Setelah usia kehamilan memasuki 9bulan, hal yang paling dinanti adalah kelahiran. Di daerah kami banyak berkembang tradisi (usaha) supaya bisa lahiran dengan normal dan cepat. Diantaranya:
1. Air doa
Air doa biasanya didapat dari seorang ustad/kiyai. Air biasa yang dibacakan doa, dan kadang didalam tempat penyimpanannya dimasukkan selembaran bertuliskan ayat alquran/doa. Air ini kemudian diminumkan dan diusapkan pada perut wanita hamil.
2. Ari-ari kucing
Ini benar ari-ari kucing. Setelah melahirkan, kucing juga mengeluarkan ari-ari atau plasenta seperti pada manusia. Bentuknya hampir mirip, tapi dengan ukuran lebih kecil, dan sedikit aga berminyak. Cara pakainya, minyak dari ari-ari kucing dioleskan pada perut wanita hamil, dan ada yang lebih ekstrim yaitu ari-ari ini diminumkan. Ieyh! Saya sieh ga berani minumnya, baunya amis.
4. Minum minyak
Nah, kalau meminum minyak sepertinya ini sudah umum ya mom. Yang diminum minyak goreng biasa atau yang lebih sehat yaitu meminum minyak zaitum. Katanya sieh, dengan meminum minyak supaya manti pas lahiran jalan lahir kadi licin sehingga bayi lebih mudah keluar.
5. Rumput fatimah
Ini yang terkenal, dulu saat saya masih kecil. Orang-orang yang pergi haji pasti membawa ini sebagai oleh-olehnya. Khasiatnya sieh, katanya untuk mempercepat kontraksi dan segera bisa melahirkan. Cara pakainya, rumput fatimah ini direndam dalam air hangat, kemudian airnya diminumkan. Sayangnya, penggunaan rumput fatimah ini sekarang tidak diperbolehkan. Karena, memang benar rumput fatimah bisa mempercepat kontraksi, tetapi apabila kadarnya terlalu banyak maka justru akan berbahaya bagi ibu dan bayinya.
Mungkin banyak lagi usaha seperti ini yang beredar dimasyarakat. Apapun itu tujuan utamanya adalah membantu ibu untuk bisa melahirkan secara cepat dan selamat. Sejauh itu tidak membahayakan bagi ibu dan bayinya kenapa tidak kita lakukan, karena disetiap usaha kita ada doa dari orang yang mengusulkan cara tersebut.
nah ini dia rumput fatimah... tapi katanya sebenernya itu bahaya mam bisa meracuni ketuban
Oh iya, saya baru dengar kalau bisa meracuni ketuban. Ternyata berbahaya juga ya mom