Perbedaan G-Spot dan A-Spot, seperti Apa Bentuknya?

Hai, Ma! Sekarang aku mau kasih tahu informasi mengenai perbedaan G-Spot dan A-Spot nih. Kedua spot ini adalah area sensitif sekaligus misterius perempuan yang jarang diketahui oleh laki-laki. Saat pasangan sudah berhasil menemukan dua titik erotis itu, maka Mama bisa mencapai orgasme dengan mudah. 

G-Spot adalah daerah di vagina yang mudah ditemukan, posisi ini berada sekitar 3 cm atau lebih di dinding vagina bagian atas. Semua perempuan memiliki area G-Spot, namun tidak semua pernah mengalami orgasme. 

Kalau A-Spot lebih sulit ditemukan karena spot ini adalah jaringan sensitif yang berada di bagian belakang atau titik terdalam vagina, berdekatan dengan serviks atau leher rahim. Mama perlu mengenali anatomi tubuh terlebih dahulu atau membiarkan pasangan mengeksplorasi tubuh untuk menemukan titik erotis A-Spot.

G-Spot sangat sensitif terhadap rangsangan, maka dari itu ketika pasangan sudah menemukan titik G-Spot, jaringan akan sedikit membengkak. Sementara untuk A-Spot, pasangan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan titik ini. 

Pasangan harus menekan area serviks yang terdekat pada kantung kemih untuk merangsang jaringan A-Spot. Kontraksi orgasme A-Spot tidak membuat jaringan menjadi sensitif, jadi perempuan bisa mengalami orgasme berulang kali. 

Hai, Ma! Sekarang aku mau kasih tahu informasi mengenai perbedaan G-Spot dan A-Spot nih. Kedua spot ini adalah area sensitif sekaligus misterius perempuan yang jarang diketahui oleh laki-laki. Saat pasangan sudah berhasil menemukan dua titik erotis itu, maka Mama bisa mencapai orgasme dengan mudah. 

G-Spot adalah daerah di vagina yang mudah ditemukan, posisi ini berada sekitar 3 cm atau lebih di dinding vagina bagian atas. Semua perempuan memiliki area G-Spot, namun tidak semua pernah mengalami orgasme. 

Kalau A-Spot lebih sulit ditemukan karena spot ini adalah jaringan sensitif yang berada di bagian belakang atau titik terdalam vagina, berdekatan dengan serviks atau leher rahim. Mama perlu mengenali anatomi tubuh terlebih dahulu atau membiarkan pasangan mengeksplorasi tubuh untuk menemukan titik erotis A-Spot.

G-Spot sangat sensitif terhadap rangsangan, maka dari itu ketika pasangan sudah menemukan titik G-Spot, jaringan akan sedikit membengkak. Sementara untuk A-Spot, pasangan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan titik ini. 

Pasangan harus menekan area serviks yang terdekat pada kantung kemih untuk merangsang jaringan A-Spot. Kontraksi orgasme A-Spot tidak membuat jaringan menjadi sensitif, jadi perempuan bisa mengalami orgasme berulang kali. 

Hai, Ma! Sekarang aku mau kasih tahu informasi mengenai perbedaan G-Spot dan A-Spot nih. Kedua spot ini adalah area sensitif sekaligus misterius perempuan yang jarang diketahui oleh laki-laki. Saat pasangan sudah berhasil menemukan dua titik erotis itu, maka Mama bisa mencapai orgasme dengan mudah. 

G-Spot adalah daerah di vagina yang mudah ditemukan, posisi ini berada sekitar 3 cm atau lebih di dinding vagina bagian atas. Semua perempuan memiliki area G-Spot, namun tidak semua pernah mengalami orgasme. 

Kalau A-Spot lebih sulit ditemukan karena spot ini adalah jaringan sensitif yang berada di bagian belakang atau titik terdalam vagina, berdekatan dengan serviks atau leher rahim. Mama perlu mengenali anatomi tubuh terlebih dahulu atau membiarkan pasangan mengeksplorasi tubuh untuk menemukan titik erotis A-Spot.

G-Spot sangat sensitif terhadap rangsangan, maka dari itu ketika pasangan sudah menemukan titik G-Spot, jaringan akan sedikit membengkak. Sementara untuk A-Spot, pasangan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan titik ini. 

Pasangan harus menekan area serviks yang terdekat pada kantung kemih untuk merangsang jaringan A-Spot. Kontraksi orgasme A-Spot tidak membuat jaringan menjadi sensitif, jadi perempuan bisa mengalami orgasme berulang kali. 

Hai, Ma! Sekarang aku mau kasih tahu informasi mengenai perbedaan G-Spot dan A-Spot nih. Kedua spot ini adalah area sensitif sekaligus misterius perempuan yang jarang diketahui oleh laki-laki. Saat pasangan sudah berhasil menemukan dua titik erotis itu, maka Mama bisa mencapai orgasme dengan mudah. 

G-Spot adalah daerah di vagina yang mudah ditemukan, posisi ini berada sekitar 3 cm atau lebih di dinding vagina bagian atas. Semua perempuan memiliki area G-Spot, namun tidak semua pernah mengalami orgasme. 

Kalau A-Spot lebih sulit ditemukan karena spot ini adalah jaringan sensitif yang berada di bagian belakang atau titik terdalam vagina, berdekatan dengan serviks atau leher rahim. Mama perlu mengenali anatomi tubuh terlebih dahulu atau membiarkan pasangan mengeksplorasi tubuh untuk menemukan titik erotis A-Spot.

G-Spot sangat sensitif terhadap rangsangan, maka dari itu ketika pasangan sudah menemukan titik G-Spot, jaringan akan sedikit membengkak. Sementara untuk A-Spot, pasangan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan titik ini. 

Pasangan harus menekan area serviks yang terdekat pada kantung kemih untuk merangsang jaringan A-Spot. Kontraksi orgasme A-Spot tidak membuat jaringan menjadi sensitif, jadi perempuan bisa mengalami orgasme berulang kali. 

Hai, Ma! Sekarang aku mau kasih tahu informasi mengenai perbedaan G-Spot dan A-Spot nih. Kedua spot ini adalah area sensitif sekaligus misterius perempuan yang jarang diketahui oleh laki-laki. Saat pasangan sudah berhasil menemukan dua titik erotis itu, maka Mama bisa mencapai orgasme dengan mudah. 

G-Spot adalah daerah di vagina yang mudah ditemukan, posisi ini berada sekitar 3 cm atau lebih di dinding vagina bagian atas. Semua perempuan memiliki area G-Spot, namun tidak semua pernah mengalami orgasme. 

Kalau A-Spot lebih sulit ditemukan karena spot ini adalah jaringan sensitif yang berada di bagian belakang atau titik terdalam vagina, berdekatan dengan serviks atau leher rahim. Mama perlu mengenali anatomi tubuh terlebih dahulu atau membiarkan pasangan mengeksplorasi tubuh untuk menemukan titik erotis A-Spot.

G-Spot sangat sensitif terhadap rangsangan, maka dari itu ketika pasangan sudah menemukan titik G-Spot, jaringan akan sedikit membengkak. Sementara untuk A-Spot, pasangan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan titik ini. 

Pasangan harus menekan area serviks yang terdekat pada kantung kemih untuk merangsang jaringan A-Spot. Kontraksi orgasme A-Spot tidak membuat jaringan menjadi sensitif, jadi perempuan bisa mengalami orgasme berulang kali.