Pada tanggal 21 Februari 2024, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, melantik dua menteri Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode 2019-2024 di Istana Negara Jakarta. Salah satu dari mereka adalah Hadi Tjahjanto, yang diangkat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Mama penasaran tidak dengan sosok Hadi ini? Jika penasaran, yuk baca tulisan ini sampai tuntas karena aku akan membahas Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI.
Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI
Hadi Tjahjanto lahir dalam keluarga yang memiliki latar belakang Angkatan Udara Indonesia. Ayahnya, seorang prajurit militer, berasal dari Banyumas, Jawa Tengah, dan tugasnya membawa keluarganya pindah ke Malang, Jawa Timur. Ibunya adalah seorang pedagang rujak cingur. Hadi Tjahjanto menghabiskan masa sekolahnya di daerah Malang, di antaranya di SMP Negeri 3 Singosari dan Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) Malang.
Pendidikan Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI
Hadi Tjahjanto mengawali pendidikannya di lingkungan pendidikan formal dengan menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMP Negeri 3 Singosari, Malang, yang sebelumnya dikenal sebagai SMP Negeri 7 Malang. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) Malang, yang kini dikenal sebagai SMA Negeri 1 Lawang, dan lulus pada tahun 1982.
Hadi Tjahjanto kemudian bergabung dengan Akademi Angkatan Udara (AAU) dan berhasil lulus pada tahun 1986. Selanjutnya, ia melengkapi pendidikan militernya dengan mengikuti Sekolah Penerbang TNI AU pada tahun 1987, mengasah keterampilan terbangnya. Kiprahnya dalam pendidikan terus berlanjut, di mana ia juga menempuh pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskau) pada tahun 1995.
Dorongan untuk meningkatkan kualifikasi dan kemampuannya membawanya untuk mengikuti pendidikan di Sesko TNI pada tahun 2009, diikuti dengan Pendidikan Pembentukan Staf Ahli (PPSA) Lemhannas RI pada tahun 2015. Selama perjalanan pendidikan ini, Hadi Tjahjanto menggali pengetahuan yang mendalam dalam bidang militer, mempersiapkannya untuk peran-peran penting yang akan diembannya dalam karirnya di militer Indonesia.
Perjalanan Karir sebagai TNI
Perjalanan karier Hadi Tjahjanto dalam militer Indonesia dimulai sejak ia lulus dari Akademi Angkatan Udara pada tahun 1986. Setelah itu, ia menjalani serangkaian tugas dan penugasan di berbagai posisi dan unit militer. Awalnya, Hadi Tjahjanto bertugas di Skadron Udara 4 Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang, Jawa Timur, di mana ia menjadi pilot pesawat angkut Cassa.
Selama bertahun-tahun, Hadi Tjahjanto terus meniti karier militernya dengan berbagai jabatan dan tanggung jawab yang semakin bertambah. Ia sempat menjadi Kepala Seksi Latihan di Skadron Udara 4, Komandan Flight Ops "A" Flightlat di Skadron Udara 32, dan Komandan Flight di Skadron Pendidikan 101.
Selain itu, Hadi Tjahjanto juga menjabat dalam berbagai posisi staf dan manajemen di berbagai pangkalan udara di Indonesia. Ia pernah menjadi Kepala Seksi Bingadiksis Dispers, Komandan Batalyon III Menchandra Akademi TNI, dan Instruktur Penerbangan di beberapa pangkalan udara.
Perjalanan karier Hadi Tjahjanto semakin meningkat ketika ia dipercaya untuk mengisi posisi-posisi penting seperti Komandan Pangkalan Udara Adisumarmo pada tahun 2010 dan Sekretariat Militer Presiden Republik Indonesia pada tahun 2015. Kemudian, pada tahun 2016, Hadi Tjahjanto dilantik sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan.
Puncak karier militernya terjadi pada tahun 2017 ketika Hadi Tjahjanto ditunjuk sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara, menggantikan posisi dari Agus Supriatna. Tak lama setelah itu, pada bulan Desember 2017, Hadi Tjahjanto diangkat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), posisi tertinggi dalam hierarki militer di Indonesia, menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo.
Perjalanan Karir di Dunia Politik
Setelah menyelesaikan peran terakhirnya sebagai Panglima TNI pada tahun 2021, Hadi Tjahjanto memilih untuk terlibat dalam dunia politik. Pada tahun 2022, Hadi Tjahjanto dipercaya untuk menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang di dalam Kabinet Indonesia Maju.
Namun, perjalanan politik Hadi Tjahjanto tidak berhenti di situ. Pada tahun 2024, ia kembali mendapat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Nah, itu dia Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI yang bisa aku berikan. Bagaimana menurut Mama mengenai sosok Hadi Tjahjanto ini?
Baca juga:
Pada tanggal 21 Februari 2024, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, melantik dua menteri Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode 2019-2024 di Istana Negara Jakarta. Salah satu dari mereka adalah Hadi Tjahjanto, yang diangkat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Mama penasaran tidak dengan sosok Hadi ini? Jika penasaran, yuk baca tulisan ini sampai tuntas karena aku akan membahas Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI.
Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI
Hadi Tjahjanto lahir dalam keluarga yang memiliki latar belakang Angkatan Udara Indonesia. Ayahnya, seorang prajurit militer, berasal dari Banyumas, Jawa Tengah, dan tugasnya membawa keluarganya pindah ke Malang, Jawa Timur. Ibunya adalah seorang pedagang rujak cingur. Hadi Tjahjanto menghabiskan masa sekolahnya di daerah Malang, di antaranya di SMP Negeri 3 Singosari dan Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) Malang.
Pendidikan Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI
Hadi Tjahjanto mengawali pendidikannya di lingkungan pendidikan formal dengan menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMP Negeri 3 Singosari, Malang, yang sebelumnya dikenal sebagai SMP Negeri 7 Malang. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) Malang, yang kini dikenal sebagai SMA Negeri 1 Lawang, dan lulus pada tahun 1982.
Hadi Tjahjanto kemudian bergabung dengan Akademi Angkatan Udara (AAU) dan berhasil lulus pada tahun 1986. Selanjutnya, ia melengkapi pendidikan militernya dengan mengikuti Sekolah Penerbang TNI AU pada tahun 1987, mengasah keterampilan terbangnya. Kiprahnya dalam pendidikan terus berlanjut, di mana ia juga menempuh pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskau) pada tahun 1995.
Dorongan untuk meningkatkan kualifikasi dan kemampuannya membawanya untuk mengikuti pendidikan di Sesko TNI pada tahun 2009, diikuti dengan Pendidikan Pembentukan Staf Ahli (PPSA) Lemhannas RI pada tahun 2015. Selama perjalanan pendidikan ini, Hadi Tjahjanto menggali pengetahuan yang mendalam dalam bidang militer, mempersiapkannya untuk peran-peran penting yang akan diembannya dalam karirnya di militer Indonesia.
Perjalanan Karir sebagai TNI
Perjalanan karier Hadi Tjahjanto dalam militer Indonesia dimulai sejak ia lulus dari Akademi Angkatan Udara pada tahun 1986. Setelah itu, ia menjalani serangkaian tugas dan penugasan di berbagai posisi dan unit militer. Awalnya, Hadi Tjahjanto bertugas di Skadron Udara 4 Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang, Jawa Timur, di mana ia menjadi pilot pesawat angkut Cassa.
Selama bertahun-tahun, Hadi Tjahjanto terus meniti karier militernya dengan berbagai jabatan dan tanggung jawab yang semakin bertambah. Ia sempat menjadi Kepala Seksi Latihan di Skadron Udara 4, Komandan Flight Ops "A" Flightlat di Skadron Udara 32, dan Komandan Flight di Skadron Pendidikan 101.
Selain itu, Hadi Tjahjanto juga menjabat dalam berbagai posisi staf dan manajemen di berbagai pangkalan udara di Indonesia. Ia pernah menjadi Kepala Seksi Bingadiksis Dispers, Komandan Batalyon III Menchandra Akademi TNI, dan Instruktur Penerbangan di beberapa pangkalan udara.
Perjalanan karier Hadi Tjahjanto semakin meningkat ketika ia dipercaya untuk mengisi posisi-posisi penting seperti Komandan Pangkalan Udara Adisumarmo pada tahun 2010 dan Sekretariat Militer Presiden Republik Indonesia pada tahun 2015. Kemudian, pada tahun 2016, Hadi Tjahjanto dilantik sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan.
Puncak karier militernya terjadi pada tahun 2017 ketika Hadi Tjahjanto ditunjuk sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara, menggantikan posisi dari Agus Supriatna. Tak lama setelah itu, pada bulan Desember 2017, Hadi Tjahjanto diangkat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), posisi tertinggi dalam hierarki militer di Indonesia, menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo.
Perjalanan Karir di Dunia Politik
Setelah menyelesaikan peran terakhirnya sebagai Panglima TNI pada tahun 2021, Hadi Tjahjanto memilih untuk terlibat dalam dunia politik. Pada tahun 2022, Hadi Tjahjanto dipercaya untuk menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang di dalam Kabinet Indonesia Maju.
Namun, perjalanan politik Hadi Tjahjanto tidak berhenti di situ. Pada tahun 2024, ia kembali mendapat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Nah, itu dia Profil dan Biodata Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI yang bisa aku berikan. Bagaimana menurut Mama mengenai sosok Hadi Tjahjanto ini?
Baca juga:
Maaf, Hadi ini sedikit mirif suaminya inul ya