Sosok Margarito Kamis menjadi sorotan di media sosial setelah dia dengan berani memanggil Ketua MK dengan nama langsung, melanggar protokol yang mengharuskan pemanggilan "Yang Mulia" saat menjalani sidang.
Meskipun tindakannya itu salah, namun tak ada yang menegurnya dalam ruangan, karena baru diketahui bahwa Margarito dan Ketua MK, Suhartoyo, adalah teman dekat. Tindakan tersebut membuat banyak orang penasaran dengan Profil dan Biodata Margarito Kamis, Pakar Hukum Tata Negara. Berikut penjelasannya!
Profil dan Biodata Margarito Kamis, Pakar Hukum Tata Negara
Nama: Margarito Kamis
Tanggal lahir: 27 April 1965
Tempat lahir: Ternate, Maluku Utara
Profesi: Dosen, Ahli Hukum
Pendidikan Margarito Kamis
Margarito Kamis merupakan lulusan Universitas Khairun, yang diakui pada tahun 1990. Pada awalnya, aspirasinya adalah menjadi seorang polisi, bukan seorang ahli hukum. Keluarganya berasal dari latar belakang petani.
Setelah lulus, Margarito langsung dijadikan dosen pada Universitas Khairun. Dia memulai karir akademiknya pada tahun yang sama dengan kelulusannya, menunjukkan dedikasinya terhadap pendidikan dan penelitian.
Tahun 1993, Margarito melanjutkan studi pascasarjana di Universitas Hasanuddin Makassar. Dia memilih untuk mendalami bidang hukum agraria dan berhasil memperoleh gelar Master di bidang tersebut. Setelah itu, dia kembali mengajar di almamaternya.
Pada tahun 1999, Margarito memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya lagi di Universitas Indonesia, di mana dia menyelesaikan studinya pada tahun 2004 dan mendapatkan gelar doktor dalam bidang hukum.
Disertasi doktoral Margarito berjudul "Gagasan Negara Hukum yang Demokratis di Indonesia: Studi Sosiologi atas Pembatasan Kekuasaan Presiden oleh MPR 1999-2002". Disertasi tersebut diuji oleh dua ahli hukum terkenal, yaitu Ismail Sunny, Jimly Ash Shiddieqy, dan Adnan Buyung Nasution.
Perjalanan Karir Margarito Kamis
Setelah lulus dari Universitas Khairun pada tahun 1990, Margarito langsung diangkat sebagai dosen tidak tetap pada Fakultas Hukum Universitas Khairun Ternate.
Pada tahun 1991, ia naik status menjadi dosen tetap pada Fakultas Hukum Universitas Khairun Ternate.
Tahun 2002, Margarito naik pangkat menjadi dosen negeri pada Fakultas Hukum Universitas Khairun Ternate, dengan pangkat fungsional sebagai Lektor dan pangkat struktural Golongan 4A.
Pada tahun 2006, Margarito diajak oleh Prof. Dr. Yusril lhza Mahendra, SH. Msc, Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, untuk menjadi Staf Khususnya. Dia diangkat pada tahun yang sama dan menjabat hingga bulan April 2007, beberapa hari setelah Menteri Sekretaris Negara tersebut berhenti dari jabatannya.
Kini ia sibuk sebagai seorang pakar hukum tata negara dan juga terdaftar sebagai salah satu staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas Khairun.
Itu dia Profil dan Biodata Margarito Kamis, Pakar Hukum Tata Negara. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan tentunya tidak membuat salah paham lagi dengan sosok Margarito Kamis, ya.
Baca Juga: