Langkah yang Perlu Dilakukan Jika Kekurangan Air Ketuban

Sebenarnya, tidak ada solusi yang terbukti dapat meningkatkan cairan ketuban dalam jangka panjang. Tetapi jika Mama didiagnosis kekurangan cairan ketuban, ada beberapa langkah yang dapat Mama ambil untuk meningkatkan kadar cairan ketuban dalam jangka pendek, di antaranya:

• Beristirahat banyak dan kurangi aktivitas fisik.
• Minum banyak air.
• Pemantauan terus menerus terhadap kadar cairan ketuban.
• Persalinan dini atau terjadwal jika kondisi ini membahayakan kesehatan janin, terutama jika Mama hamil setidaknya 36 minggu.
• Transfusi larutan salin ke dalam rongga rahim menggunakan kateter yang ditempatkan di serviks untuk menggantikan cairan ketuban yang hilang.
• Operasi janin, jika cairan ketuban rendah dikaitkan dengan masalah saluran kemih janin.

Pemeriksaan rutin ke dokter kandungan juga perlu dilakukan, agar dokter dapat mengukur perut dan memastikan kecukupan cairan ketuban untuk janin.

Sebenarnya, tidak ada solusi yang terbukti dapat meningkatkan cairan ketuban dalam jangka panjang. Tetapi jika Mama didiagnosis kekurangan cairan ketuban, ada beberapa langkah yang dapat Mama ambil untuk meningkatkan kadar cairan ketuban dalam jangka pendek, di antaranya:

• Beristirahat banyak dan kurangi aktivitas fisik.
• Minum banyak air.
• Pemantauan terus menerus terhadap kadar cairan ketuban.
• Persalinan dini atau terjadwal jika kondisi ini membahayakan kesehatan janin, terutama jika Mama hamil setidaknya 36 minggu.
• Transfusi larutan salin ke dalam rongga rahim menggunakan kateter yang ditempatkan di serviks untuk menggantikan cairan ketuban yang hilang.
• Operasi janin, jika cairan ketuban rendah dikaitkan dengan masalah saluran kemih janin.

Pemeriksaan rutin ke dokter kandungan juga perlu dilakukan, agar dokter dapat mengukur perut dan memastikan kecukupan cairan ketuban untuk janin.

Sebenarnya, tidak ada solusi yang terbukti dapat meningkatkan cairan ketuban dalam jangka panjang. Tetapi jika Mama didiagnosis kekurangan cairan ketuban, ada beberapa langkah yang dapat Mama ambil untuk meningkatkan kadar cairan ketuban dalam jangka pendek, di antaranya:

• Beristirahat banyak dan kurangi aktivitas fisik.
• Minum banyak air.
• Pemantauan terus menerus terhadap kadar cairan ketuban.
• Persalinan dini atau terjadwal jika kondisi ini membahayakan kesehatan janin, terutama jika Mama hamil setidaknya 36 minggu.
• Transfusi larutan salin ke dalam rongga rahim menggunakan kateter yang ditempatkan di serviks untuk menggantikan cairan ketuban yang hilang.
• Operasi janin, jika cairan ketuban rendah dikaitkan dengan masalah saluran kemih janin.

Pemeriksaan rutin ke dokter kandungan juga perlu dilakukan, agar dokter dapat mengukur perut dan memastikan kecukupan cairan ketuban untuk janin.

Sebenarnya, tidak ada solusi yang terbukti dapat meningkatkan cairan ketuban dalam jangka panjang. Tetapi jika Mama didiagnosis kekurangan cairan ketuban, ada beberapa langkah yang dapat Mama ambil untuk meningkatkan kadar cairan ketuban dalam jangka pendek, di antaranya:

• Beristirahat banyak dan kurangi aktivitas fisik.
• Minum banyak air.
• Pemantauan terus menerus terhadap kadar cairan ketuban.
• Persalinan dini atau terjadwal jika kondisi ini membahayakan kesehatan janin, terutama jika Mama hamil setidaknya 36 minggu.
• Transfusi larutan salin ke dalam rongga rahim menggunakan kateter yang ditempatkan di serviks untuk menggantikan cairan ketuban yang hilang.
• Operasi janin, jika cairan ketuban rendah dikaitkan dengan masalah saluran kemih janin.

Pemeriksaan rutin ke dokter kandungan juga perlu dilakukan, agar dokter dapat mengukur perut dan memastikan kecukupan cairan ketuban untuk janin.