Dikutip dari Halodoc dengan tinjauan dr. Fadhli Rizal Makarim, Gaslighting adalah bentuk manipulasi yang sering terjadi dalam hubungan asmara. Perilaku gaslighting adalah jenis pelecehan emosional terselubung di mana orang yang melakukannya sengaja menyesatkan korban atau menciptakan narasi palsu sehingga korban mempertanyakan realitasnya.
Pelaku gaslighting menggunakan jenis pelecehan emosional untuk memanipulasi pasangannya. Contoh perilaku pasangan yang gaslighting adalah berbohong dan narsistik. Biasanya mereka berbohong secara terang-terangan dan tidak pernah mundur atau mengubah ceritanya. Simak selengkapnya perilaku pasangan yang menunjukkan gaslighting di sini!
Contoh Nyata Perilaku Gaslighting
Sebelumnya sudah disebutkan bahwa berbohong dan distorsi adalah landasan perilaku gaslighting. Bahkan ketika kamu tahu pasangan tidak mengatakan yang sebenarnya, pasangan bisa sangat meyakinkan yang membuat kamu tidak meyakini diri sendiri.
Selain perilaku berbohong yang agresif, berikut ini adalah perilaku gaslighting yang bisa saja ditunjukkan oleh pasanganmu:
1. Meremehkan Emosi dan Perasaan
Jika pasanganmu meremehkan emosi dan perasaanmu dan menyebut pendapatmu berlebihan dan sering mengatakan, “Mengapa kamu begitu sensitif?” Ini menunjukkan perilaku gaslighting.
Orang dengan perilaku ini kerap mengecilkan perasaan pasangannya dan menyalahkan kecurigaan pasangannya, padahal ini bisa saja kondisi nyata.
2. Sengaja Mendistorsi Pikiran
Ketika pelaku gaslighting hampir ketahuan jika ia berselingkuh atau berbohong, ia akan sengaja mengalihkan topik supaya kesalahannya tidak dibahas lagi.
Dia akan berbalik mempertanyakan perilaku kamu, atau sengaja bermanja-manja, supaya kamu melupakan masalah ataupun isu yang sedang didiskusikan bersama tersebut. Mendistorsi pikiran ini sengaja dilakukan supaya topik yang dihindarinya tidak lagi dibahas.
3. Berbalik Menyalahkan
Perilaku pasangan yang menunjukkan gaslighting lainnya adalah berbalik menyalahkan ketika ketahuan berbuat salah. Pasangan akan menyalahkan kamu atas perilakunya yang membuat kamu malah merasa disudutkan.
Akhirnya, kamu oun jadi terpaksa minta maaf ke dia. Pasangan akan membuat kamu merasa bersalah dan merasa tidak menjadi orang yang baik untuk pasangan.
4. Mengubah Perilaku Sementara
Mungkin kamu pernah atau sering mengalami suatu kondisi ketika pasangan mengubah perilakunya dan menjadi baik, tapi untuk sementara saja. Lalu, tak lama berselang, dia akan kembali seperti semula.
Seperti menghilang tanpa kabar, berbohong, berhubungan dengan orang lain atau selingkuh, menyalahkan kamu atas hubungan kalian, dan perilaku-perilaku gaslighting lainnya.
5. Membuat Merasa Sendiri
Perilaku pasangan yang menunjukkan gaslighting lainnya adalah membuat kamu merasa sendiri dan ditinggalkan.
Mungkin ia hanya datang ketika dia membutuhkanmu, tetapi ketika kamu membutuhkannya dia tidak pernah ada dengan dalih sibuk, ada masalah, dan lain sebagainya.
6. Merasa Sudah Melakukan Banyak Hal
Orang dengan perilaku ini kerap merasa sudah berbuat banyak hal, padahal sebenarnya yang dia lakukan adalah hal-hal standar.
Kemudian dia melebih-lebihkan apa yang sudah dia lakukan kepada pasangan sebagai hal-hal hebat dan mengungkit-ungkitnya. Hal ini pun membuat pasangannya merasa bersalah.
Cara Terlepas dari Perilaku Gaslighting Pasangan
Lepas dari pasangan gaslighting bukanlah sesuatu yang mudah. Hal yang harus kamu sadari terlebih dahulu adalah, apakah ada sikap dari pasangan yang membuat kamu merasa tidak dihargai dan dihormati.
Nah, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan secara bertahap supaya terlepas dari pasangan dengan gaslighting, yaitu:
BACA JUGA