Review Pigeon Moisturizer

Halo Mama, apa kabarnya nih? Aku mau review sedikit tentang Pigeon Moisturizer yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan wajah. Awalnya aku beli moisturizer ini karena kondisi wajah yang lagi terasa kering banget Ma. Padahal sebetulnya produk Pigeon lebih direkomendasikan untuk kulit wajah remaja 13 tahun ke atas. Tapi kata beberapa kerabatku, moisturizer ini juga ampuh untuk kulit dewasa jadi aku memutuskan untuk beli. 

Pertama dari kemasannya, moisturizer ini sama seperti kebanyakan produk skincare lain yang berbentuk flip tube. Ketika akan diaplikasikan, tinggal ditekan aja tube-nya Ma. Isi dari moisturizer-nya sebanyak 20 ml. Ukurannya terbilang kecil jadi travel friendly juga Ma. Pada tube kemasannya juga terdapat informasi terkait produk, termasuk tanggal kedaluwarsanya. 

Untuk teksturnya, moisturizer ini lembut dan cair seperti losion, berwarna putih, dan memiliki aroma bayi yang segar dan manis. Pada kandungan didalamnya, terdapat bahan utama jojoba oil dan chamomile. Ekstrak jojoba oil membantu menjaga kelembaban kulit dan ekstrak chamomile membantu melindungi kulit dari iritasi ringan gitu Ma. 

Pigeon Moisturizer ini diformulasikan untuk kulit remaja karena formulanya yang ringan, mudah menyerap ke dalam kulit wajah, dan tidak membuat wajah berminyak. Klaimnya adalah untuk menjaga kulit tetap lembab, lembut, dan sehat terawat serta cocok untuk segala jenis kulit wajah termasuk kulit yang sensitif. 

Biasanya aku mengaplikasikan moisturizer-nya secara perlahan dan merata ke bagian wajah dan leher setelah mencuci muka Ma. Penggunaannya juga rutin setiap pagi dan malam karena moisturizer ini bisa digunakan untuk malam hari juga Ma. 

Kalau aku sih sebetulnya cocok banget Ma pakai moisturizer ini, tapi sayangnya Pigeon Moisturizer nggak ada kandungan SPF-nya. Jadi kalau mau bepergian keluar rumah tetap wajib pake sunscreen lagi Ma. Secara keseluruhan, moisturizer ini bagus untuk melembabkan kulit wajah yang lagi kering. Selain itu, wajahku juga cenderung sensitif jadi kalau pakai produk ini aman banget Ma nggak perlu takut beruntusan. 

Aku bakal beli lagi deh Ma kalau pemakaian sekarang sudah habis soalnya murah juga, walaupun belinya harus barengan sama sunscreen supaya tetap terbebas dari dampak negatif sinar matahari.

Produk ini seharga Rp 20.000 yang aku beli di Pigeon Indonesia Official Shop secara online ya Ma. 

Halo Mama, apa kabarnya nih? Aku mau review sedikit tentang Pigeon Moisturizer yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan wajah. Awalnya aku beli moisturizer ini karena kondisi wajah yang lagi terasa kering banget Ma. Padahal sebetulnya produk Pigeon lebih direkomendasikan untuk kulit wajah remaja 13 tahun ke atas. Tapi kata beberapa kerabatku, moisturizer ini juga ampuh untuk kulit dewasa jadi aku memutuskan untuk beli. 

Pertama dari kemasannya, moisturizer ini sama seperti kebanyakan produk skincare lain yang berbentuk flip tube. Ketika akan diaplikasikan, tinggal ditekan aja tube-nya Ma. Isi dari moisturizer-nya sebanyak 20 ml. Ukurannya terbilang kecil jadi travel friendly juga Ma. Pada tube kemasannya juga terdapat informasi terkait produk, termasuk tanggal kedaluwarsanya. 

Untuk teksturnya, moisturizer ini lembut dan cair seperti losion, berwarna putih, dan memiliki aroma bayi yang segar dan manis. Pada kandungan didalamnya, terdapat bahan utama jojoba oil dan chamomile. Ekstrak jojoba oil membantu menjaga kelembaban kulit dan ekstrak chamomile membantu melindungi kulit dari iritasi ringan gitu Ma. 

Pigeon Moisturizer ini diformulasikan untuk kulit remaja karena formulanya yang ringan, mudah menyerap ke dalam kulit wajah, dan tidak membuat wajah berminyak. Klaimnya adalah untuk menjaga kulit tetap lembab, lembut, dan sehat terawat serta cocok untuk segala jenis kulit wajah termasuk kulit yang sensitif. 

Biasanya aku mengaplikasikan moisturizer-nya secara perlahan dan merata ke bagian wajah dan leher setelah mencuci muka Ma. Penggunaannya juga rutin setiap pagi dan malam karena moisturizer ini bisa digunakan untuk malam hari juga Ma. 

Kalau aku sih sebetulnya cocok banget Ma pakai moisturizer ini, tapi sayangnya Pigeon Moisturizer nggak ada kandungan SPF-nya. Jadi kalau mau bepergian keluar rumah tetap wajib pake sunscreen lagi Ma. Secara keseluruhan, moisturizer ini bagus untuk melembabkan kulit wajah yang lagi kering. Selain itu, wajahku juga cenderung sensitif jadi kalau pakai produk ini aman banget Ma nggak perlu takut beruntusan. 

Aku bakal beli lagi deh Ma kalau pemakaian sekarang sudah habis soalnya murah juga, walaupun belinya harus barengan sama sunscreen supaya tetap terbebas dari dampak negatif sinar matahari.

Produk ini seharga Rp 20.000 yang aku beli di Pigeon Indonesia Official Shop secara online ya Ma. 

Halo Mama, apa kabarnya nih? Aku mau review sedikit tentang Pigeon Moisturizer yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan wajah. Awalnya aku beli moisturizer ini karena kondisi wajah yang lagi terasa kering banget Ma. Padahal sebetulnya produk Pigeon lebih direkomendasikan untuk kulit wajah remaja 13 tahun ke atas. Tapi kata beberapa kerabatku, moisturizer ini juga ampuh untuk kulit dewasa jadi aku memutuskan untuk beli. 

Pertama dari kemasannya, moisturizer ini sama seperti kebanyakan produk skincare lain yang berbentuk flip tube. Ketika akan diaplikasikan, tinggal ditekan aja tube-nya Ma. Isi dari moisturizer-nya sebanyak 20 ml. Ukurannya terbilang kecil jadi travel friendly juga Ma. Pada tube kemasannya juga terdapat informasi terkait produk, termasuk tanggal kedaluwarsanya. 

Untuk teksturnya, moisturizer ini lembut dan cair seperti losion, berwarna putih, dan memiliki aroma bayi yang segar dan manis. Pada kandungan didalamnya, terdapat bahan utama jojoba oil dan chamomile. Ekstrak jojoba oil membantu menjaga kelembaban kulit dan ekstrak chamomile membantu melindungi kulit dari iritasi ringan gitu Ma. 

Pigeon Moisturizer ini diformulasikan untuk kulit remaja karena formulanya yang ringan, mudah menyerap ke dalam kulit wajah, dan tidak membuat wajah berminyak. Klaimnya adalah untuk menjaga kulit tetap lembab, lembut, dan sehat terawat serta cocok untuk segala jenis kulit wajah termasuk kulit yang sensitif. 

Biasanya aku mengaplikasikan moisturizer-nya secara perlahan dan merata ke bagian wajah dan leher setelah mencuci muka Ma. Penggunaannya juga rutin setiap pagi dan malam karena moisturizer ini bisa digunakan untuk malam hari juga Ma. 

Kalau aku sih sebetulnya cocok banget Ma pakai moisturizer ini, tapi sayangnya Pigeon Moisturizer nggak ada kandungan SPF-nya. Jadi kalau mau bepergian keluar rumah tetap wajib pake sunscreen lagi Ma. Secara keseluruhan, moisturizer ini bagus untuk melembabkan kulit wajah yang lagi kering. Selain itu, wajahku juga cenderung sensitif jadi kalau pakai produk ini aman banget Ma nggak perlu takut beruntusan. 

Aku bakal beli lagi deh Ma kalau pemakaian sekarang sudah habis soalnya murah juga, walaupun belinya harus barengan sama sunscreen supaya tetap terbebas dari dampak negatif sinar matahari.

Produk ini seharga Rp 20.000 yang aku beli di Pigeon Indonesia Official Shop secara online ya Ma. 

Halo Mama, apa kabarnya nih? Aku mau review sedikit tentang Pigeon Moisturizer yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan wajah. Awalnya aku beli moisturizer ini karena kondisi wajah yang lagi terasa kering banget Ma. Padahal sebetulnya produk Pigeon lebih direkomendasikan untuk kulit wajah remaja 13 tahun ke atas. Tapi kata beberapa kerabatku, moisturizer ini juga ampuh untuk kulit dewasa jadi aku memutuskan untuk beli. 

Pertama dari kemasannya, moisturizer ini sama seperti kebanyakan produk skincare lain yang berbentuk flip tube. Ketika akan diaplikasikan, tinggal ditekan aja tube-nya Ma. Isi dari moisturizer-nya sebanyak 20 ml. Ukurannya terbilang kecil jadi travel friendly juga Ma. Pada tube kemasannya juga terdapat informasi terkait produk, termasuk tanggal kedaluwarsanya. 

Untuk teksturnya, moisturizer ini lembut dan cair seperti losion, berwarna putih, dan memiliki aroma bayi yang segar dan manis. Pada kandungan didalamnya, terdapat bahan utama jojoba oil dan chamomile. Ekstrak jojoba oil membantu menjaga kelembaban kulit dan ekstrak chamomile membantu melindungi kulit dari iritasi ringan gitu Ma. 

Pigeon Moisturizer ini diformulasikan untuk kulit remaja karena formulanya yang ringan, mudah menyerap ke dalam kulit wajah, dan tidak membuat wajah berminyak. Klaimnya adalah untuk menjaga kulit tetap lembab, lembut, dan sehat terawat serta cocok untuk segala jenis kulit wajah termasuk kulit yang sensitif. 

Biasanya aku mengaplikasikan moisturizer-nya secara perlahan dan merata ke bagian wajah dan leher setelah mencuci muka Ma. Penggunaannya juga rutin setiap pagi dan malam karena moisturizer ini bisa digunakan untuk malam hari juga Ma. 

Kalau aku sih sebetulnya cocok banget Ma pakai moisturizer ini, tapi sayangnya Pigeon Moisturizer nggak ada kandungan SPF-nya. Jadi kalau mau bepergian keluar rumah tetap wajib pake sunscreen lagi Ma. Secara keseluruhan, moisturizer ini bagus untuk melembabkan kulit wajah yang lagi kering. Selain itu, wajahku juga cenderung sensitif jadi kalau pakai produk ini aman banget Ma nggak perlu takut beruntusan. 

Aku bakal beli lagi deh Ma kalau pemakaian sekarang sudah habis soalnya murah juga, walaupun belinya harus barengan sama sunscreen supaya tetap terbebas dari dampak negatif sinar matahari.

Produk ini seharga Rp 20.000 yang aku beli di Pigeon Indonesia Official Shop secara online ya Ma. 

Halo Mama, apa kabarnya nih? Aku mau review sedikit tentang Pigeon Moisturizer yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan wajah. Awalnya aku beli moisturizer ini karena kondisi wajah yang lagi terasa kering banget Ma. Padahal sebetulnya produk Pigeon lebih direkomendasikan untuk kulit wajah remaja 13 tahun ke atas. Tapi kata beberapa kerabatku, moisturizer ini juga ampuh untuk kulit dewasa jadi aku memutuskan untuk beli. 

Pertama dari kemasannya, moisturizer ini sama seperti kebanyakan produk skincare lain yang berbentuk flip tube. Ketika akan diaplikasikan, tinggal ditekan aja tube-nya Ma. Isi dari moisturizer-nya sebanyak 20 ml. Ukurannya terbilang kecil jadi travel friendly juga Ma. Pada tube kemasannya juga terdapat informasi terkait produk, termasuk tanggal kedaluwarsanya. 

Untuk teksturnya, moisturizer ini lembut dan cair seperti losion, berwarna putih, dan memiliki aroma bayi yang segar dan manis. Pada kandungan didalamnya, terdapat bahan utama jojoba oil dan chamomile. Ekstrak jojoba oil membantu menjaga kelembaban kulit dan ekstrak chamomile membantu melindungi kulit dari iritasi ringan gitu Ma. 

Pigeon Moisturizer ini diformulasikan untuk kulit remaja karena formulanya yang ringan, mudah menyerap ke dalam kulit wajah, dan tidak membuat wajah berminyak. Klaimnya adalah untuk menjaga kulit tetap lembab, lembut, dan sehat terawat serta cocok untuk segala jenis kulit wajah termasuk kulit yang sensitif. 

Biasanya aku mengaplikasikan moisturizer-nya secara perlahan dan merata ke bagian wajah dan leher setelah mencuci muka Ma. Penggunaannya juga rutin setiap pagi dan malam karena moisturizer ini bisa digunakan untuk malam hari juga Ma. 

Kalau aku sih sebetulnya cocok banget Ma pakai moisturizer ini, tapi sayangnya Pigeon Moisturizer nggak ada kandungan SPF-nya. Jadi kalau mau bepergian keluar rumah tetap wajib pake sunscreen lagi Ma. Secara keseluruhan, moisturizer ini bagus untuk melembabkan kulit wajah yang lagi kering. Selain itu, wajahku juga cenderung sensitif jadi kalau pakai produk ini aman banget Ma nggak perlu takut beruntusan. 

Aku bakal beli lagi deh Ma kalau pemakaian sekarang sudah habis soalnya murah juga, walaupun belinya harus barengan sama sunscreen supaya tetap terbebas dari dampak negatif sinar matahari.

Produk ini seharga Rp 20.000 yang aku beli di Pigeon Indonesia Official Shop secara online ya Ma.