Memakan sayur saat dihidangkan masih panas dan hangat adalah hal yang cukup menyenangkan serta menggugah selera, terlebih jika dimakannya dalam keadaan suasana yang dingin atau hujan. Pastinya, tidak sedikit dari Mama yang kerap kali menghangatkan sayur jika ingin dimakan kembali. Namun ternyata tidak semua olahan sayur bisa dihangatkan kembali lho Ma, contohnya sayur bayam.
Mama pasti sering mendengar bahwa jika memasak sayur bayam tidak boleh menghangatkan kembali karena akan beracun. Hal ini menjadi pertanyaan bagi beberapa orang, apakah benar akan beracun atau hanya mitos belaka? Mengapa bisa seperti itu? Jika Mama ingin tahu informasi selengkapnya, yuk simak baik-baik.
Bayam mengandung nitrar yang tinggi. Nitrat sendiri sebenarnya tidak bahaya bagi tubuh, akan tetapi nitrat dapat memberi efek positif pada tubuh, seperti dapat melemaskan pembuluh darah sehingga dapat menurunkan teknanan darah. Namun, nitrat dalam tubuh kemudian diubah menjadi nitrit yang berbahaya. Nitrit sendiri dapat bereaksi dengan senyawa lain dalam tubuh dan embenutk senyawa penyebab kanker (karsinogen). Hal ini yang menyebabkan orang-orang takut memanaskan sayu bayam.
Padahal sebenarnya memanaskan sayur bayam boleh lho Ma dan tidak berbahaya asal dilakukan dengan benar, tidak terlalu lama, dan tidak dengan suhu yang tinggi. Bayam bisa dihangatkan dalam waktu yang singkat dan pada suhu yang rendah. Hal ini membantu menjaga bayam agar kandungan nutrisinya tidak banyak yang hilang karena sebenarnnya kandungan nitrat yang ada di bayam sudah menghilang karena panas sehingga kandungan nitrat tersebut menjadi lebih sedikit.
Akan tetapi, memanaskan makanan berkali-kali dapat menghilangkan zat gizi yang terkandung di dalamnya. Hal ini sangat disayangkan karena saat mengonsumsi bayam tidak mendapatkan nutrisinnya.
Memakan sayur saat dihidangkan masih panas dan hangat adalah hal yang cukup menyenangkan serta menggugah selera, terlebih jika dimakannya dalam keadaan suasana yang dingin atau hujan. Pastinya, tidak sedikit dari Mama yang kerap kali menghangatkan sayur jika ingin dimakan kembali. Namun ternyata tidak semua olahan sayur bisa dihangatkan kembali lho Ma, contohnya sayur bayam.
Mama pasti sering mendengar bahwa jika memasak sayur bayam tidak boleh menghangatkan kembali karena akan beracun. Hal ini menjadi pertanyaan bagi beberapa orang, apakah benar akan beracun atau hanya mitos belaka? Mengapa bisa seperti itu? Jika Mama ingin tahu informasi selengkapnya, yuk simak baik-baik.
Bayam mengandung nitrar yang tinggi. Nitrat sendiri sebenarnya tidak bahaya bagi tubuh, akan tetapi nitrat dapat memberi efek positif pada tubuh, seperti dapat melemaskan pembuluh darah sehingga dapat menurunkan teknanan darah. Namun, nitrat dalam tubuh kemudian diubah menjadi nitrit yang berbahaya. Nitrit sendiri dapat bereaksi dengan senyawa lain dalam tubuh dan embenutk senyawa penyebab kanker (karsinogen). Hal ini yang menyebabkan orang-orang takut memanaskan sayu bayam.
Padahal sebenarnya memanaskan sayur bayam boleh lho Ma dan tidak berbahaya asal dilakukan dengan benar, tidak terlalu lama, dan tidak dengan suhu yang tinggi. Bayam bisa dihangatkan dalam waktu yang singkat dan pada suhu yang rendah. Hal ini membantu menjaga bayam agar kandungan nutrisinya tidak banyak yang hilang karena sebenarnnya kandungan nitrat yang ada di bayam sudah menghilang karena panas sehingga kandungan nitrat tersebut menjadi lebih sedikit.
Akan tetapi, memanaskan makanan berkali-kali dapat menghilangkan zat gizi yang terkandung di dalamnya. Hal ini sangat disayangkan karena saat mengonsumsi bayam tidak mendapatkan nutrisinnya.
makasih ya infonya, tapi aku tetep ga berani buat panasin sayur bayam