenting aku terhindar dari nyeri saat menstruasi. Soalnya kalo nyeri jelang atau saat menstruasi itu, kayak nyiksa banget, huhu.
Nah kabarnya obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi keluarnya flek, atau saat menstruasi tertunda lama. Cuma kalo Mama mau minum obat ini, nggak bisa sembarangan ya. Harus dengan resep dokter, karena memang kondisi tubuh setiap orang itu berbeda-beda. Begitu juga dengan dosis penggunaan obatnya.
Kalo udah dapat resepnya, beli obat ini nggak susah kok. Karena tersedia di apotek terdekat dari rumah atau bisa juga dibeli secara online dari toko yang terpercaya. Harga obatnya mulai dari Rp38.000 per strip isi 10 tablet.
Itu dia Pengalaman Minum Obat Regumen, Obat Menstruasi. Semoga pengalaman aku ini bisa membantu ya!
Baca juga:
Alhamdulillah aku jarang sakit perut yang sakit banget, paling hari pertama aja tapi itu juga ngga lama