Perdana Menteri Malayasia secara resmi dilantik pada hari Kamis, 24 November 2022. Jabatan tersebut diemban oleh Anwar Ibrahim. Pemilihan tersebut secara langsung dilakukan oleh Raja Malaysia.
Merupakan sosok yang sudah cukup lama berkarier dalam bidang politik, ternyata Anwar telah menantikan jabatan ini selama dua decade lho, Ma Pa! Lantas, Siapa Anwar Ibrahim yang Jadi PM Baru? Buat Mama dan Papa yang mau mengenal Perdana Menteri dari Malaysia ini lebih dalam, yuk merapat!
Siapa Anwar Ibrahim yang Jadi PM Baru?
Anwar mulai merintis kariernya dalam dunia politik pada tahun 1982. Saat itu, ia bergabung dengan partai politik besar yang berkuasaselama lebih dari 60 tahun di Malaysia, yakni Partai Organisasi Kebangsaan melayu Bersatu (UMNO).
Lalu, pada tahun 1990, Anwar terpilih menjadi Menteri Keuangan dan Wakil PM Malaysia di bawah pemerintahan Mahathir Mohamad. Anwar dan Mahatnir termasuk dalam duo paling dinamis dalam perpolitikan Malaysia pada waktu itu.
Akan tetapi, hal tersebut tidak berlangsung lama, karena pada tahun 1997 – 1998 terjadi ketegangan antar keduanya pada saat krisis keuangan Asia. Kala itu, mereka berdua dilanda perselisihan sengit dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Pada tahun 2004, Anwar memutuskan untuk mendirikan partai baru yang diberi nama Partai Keadilan rakyat (PKR). Anwar pernah dijebloskan ke penjara karena atas dugaan sodomi pada tahun 2015.
Hubungan Anwar dan Mahathir pun sempat melunak, saat ia keluar dari penjara pada 2018. Kala itu, Mahathir telah kembali memegang tampuk kekuasaan perdana menteri di bawah Partai Pakatan Harapan.
Akhirnya, dalam pemilu 19 November 2022, koalisi Pakatan Harapan yang dipimpin Anwar berhasil meraup suara mayoritas, dengan 82 kursi. Raja Malaysia atau Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah akhirnya setuju menunjuk Anwar Ibrahim jadi PM baru Malaysia.
Itulah rangkuman dan jawaban dari Siapa Anwar Ibrahim yang Jadi PM Baru? Semoga bermanfaat!
Baca juga :