5 Langkah Atasi Kecemburuan antar Saudara
Sediakan waktu dan bermain bersama dapat menjadi kuncinya!
9 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai orang tua, Mama mungkin sudah paham bahwa hubungan antara kakak dan adik tidak selalu berjalan mulus dan harmonis. Kecemburuan seringkali menjadi masalah di antara kedua saudara tersebut. Terutama, saat si Anak sulung merasa perhatian dari orang tua tidak merata. Anak yang merasa cemburu cenderung takut kehilangan cinta dan perhatian dari orang tua mereka.
Sebagai akibatnya, konflik dan kecemburuan antara saudara bisa timbul, bahkan dapat dimulai dalam hal-hal kecil. Tentunya, orangtua harus segera memberi parenting secara efisien mengenai hal ini.
Pada kali ini, Popmama.com akan membantu Mama mengatasi hal ini dalam 5 langkah atasi kecemburuan antar saudara!
Semoga habis ini kakak dan adik bisa akur ya!
1. Berikan waktu khusus
Ketika memiliki adik baru, si Anak sulung sering kali merasa terabaikan atau kehilangan perhatian yang biasanya mereka terima dikarenakan orangtua yang lebih fokus untuk merawat atau mempersiapkan beberapa hal untuk adik kecil.
Untuk menghindari rasa cemburu, penting bagi Mama untuk menyediakan waktu khusus setiap hari di mana Mama bisa bermain secara satu lawan satu dengan si Anak. Misalnya, Mama dapat meluangkan waktu sebanyak 30 menit setiap hari di waktu si adik sedang tidur. Dalam waktu ini, biarkan anak memimpin permainan dan berikan perhatian penuh kepada mereka tanpa gangguan dari adik mereka.
Editors' Pick
2. Jangan membandingkan anak
Hindari membandingkan kakak dan adik, terutama pada anak yang masih kecil. Membandingkan mereka dapat memicu konflik di antara mereka. Anak yang lebih kecil mungkin akan merasa tidak dihargai atau merasa bahwa Mama akan lebih menyukai saudaranya daripada dirinya.
Hal ini bisa membuat mereka merasa bahwa hubungan persaudaraan mereka menjadi sebuah persaingan.
Sebaliknya, Mama dapat memberikan pujian dan dukungan kepada masing-masing anak secara individual, tanpa perlu membandingkan mereka satu sama lain. Hal ini akan membantu mencegah terjadinya rasa cemburu dan persaingan di antara mereka.