Hallo semuanya, Otoritas saat ini sedang melakukan upaya pencarian terhadap Robert Card, pelaku penembakan massal yang terjadi di Lewiston, Maine. Polisi telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Robert Card, yang saat ini menjadi buron dan dianggap berbahaya karena bersenjata, dengan tuduhan pembunuhan. Nah, hari ini aku bakalan bahas seputar Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Yuk simak!
Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine
Robert Card, yang saat ini menjadi buron atas tuduhan pembunuhan massal di Lewiston, Maine, adalah seorang pria dengan ciri-ciri tertentu. Departemen kepolisian Lewiston telah merilis gambar Robert Card, yang digambarkan sebagai pria berjanggut yang mengenakan hoodie cokelat dan celana kargo biru. Mereka juga memperlihatkan senjata senapan serbu yang digunakan dalam insiden tersebut. Kolonel William Ross dari Kepolisian Negara Bagian Maine menegaskan bahwa Robert Card dianggap sebagai individu yang bersenjata dan berbahaya, dan masyarakat diingatkan untuk tidak mendekatinya.
Robert Card sebelumnya telah menghabiskan dua minggu di fasilitas kesehatan mental pada awal tahun ini setelah diduga mengancam akan melakukan penembakan di fasilitas Garda Nasional. Laporan tersebut menyebutkan bahwa Card melaporkan masalah kesehatan mental, termasuk mendengar suara-suara dan mengancam untuk menembak Pangkalan Garda Nasional di Saco, Maine.
Penembakan yang terjadi di Lewiston melibatkan beberapa lokasi, termasuk Sparetime Recreation, sebuah area bowling di Mollison Way, Schemengees Bar and Grillie Restaurant di Lincoln Street, serta pusat distribusi Walmart di Alfred A Plourde Parkway.
Saat ini, Robert Card masih menjadi buronan, dan motif di balik penembakan tersebut masih belum jelas. Penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang insiden ini.
Nah, itu adalah rangkuman dari Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Semoga bermanfaat!
Baca Juga :
Hallo semuanya, Otoritas saat ini sedang melakukan upaya pencarian terhadap Robert Card, pelaku penembakan massal yang terjadi di Lewiston, Maine. Polisi telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Robert Card, yang saat ini menjadi buron dan dianggap berbahaya karena bersenjata, dengan tuduhan pembunuhan. Nah, hari ini aku bakalan bahas seputar Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Yuk simak!
Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine
Robert Card, yang saat ini menjadi buron atas tuduhan pembunuhan massal di Lewiston, Maine, adalah seorang pria dengan ciri-ciri tertentu. Departemen kepolisian Lewiston telah merilis gambar Robert Card, yang digambarkan sebagai pria berjanggut yang mengenakan hoodie cokelat dan celana kargo biru. Mereka juga memperlihatkan senjata senapan serbu yang digunakan dalam insiden tersebut. Kolonel William Ross dari Kepolisian Negara Bagian Maine menegaskan bahwa Robert Card dianggap sebagai individu yang bersenjata dan berbahaya, dan masyarakat diingatkan untuk tidak mendekatinya.
Robert Card sebelumnya telah menghabiskan dua minggu di fasilitas kesehatan mental pada awal tahun ini setelah diduga mengancam akan melakukan penembakan di fasilitas Garda Nasional. Laporan tersebut menyebutkan bahwa Card melaporkan masalah kesehatan mental, termasuk mendengar suara-suara dan mengancam untuk menembak Pangkalan Garda Nasional di Saco, Maine.
Penembakan yang terjadi di Lewiston melibatkan beberapa lokasi, termasuk Sparetime Recreation, sebuah area bowling di Mollison Way, Schemengees Bar and Grillie Restaurant di Lincoln Street, serta pusat distribusi Walmart di Alfred A Plourde Parkway.
Saat ini, Robert Card masih menjadi buronan, dan motif di balik penembakan tersebut masih belum jelas. Penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang insiden ini.
Nah, itu adalah rangkuman dari Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Semoga bermanfaat!
Baca Juga :
Hallo semuanya, Otoritas saat ini sedang melakukan upaya pencarian terhadap Robert Card, pelaku penembakan massal yang terjadi di Lewiston, Maine. Polisi telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Robert Card, yang saat ini menjadi buron dan dianggap berbahaya karena bersenjata, dengan tuduhan pembunuhan. Nah, hari ini aku bakalan bahas seputar Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Yuk simak!
Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine
Robert Card, yang saat ini menjadi buron atas tuduhan pembunuhan massal di Lewiston, Maine, adalah seorang pria dengan ciri-ciri tertentu. Departemen kepolisian Lewiston telah merilis gambar Robert Card, yang digambarkan sebagai pria berjanggut yang mengenakan hoodie cokelat dan celana kargo biru. Mereka juga memperlihatkan senjata senapan serbu yang digunakan dalam insiden tersebut. Kolonel William Ross dari Kepolisian Negara Bagian Maine menegaskan bahwa Robert Card dianggap sebagai individu yang bersenjata dan berbahaya, dan masyarakat diingatkan untuk tidak mendekatinya.
Robert Card sebelumnya telah menghabiskan dua minggu di fasilitas kesehatan mental pada awal tahun ini setelah diduga mengancam akan melakukan penembakan di fasilitas Garda Nasional. Laporan tersebut menyebutkan bahwa Card melaporkan masalah kesehatan mental, termasuk mendengar suara-suara dan mengancam untuk menembak Pangkalan Garda Nasional di Saco, Maine.
Penembakan yang terjadi di Lewiston melibatkan beberapa lokasi, termasuk Sparetime Recreation, sebuah area bowling di Mollison Way, Schemengees Bar and Grillie Restaurant di Lincoln Street, serta pusat distribusi Walmart di Alfred A Plourde Parkway.
Saat ini, Robert Card masih menjadi buronan, dan motif di balik penembakan tersebut masih belum jelas. Penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang insiden ini.
Nah, itu adalah rangkuman dari Profil dan Biodata Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine. Semoga bermanfaat!
Baca Juga :
eh serem banget ya ma
serem bgt deh kl liat berita pembunuh penembakan massal gini