Halo, Ma. Kali ini aku mau share Tugas dan Gaji Barista di Starbucks. Yuk, disimak.
Tugas dan Gaji Barista di Starbucks
Tugas Barista di Starbucks
- Membuat Minuman: Tugas utama seorang barista adalah membuat berbagai jenis minuman kopi dan minuman lainnya sesuai dengan standar Starbucks. Ini meliputi espresso, cappuccino, latte, frappuccino, dan berbagai minuman kreatif lainnya.
- Persiapan Bahan: Barista bertanggung jawab untuk mempersiapkan semua bahan yang diperlukan untuk membuat minuman, termasuk menggiling biji kopi, menyeduh espresso, mengukur sirup, dan menyiapkan susu.
- Kualitas Produk: Barista harus memastikan kualitas konsisten dari minuman yang mereka sajikan. Ini mencakup menjaga proporsi bahan yang tepat, menjaga kebersihan alat-alat, dan mengikuti resep standar.
- Pelayanan Pelanggan: Barista berinteraksi langsung dengan pelanggan. Mereka harus ramah, membantu, dan responsif terhadap pesanan khusus atau pertanyaan pelanggan. Pelayanan pelanggan yang baik adalah bagian penting dari pengalaman di Starbucks.
- Kebersihan dan Sanitasi: Barista harus menjaga kebersihan lingkungan kerja mereka. Ini termasuk membersihkan alat-alat, menyeka area kerja, dan memastikan bahwa semua peralatan dalam kondisi bersih dan siap pakai.
- Menjaga Persediaan: Barista bertanggung jawab untuk memantau persediaan bahan seperti biji kopi, susu, sirup, dan bahan lainnya. Mereka harus memastikan bahwa persediaan selalu cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan.
- Menjaga Area Kerja: Mengatur dan menjaga tata letak area kerja adalah tugas barista. Ini melibatkan merapikan alat-alat, menata ulang bahan, dan memastikan area kerja terorganisir dengan baik.
- Promosi dan Penjualan: Barista mungkin juga diminta untuk mempromosikan produk-produk baru atau penawaran khusus kepada pelanggan. Ini bisa melibatkan memberikan informasi tentang produk atau menyampaikan rekomendasi.
- Pelatihan dan Pengembangan: Dalam beberapa kasus, barista yang lebih berpengalaman dapat membantu melatih barista baru dalam hal teknik pembuatan minuman, keamanan pangan, dan prosedur lainnya.
- Mengoperasikan Kasir: Beberapa barista juga bertanggung jawab untuk mengoperasikan kasir dan menerima pembayaran dari pelanggan.
- Merawat Mesin dan Peralatan: Barista perlu menjaga kebersihan dan perawatan mesin espresso serta peralatan lain yang digunakan dalam proses pembuatan minuman.
- Mengikuti Pedoman Keselamatan: Barista harus mematuhi pedoman keselamatan kerja dan prosedur operasional yang ditetapkan oleh perusahaan.
Gaji Barista Starbucks
Pendapatan bagi barista Starbucks di Indonesia mencapai kisaran antara Rp 4 juta hingga Rp 4,5 juta per bulan untuk mereka yang bekerja penuh waktu. Bagi barista Starbucks yang bekerja paruh waktu, gaji akan dihitung berdasarkan jumlah jam kerja dalam setiap shift serta jumlah hari yang dihadiri. Bagi barista paruh waktu, jadwal kerjanya bisa mencakup shift selama 4 jam atau 8 jam dengan minimal bekerja 4 hari dalam seminggu. Jika seorang barista paruh waktu bekerja selama 8 jam dalam satu shift, pendapatan yang bisa mereka peroleh mencapai hingga Rp 200.000 per hari.
Nah, itu tadi Ma, Tugas dan Gaji Barista di Starbucks. Kalau Mama ada koreksi atau pertanyaan, boleh sampaikan di kolom komentar, ya. Terima kasih.
Baca juga: