5 Cara Melakukan Hubungan Suami Istri setelah Azan Subuh

Halo Ma, di kesempatan kali ini aku mau sharing lagi tentang 5 Cara Melakukan Hubungan Suami Istri setelah Azan Subuh. Sebenarnya, di agama Islam kita diajarkan tentang waktu terbaik untuk melakukan hubungan suami istri. 

Menurut ajaran Islam, waktu pagi adalah waktu yang terbaik untuk memulai kegiatan termasuk berhubungan suami istri. Berhubungan suami istri disaat pagi hari diyakini dapat meningkatkan mood sepanjang hari dan menjaga keintiman Mama dan Papa. Kalau Mama dan Papa ingin berhubungan seks setelah subuh, maka perlu mengetahui beberapa cara nya yang sudah dirangkum di bawah !
1. Melakukan ibadah wajib terlebih dahulu

Salah satu ibadah dalam ajaran islam adalah berhubungan intim. Namun, jika Mama dan Papa melakukannya setelah azan subuh, alangkah lebih baik prioritaskan kewajiban salat terlebih dahulu. Mengingat waktu salat subuh hanya sebentar maka penting untuk menunaikan salat baru berhubungan intim

2. Mempunyai waktu yang lebih panjang untuk menunda mandi wajib

Ternyata, berhubungan intim setelah azan subuh juga memiliki beberapa keuntungan loh ! salah satunya Mama dan Papa mempunyai waktu yang cukup lama untuk menunda mandi wajib. Hal ini karena waktu azan subuh dan dzuhur hampir setengah hari, sehingga Mama dan Papa bisa mandi sebelum salat dzuhur.

Walaupun memiliki banyak waktu untuk menunda mandi wajib, Mama dan Papa tetap harus membersihkan diri agar terhindar dari infeksi atau kotoran yang ada disaat berhubungan intim

3. Keuntungan lain berhubungan suami istri di pagi hari

Beberapa penelitian mengatakan bahwa berhubungan intim di waktu pagi mempunyai banyak keuntungan diantaranya 

- Gairah dan tenaga laki-laki lebih meningkat karena sudah tidur semalaman

- Kondisi bangun tidur yang belum ada pikiran membuat hati lebih tenang dan sesi hubungan intim terasa lebih menyenangkan 

- Disaat orgasme pagi membuat kegiatan sehari-hari kamu lebih semangat dan gembira

4. Waktu terbaik berhubungan suami istri menurut ajaran Islam

Dalam Al-Quran surat An-Nur ayat 58 berbunyi :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِيَسْتَأْذِنْكُمُ الَّذِيْنَ مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ وَالَّذِيْنَ لَمْ يَبْلُغُوا الْحُلُمَ مِنْكُمْ ثَلٰثَ مَرّٰتٍۗ مِنْ قَبْلِ صَلٰوةِ الْفَجْرِ وَحِيْنَ تَضَعُوْنَ ثِيَابَكُمْ مِّنَ الظَّهِيْرَةِ وَمِنْۢ بَعْدِ صَلٰوةِ الْعِشَاۤءِۗ ثَلٰثُ عَوْرٰتٍ لَّكُمْۗ لَيْسَ عَلَيْكُمْ وَلَا عَلَيْهِمْ جُنَاحٌۢ بَعْدَهُنَّۗ طَوَّافُوْنَ عَلَيْكُمْ بَعْضُكُمْ عَلٰى بَعْضٍۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمُ الْاٰيٰتِۗ وَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig (dewasa) di antara kamu, meminta izin kepada kamu pada tiga kali (kesempatan) yaitu, sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari, dan setelah salat Isya. (Itulah) tiga aurat (waktu) bagi kamu”

Simpulan dari firman di atas adalah terdapat tiga waktu aurat atau waktu bercinta bersama pasangan. Ketiga waktu itu diantaranya sebelum salat subuh, setelah salat dzuhur dan sesudah salat isya.

Memang diperbolehkan berhubungan intim sebelum salat subuh tetapi jika melakukan kegiatan tersebut sebelum salat subuh dikhawatirkan akan melewati salat subuh yang waktunya hanya sebentar.

5. Belum sempat mandi wajib setelah azan subuh saat puasa

Disaat bulan Ramadan, pasangan suami istri diperbolehkan untuk melakukan hubungan intim saat waktu sudah berbuka hingga menjelang imsak. Hal ini menandakan bagi pasangan suami istri yang hendak berhubungan intim pada pagi hari disarankan untuk mandi wajib sebelum azan subuh berkumandang.

Namun, bagaimana jika mereka tidak sempat mandi wajib saat imsak atau azan subuh tiba? 

Hadits H.R Muslim mengatakan perihal kasus tersebut :

Kedua istri Nabi Muhammad SAW, Aisyah dan Ummu Salamah mengatakan,

"Rasulullah pernah berhadas besar (junub) pada waktu subuh di bulan Ramadhan karena malamnya bersetubuh, bukan karena mimpi, lalu beliau berpuasa tanpa mandi sebelum fajar."

artinya, melalui hadits tersebut puasa tetap sah walaupun belum sempat mandi wajib setelah berhubungan intim. Tetapi harus bergegas mandi wajib untuk melaksanakan ibadah salat subuh.

Komentar
Halo Ma, di kesempatan kali ini aku mau sharing lagi tentang 5 Cara Melakukan Hubungan Suami Istri setelah Azan Subuh.....

Halo Ma, di kesempatan kali ini aku mau sharing lagi tentang 5 Cara Melakukan Hubungan Suami Istri setelah Azan Subuh. Sebenarnya, di agama Islam kita diajarkan tentang waktu terbaik untuk melakukan hubungan suami istri. 

Menurut ajaran Islam, waktu pagi adalah waktu yang terbaik untuk memulai kegiatan termasuk berhubungan suami istri. Berhubungan suami istri disaat pagi hari diyakini dapat meningkatkan mood sepanjang hari dan menjaga keintiman Mama dan Papa. Kalau Mama dan Papa ingin berhubungan seks setelah subuh, maka perlu mengetahui beberapa cara nya yang sudah dirangkum di bawah !
1. Melakukan ibadah wajib terlebih dahulu

Salah satu ibadah dalam ajaran islam adalah berhubungan intim. Namun, jika Mama dan Papa melakukannya setelah azan subuh, alangkah lebih baik prioritaskan kewajiban salat terlebih dahulu. Mengingat waktu salat subuh hanya sebentar maka penting untuk menunaikan salat baru berhubungan intim

2. Mempunyai waktu yang lebih panjang untuk menunda mandi wajib

Ternyata, berhubungan intim setelah azan subuh juga memiliki beberapa keuntungan loh ! salah satunya Mama dan Papa mempunyai waktu yang cukup lama untuk menunda mandi wajib. Hal ini karena waktu azan subuh dan dzuhur hampir setengah hari, sehingga Mama dan Papa bisa mandi sebelum salat dzuhur.

Walaupun memiliki banyak waktu untuk menunda mandi wajib, Mama dan Papa tetap harus membersihkan diri agar terhindar dari infeksi atau kotoran yang ada disaat berhubungan intim

3. Keuntungan lain berhubungan suami istri di pagi hari

Beberapa penelitian mengatakan bahwa berhubungan intim di waktu pagi mempunyai banyak keuntungan diantaranya 

- Gairah dan tenaga laki-laki lebih meningkat karena sudah tidur semalaman

- Kondisi bangun tidur yang belum ada pikiran membuat hati lebih tenang dan sesi hubungan intim terasa lebih menyenangkan 

- Disaat orgasme pagi membuat kegiatan sehari-hari kamu lebih semangat dan gembira

4. Waktu terbaik berhubungan suami istri menurut ajaran Islam

Dalam Al-Quran surat An-Nur ayat 58 berbunyi :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِيَسْتَأْذِنْكُمُ الَّذِيْنَ مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ وَالَّذِيْنَ لَمْ يَبْلُغُوا الْحُلُمَ مِنْكُمْ ثَلٰثَ مَرّٰتٍۗ مِنْ قَبْلِ صَلٰوةِ الْفَجْرِ وَحِيْنَ تَضَعُوْنَ ثِيَابَكُمْ مِّنَ الظَّهِيْرَةِ وَمِنْۢ بَعْدِ صَلٰوةِ الْعِشَاۤءِۗ ثَلٰثُ عَوْرٰتٍ لَّكُمْۗ لَيْسَ عَلَيْكُمْ وَلَا عَلَيْهِمْ جُنَاحٌۢ بَعْدَهُنَّۗ طَوَّافُوْنَ عَلَيْكُمْ بَعْضُكُمْ عَلٰى بَعْضٍۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمُ الْاٰيٰتِۗ وَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah hamba sahaya (laki-laki dan perempuan) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig (dewasa) di antara kamu, meminta izin kepada kamu pada tiga kali (kesempatan) yaitu, sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari, dan setelah salat Isya. (Itulah) tiga aurat (waktu) bagi kamu”

Simpulan dari firman di atas adalah terdapat tiga waktu aurat atau waktu bercinta bersama pasangan. Ketiga waktu itu diantaranya sebelum salat subuh, setelah salat dzuhur dan sesudah salat isya.

Memang diperbolehkan berhubungan intim sebelum salat subuh tetapi jika melakukan kegiatan tersebut sebelum salat subuh dikhawatirkan akan melewati salat subuh yang waktunya hanya sebentar.

5. Belum sempat mandi wajib setelah azan subuh saat puasa

Disaat bulan Ramadan, pasangan suami istri diperbolehkan untuk melakukan hubungan intim saat waktu sudah berbuka hingga menjelang imsak. Hal ini menandakan bagi pasangan suami istri yang hendak berhubungan intim pada pagi hari disarankan untuk mandi wajib sebelum azan subuh berkumandang.

Namun, bagaimana jika mereka tidak sempat mandi wajib saat imsak atau azan subuh tiba? 

Hadits H.R Muslim mengatakan perihal kasus tersebut :

Kedua istri Nabi Muhammad SAW, Aisyah dan Ummu Salamah mengatakan,

"Rasulullah pernah berhadas besar (junub) pada waktu subuh di bulan Ramadhan karena malamnya bersetubuh, bukan karena mimpi, lalu beliau berpuasa tanpa mandi sebelum fajar."

artinya, melalui hadits tersebut puasa tetap sah walaupun belum sempat mandi wajib setelah berhubungan intim. Tetapi harus bergegas mandi wajib untuk melaksanakan ibadah salat subuh.

"salat subuh, setelah salat dzuhur dan sesudah salat isya" siap dicatat mam hehe