Hai, Ma! Aku membawa Profil dan Biodata Park Ji-Sung, nih! Apakah ada yang mengenal sosok Park Ji-Sung?
Bagi kamu pencinta sepak bola Korea Selatan, tentunya tidak akan asing dengan sosok Park Ji-Sung. Apabila kamu mengikuti klub bola Manchester United, tentu kamu tahu bahwa Park Ji-Sung merupakan salah satu pemainnya.
Nama Park Ji-Sung mulai dikenal usai bermain di Manchester United. Park Ji-Sung merupakan pesepak bola Asia paling sukses dalam sejarah Premier League. Park Ji-Sung meraih sembilan trofi bergengsi bersama Manchester United pada periode 2005 hingga 2012.
Penasaran dengan sosok Park Ji-Sung? Yuk, simak informasi ini hingga akhir!
Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Park Ji-Sung merupakan pesepak bola yang lahir di Seoul, pada 30 Maret 1981. Bergelut lama dalam dunia sepak bola. Pada tahun 2014, Park Ji-Sung memutuskan untuk menikahi perempuan dari negaranya yang bernama Kim Min-Ji. Hasil dari pernikahannya memberikan buah hati yang bernama Park Yeon-Woo.
Awal kariernya dalam dunia sepak bola tidak semudah kelihatannya, hal ini dikarenakan postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung tidak ideal. Postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung membuat dirinya susah untuk masuk ke dalam tim sepak bola, saat ia keterima dalam tim sepak bola, dirinya hanya menjadi pemain prospektif, bukan inti.
Park Ji-Sung bermain di klub Kyoto Purple Sanga, dan ikut menjadi pemain negaranya saat tampil fantastis di Piala Dunia 2002, ketika Korea Selatan lolos sampai babak semifinal.
Kariernya di Internasional dimulai saat usianya masih 18 tahun dan ia menempati posisi sebagai gelandang bertahan. Saat Guus Hiddink menjadi pelatih Korea Selatan, Park Ji-Sung diposisikan sebagai gelandang sayap. Sejak itu, Park Ji-Sung menjadi pemain yang dapat bermain di berbagai posisi.
Pada tahun 2005, Sir Alex Ferguson terpincut dengan performa Park Ji-Sung yang saat itu masih berseragam PSV Eindhoven. Ia membawa klub bola asal Belanda tersebut sampai semi final Liga Champions dan gugur karena kalah dari AC Milan. Hal tersebut menjadi pembuka jalan untuk dirinya bergabung dengan Manchester United.
Di Manchester United, Park Ji-Sung mendapat julukan Three Lungs Park atau Park dengan tiga paru-paru. Ia mendapatkan julukan tersebut karena saat dalam permainan, Park Ji-Sung selalu bermain agresif, penuh dedikasi, bergerak ke seluruh lapangan dengan kecepatan yang stabil dalam pertandingan. Hal tersebut membuat Park Ji-Sung mendapatkan julukan Three Lungs.
Park Ji-Sung merupakan satu-satunya pemain Asia yang meraih trofi Liga Champions. Rekor tersebut dicatatkan oleh Park Ji-Sung dan belum dapat dipecahkan oleh pemain-pemain lainnya.
Lalu, pada tahun 2014 Park Jisung memutuskan untuk gantung sepatu di usia 33 tahun. Hal ini dikarenakan Park Ji-Sung merasa tak bisa lagi mencapai level permainan tertinggi, akibat terus-terusan diganggu karena cedera lutut dalam dua tahun terakhir. Cedera tersebut ia dapatkan setelah meninggalkan Manchester United pada musim panas 2012.
Nah, itu tadi informasi mengenai Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Semoga informasi ini dapat membuat kamu mengenal sosok Park Ji-Sung, ya!
Baca juga:
Hai, Ma! Aku membawa Profil dan Biodata Park Ji-Sung, nih! Apakah ada yang mengenal sosok Park Ji-Sung?
Bagi kamu pencinta sepak bola Korea Selatan, tentunya tidak akan asing dengan sosok Park Ji-Sung. Apabila kamu mengikuti klub bola Manchester United, tentu kamu tahu bahwa Park Ji-Sung merupakan salah satu pemainnya.
Nama Park Ji-Sung mulai dikenal usai bermain di Manchester United. Park Ji-Sung merupakan pesepak bola Asia paling sukses dalam sejarah Premier League. Park Ji-Sung meraih sembilan trofi bergengsi bersama Manchester United pada periode 2005 hingga 2012.
Penasaran dengan sosok Park Ji-Sung? Yuk, simak informasi ini hingga akhir!
Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Park Ji-Sung merupakan pesepak bola yang lahir di Seoul, pada 30 Maret 1981. Bergelut lama dalam dunia sepak bola. Pada tahun 2014, Park Ji-Sung memutuskan untuk menikahi perempuan dari negaranya yang bernama Kim Min-Ji. Hasil dari pernikahannya memberikan buah hati yang bernama Park Yeon-Woo.
Awal kariernya dalam dunia sepak bola tidak semudah kelihatannya, hal ini dikarenakan postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung tidak ideal. Postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung membuat dirinya susah untuk masuk ke dalam tim sepak bola, saat ia keterima dalam tim sepak bola, dirinya hanya menjadi pemain prospektif, bukan inti.
Park Ji-Sung bermain di klub Kyoto Purple Sanga, dan ikut menjadi pemain negaranya saat tampil fantastis di Piala Dunia 2002, ketika Korea Selatan lolos sampai babak semifinal.
Kariernya di Internasional dimulai saat usianya masih 18 tahun dan ia menempati posisi sebagai gelandang bertahan. Saat Guus Hiddink menjadi pelatih Korea Selatan, Park Ji-Sung diposisikan sebagai gelandang sayap. Sejak itu, Park Ji-Sung menjadi pemain yang dapat bermain di berbagai posisi.
Pada tahun 2005, Sir Alex Ferguson terpincut dengan performa Park Ji-Sung yang saat itu masih berseragam PSV Eindhoven. Ia membawa klub bola asal Belanda tersebut sampai semi final Liga Champions dan gugur karena kalah dari AC Milan. Hal tersebut menjadi pembuka jalan untuk dirinya bergabung dengan Manchester United.
Di Manchester United, Park Ji-Sung mendapat julukan Three Lungs Park atau Park dengan tiga paru-paru. Ia mendapatkan julukan tersebut karena saat dalam permainan, Park Ji-Sung selalu bermain agresif, penuh dedikasi, bergerak ke seluruh lapangan dengan kecepatan yang stabil dalam pertandingan. Hal tersebut membuat Park Ji-Sung mendapatkan julukan Three Lungs.
Park Ji-Sung merupakan satu-satunya pemain Asia yang meraih trofi Liga Champions. Rekor tersebut dicatatkan oleh Park Ji-Sung dan belum dapat dipecahkan oleh pemain-pemain lainnya.
Lalu, pada tahun 2014 Park Jisung memutuskan untuk gantung sepatu di usia 33 tahun. Hal ini dikarenakan Park Ji-Sung merasa tak bisa lagi mencapai level permainan tertinggi, akibat terus-terusan diganggu karena cedera lutut dalam dua tahun terakhir. Cedera tersebut ia dapatkan setelah meninggalkan Manchester United pada musim panas 2012.
Nah, itu tadi informasi mengenai Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Semoga informasi ini dapat membuat kamu mengenal sosok Park Ji-Sung, ya!
Baca juga:
Hai, Ma! Aku membawa Profil dan Biodata Park Ji-Sung, nih! Apakah ada yang mengenal sosok Park Ji-Sung?
Bagi kamu pencinta sepak bola Korea Selatan, tentunya tidak akan asing dengan sosok Park Ji-Sung. Apabila kamu mengikuti klub bola Manchester United, tentu kamu tahu bahwa Park Ji-Sung merupakan salah satu pemainnya.
Nama Park Ji-Sung mulai dikenal usai bermain di Manchester United. Park Ji-Sung merupakan pesepak bola Asia paling sukses dalam sejarah Premier League. Park Ji-Sung meraih sembilan trofi bergengsi bersama Manchester United pada periode 2005 hingga 2012.
Penasaran dengan sosok Park Ji-Sung? Yuk, simak informasi ini hingga akhir!
Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Park Ji-Sung merupakan pesepak bola yang lahir di Seoul, pada 30 Maret 1981. Bergelut lama dalam dunia sepak bola. Pada tahun 2014, Park Ji-Sung memutuskan untuk menikahi perempuan dari negaranya yang bernama Kim Min-Ji. Hasil dari pernikahannya memberikan buah hati yang bernama Park Yeon-Woo.
Awal kariernya dalam dunia sepak bola tidak semudah kelihatannya, hal ini dikarenakan postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung tidak ideal. Postur tubuh yang dimiliki oleh Park Ji-Sung membuat dirinya susah untuk masuk ke dalam tim sepak bola, saat ia keterima dalam tim sepak bola, dirinya hanya menjadi pemain prospektif, bukan inti.
Park Ji-Sung bermain di klub Kyoto Purple Sanga, dan ikut menjadi pemain negaranya saat tampil fantastis di Piala Dunia 2002, ketika Korea Selatan lolos sampai babak semifinal.
Kariernya di Internasional dimulai saat usianya masih 18 tahun dan ia menempati posisi sebagai gelandang bertahan. Saat Guus Hiddink menjadi pelatih Korea Selatan, Park Ji-Sung diposisikan sebagai gelandang sayap. Sejak itu, Park Ji-Sung menjadi pemain yang dapat bermain di berbagai posisi.
Pada tahun 2005, Sir Alex Ferguson terpincut dengan performa Park Ji-Sung yang saat itu masih berseragam PSV Eindhoven. Ia membawa klub bola asal Belanda tersebut sampai semi final Liga Champions dan gugur karena kalah dari AC Milan. Hal tersebut menjadi pembuka jalan untuk dirinya bergabung dengan Manchester United.
Di Manchester United, Park Ji-Sung mendapat julukan Three Lungs Park atau Park dengan tiga paru-paru. Ia mendapatkan julukan tersebut karena saat dalam permainan, Park Ji-Sung selalu bermain agresif, penuh dedikasi, bergerak ke seluruh lapangan dengan kecepatan yang stabil dalam pertandingan. Hal tersebut membuat Park Ji-Sung mendapatkan julukan Three Lungs.
Park Ji-Sung merupakan satu-satunya pemain Asia yang meraih trofi Liga Champions. Rekor tersebut dicatatkan oleh Park Ji-Sung dan belum dapat dipecahkan oleh pemain-pemain lainnya.
Lalu, pada tahun 2014 Park Jisung memutuskan untuk gantung sepatu di usia 33 tahun. Hal ini dikarenakan Park Ji-Sung merasa tak bisa lagi mencapai level permainan tertinggi, akibat terus-terusan diganggu karena cedera lutut dalam dua tahun terakhir. Cedera tersebut ia dapatkan setelah meninggalkan Manchester United pada musim panas 2012.
Nah, itu tadi informasi mengenai Profil dan Biodata Park Ji-Sung
Semoga informasi ini dapat membuat kamu mengenal sosok Park Ji-Sung, ya!
Baca juga:
Waw pas remaja aja udah masuk dunia profesional ya
Yang namanya jisung berbakat semua ya 🤣 (gak semua sih)