Apakah Mencium Istri di Siang Hari Membatalkan Puasa?
Hola semuanya, hari ini aku bakal menginformasikan jawaban dari pertanyaan apakah mencium istri di siang hari membatalkan puasa. Sebentar lagi umat Islam memang akan menjalankan puasa pada bulan Ramadhan, selama ini pun kita diharuskan untuk menahan hawa nafsu
Selain menahan hawa nafsu makan dan minum, umat muslim juga tidak diperbolehkan untuk berhubungan intim dengan pasangan karena bisa membatalkan puasa. Namun, muncul pertanyaan apakah ciuman juga termasuk hal yang dilarang saat berpuasa?
Terdapat beberapa dalil yang menjelaskan tentang bolehnya mencium istri ketika berpuasa, sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah dan beberapa sahabat. Namun, dengan catatan tetap bisa menahan syahwatnya.
كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يُقَبِّلُ وَيُبَاشِرُ ، وَهُوَ صَائِمٌ ، وَكَانَ أَمْلَكَكُمْ لإِرْبِهِ .
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mencium dan mencumbu istrinya sedangkan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam keadaan berpuasa. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan demikian karena beliau adalah orang yang paling kuat menahan syahwatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Menurut Imam Syafi’i, berciuman saat berpuasa juga diperbolehkan bagi orang yang tidak menimbulkan syahwat dalam dirinya.
Jadi mencium istri saat berpuasa di siang hari tidak akan membatalkan puasa asal bisa menahan nafsu syahwat atau tidak mengeluarkan mani ya, Pa!
Hola semuanya, hari ini aku bakal menginformasikan jawaban dari pertanyaan apakah mencium istri di siang hari membatalkan puasa. Sebentar lagi umat Islam memang akan menjalankan puasa pada bulan Ramadhan, selama ini pun kita diharuskan untuk menahan hawa nafsu
Selain menahan hawa nafsu makan dan minum, umat muslim juga tidak diperbolehkan untuk berhubungan intim dengan pasangan karena bisa membatalkan puasa. Namun, muncul pertanyaan apakah ciuman juga termasuk hal yang dilarang saat berpuasa?
Terdapat beberapa dalil yang menjelaskan tentang bolehnya mencium istri ketika berpuasa, sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah dan beberapa sahabat. Namun, dengan catatan tetap bisa menahan syahwatnya.
كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يُقَبِّلُ وَيُبَاشِرُ ، وَهُوَ صَائِمٌ ، وَكَانَ أَمْلَكَكُمْ لإِرْبِهِ .
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mencium dan mencumbu istrinya sedangkan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam keadaan berpuasa. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan demikian karena beliau adalah orang yang paling kuat menahan syahwatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Menurut Imam Syafi’i, berciuman saat berpuasa juga diperbolehkan bagi orang yang tidak menimbulkan syahwat dalam dirinya.
Jadi mencium istri saat berpuasa di siang hari tidak akan membatalkan puasa asal bisa menahan nafsu syahwat atau tidak mengeluarkan mani ya, Pa!
Tanya Ahli
nakasih yo udah share