Hai, Ma! Pasti banyak dari Mama yang mengalami masalah kulit kaki pecah-pecah, sehingga menyebabkan rasa kurang percaya diri kan? Kaki pecah-pecah disebabkan karena kulit daerah kaki sangat kering, sehingga membuatnya mudah retak saat Mama menapakkan kaki.
Selain menyebabkan rasa kurang percaya diri, kulit kaki yang retak juga dapat menimbulkan rasa perih pada telapak kaki. Cara mengatasinya adalah dengan menjaga kelembapan pada area kaki. Nah, berikut ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk menjaga kelembapan kaki, yaitu:
Mama bisa memilih krim pelembab yang mengandung dimethicone. Ada beragam merek produk krim kaki dipasaran, Mama bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan Mama. Agar krim kaki ini bekerja maksimal, Mama sebaiknya menggunakannya setelah mandi dan dua kali sehari
Sabun yang mengandung bahan kima yang keras dapat membuat kulit kaki semakin kering. Maka, sebaiknya Mama gunakan sabun dengan bahan kandungan yang lembut, seperti sabun bayi, dan bilas dengan bersih setelahnya. Hindari juga mandi terlalu lama dan menggosok kaki pada keset ya Ma. Cukup dengan menekan-nekan kaki pada keset secara perlahan saja.
Produk ini terkenal dengan berbagai manfaatnya untuk melembabkan kulit yang kering. Namun, apabila Mama menggunakan produk ini, penyerapannya akan memakan waktu yang cukup lama. Untuk itu, Mama bisa mengoleskannya malam hari sebelum tidur, lalu gunakan kaos kaki bersih dan nyaman, dan diamkan selama semalam.
Kelit kering bisa disebabkan oleh kurangnya air di lapisan atas kulit. Maka, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh setidaknya dengan mengonsumsi delapan gelas atau dua liter air setiap hari. Apabila kulit Mama terhidrasi, perlahan kulit yang retak akan membaik secara alami.
Hai, Ma! Pasti banyak dari Mama yang mengalami masalah kulit kaki pecah-pecah, sehingga menyebabkan rasa kurang percaya diri kan? Kaki pecah-pecah disebabkan karena kulit daerah kaki sangat kering, sehingga membuatnya mudah retak saat Mama menapakkan kaki.
Selain menyebabkan rasa kurang percaya diri, kulit kaki yang retak juga dapat menimbulkan rasa perih pada telapak kaki. Cara mengatasinya adalah dengan menjaga kelembapan pada area kaki. Nah, berikut ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk menjaga kelembapan kaki, yaitu:
Mama bisa memilih krim pelembab yang mengandung dimethicone. Ada beragam merek produk krim kaki dipasaran, Mama bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan Mama. Agar krim kaki ini bekerja maksimal, Mama sebaiknya menggunakannya setelah mandi dan dua kali sehari
Sabun yang mengandung bahan kima yang keras dapat membuat kulit kaki semakin kering. Maka, sebaiknya Mama gunakan sabun dengan bahan kandungan yang lembut, seperti sabun bayi, dan bilas dengan bersih setelahnya. Hindari juga mandi terlalu lama dan menggosok kaki pada keset ya Ma. Cukup dengan menekan-nekan kaki pada keset secara perlahan saja.
Produk ini terkenal dengan berbagai manfaatnya untuk melembabkan kulit yang kering. Namun, apabila Mama menggunakan produk ini, penyerapannya akan memakan waktu yang cukup lama. Untuk itu, Mama bisa mengoleskannya malam hari sebelum tidur, lalu gunakan kaos kaki bersih dan nyaman, dan diamkan selama semalam.
Kelit kering bisa disebabkan oleh kurangnya air di lapisan atas kulit. Maka, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh setidaknya dengan mengonsumsi delapan gelas atau dua liter air setiap hari. Apabila kulit Mama terhidrasi, perlahan kulit yang retak akan membaik secara alami.
ternyata sisa sabun menempel pengaruh juga ya ma