Dalam mendapatkan tingkat kepuasan seksual, gak sedikit orang yang melakukan berbagai hal dan cara yang anti mainstream saat melakukan hubungan suami istri. Salah satunya adalah melakukan seks anal.
Seks anal adalah sebuah aktivitas seksual yang dilakukan suami istri melalui anus. Namun, banyak risiko yang dapat terjadi jika melakukan aktivitas tersebut. Nah, kali ini aku sudah rangkum ulasan selengkapnya mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat!
Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat!
1. Bahaya seks anal anus rentan robek
Lapisan anus lebih tipis dari vagina. Selain itu, anus tidak memiliki pelumasan alami, sehingga membuat anus akan lebih rentan robek saat melakukan seks anal.
2. Sebabkan HPV
Aktivitas seksual melalui anus juga dapat meningkatkan risiko terkena human papillomavirus (HPV). Hubungan seksual yang berisiko sebabkan infeksi HPV yang bisa menyebabkan perkembangan kutil dubur dan kanker dubur. Kendati menggunakan pelumas dapat membantu, tetapi tidak sepenuhnya mencegah dari risiko robekan pada anus.
3. Bahaya bakteri pada anus saat seks anal
Anus kita penuh dengan bakteri. Bakteri anus ini berpotensi menginfeksi pasangan pemberi. Oleh karenanya, melakukan hubungan seksual vaginal setelah seks anal juga dapat menyebabkan infeksi vagina dan saluran kemih.
4. Seks anal berulang bisa merusak anus
Anus dirancang untuk menahan kotoran, karena bagian tubuh kita ini dikelilingi otot seperti cincin, yang disebut sfingter ani. Otot ini akan mengencang setelah kita buang air besar.
5. Rentan penularan IMS dan HIV
Virus dan bakteri juga mudah masuk ke aliran darah. Hal ini dapat menyebabkan penularan penyakit seperti infeksi menular seksual, hingga HIV. Penelitian menunjukkan, bahwa pajanan HIV melalui dubur menimbulkan risiko 30 kali lebih besar bagi pasangan penerima dibandingkan pajanan atau paparan melalui vagina.
Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat! Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Dalam mendapatkan tingkat kepuasan seksual, gak sedikit orang yang melakukan berbagai hal dan cara yang anti mainstream saat melakukan hubungan suami istri. Salah satunya adalah melakukan seks anal.
Seks anal adalah sebuah aktivitas seksual yang dilakukan suami istri melalui anus. Namun, banyak risiko yang dapat terjadi jika melakukan aktivitas tersebut. Nah, kali ini aku sudah rangkum ulasan selengkapnya mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat!
Yuk, simak bersama-sama ulasan selengkapnya di bawah ini mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat!
1. Bahaya seks anal anus rentan robek
Lapisan anus lebih tipis dari vagina. Selain itu, anus tidak memiliki pelumasan alami, sehingga membuat anus akan lebih rentan robek saat melakukan seks anal.
2. Sebabkan HPV
Aktivitas seksual melalui anus juga dapat meningkatkan risiko terkena human papillomavirus (HPV). Hubungan seksual yang berisiko sebabkan infeksi HPV yang bisa menyebabkan perkembangan kutil dubur dan kanker dubur. Kendati menggunakan pelumas dapat membantu, tetapi tidak sepenuhnya mencegah dari risiko robekan pada anus.
3. Bahaya bakteri pada anus saat seks anal
Anus kita penuh dengan bakteri. Bakteri anus ini berpotensi menginfeksi pasangan pemberi. Oleh karenanya, melakukan hubungan seksual vaginal setelah seks anal juga dapat menyebabkan infeksi vagina dan saluran kemih.
4. Seks anal berulang bisa merusak anus
Anus dirancang untuk menahan kotoran, karena bagian tubuh kita ini dikelilingi otot seperti cincin, yang disebut sfingter ani. Otot ini akan mengencang setelah kita buang air besar.
5. Rentan penularan IMS dan HIV
Virus dan bakteri juga mudah masuk ke aliran darah. Hal ini dapat menyebabkan penularan penyakit seperti infeksi menular seksual, hingga HIV. Penelitian menunjukkan, bahwa pajanan HIV melalui dubur menimbulkan risiko 30 kali lebih besar bagi pasangan penerima dibandingkan pajanan atau paparan melalui vagina.
Nah, itulah tadi ulasan selengkapnya mengenai 5 Risiko Melakukan Seks Anal, Jangan Nekat! Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Yaampun serem juga ya ternyata efeknya, yuk ma di share biar yang lain tau tentang info ini