Kasus Gagal Ginjal Akut di Kulon Progo, Pasien Boleh Pulang
Dinkes Kulon Progo hanya menangani satu kasus hingga saat ini
27 Oktober 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti yang diketahui belakangan ini, kasus gagal ginjal akut misterius banyak menyerang anak-anak di Indonesia yang berusia 6 bulan-18 tahun. Jumlah kasusnya pun terus meningkat dalam dua bulan terakhir ini.
Pasien yang terkena penyakit gagal ginjal akut misterius paling banyak didominasi oleh anak berusia 1 – 5 tahun. Penyakit ini pun menyerang salah satu balita di Kulon Progo.
Dengan penanganan dari pihak rumah sakit, balita tersebut dapat membaik kondisinya dan sudah diizinkan untuk pulang.
Untuk mengetahui informasi selengkapnya, berikut Popmama.com telah rangkum informasi terkait kasus gagal ginjal akut di Kulon Progo, pasien boleh pulang.
Editors' Pick
1. Terdapat satu kasus gagal ginjal akut misterius di Kulon Progo
Dinas Kesehatan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengatakan pernah terdapat satu pasien yang menderita gagal ginjal akut atau Acute Kidney Injury (AKI) yang ditangani selama ini.
Pasien yang terkena AKI adalah seorang balita. Balita tersebut sudah ditangani oleh pihak rumah sakit sehingga kondisinya stabil dan telah diizinkan kembali ke rumah.
"Saat ini kondisi anak baik dan sudah pulang (dari rumah sakit)," kata Sri Budi selaku Kepala Dinkes Kulon Progo lewat pesan singkatnya, pada Selasa (25/10/2022).
2. Pasien dirujuk ke rumah sakit RSUP Dr. Sardjito
Sri Budi mengungkapkan pasien pertama kali dibawa ke RSUD Wates. Namun karena kondisinya, maka pasien segera dirujuk ke RSUP Dr. Sardjito agar mendapat perawatan dan pelayanan yang lebih intens.
Melalui perawatan dari rumah sakit, akhirnya kondisi balita tersebut mulai membaik dan diperbolehkan pulang ke rumah.
Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito sendiri merupakan merupakan salah satu dari 14 rumah sakit rujukan untuk pasien penyakit gagal ginjal akut atau Acute Kidney Injury (AKI) dari Kementerian Kesehatan.
3. Belum ditemukan kasus serupa
Semenjak kasus balita tersebut, hingga kini belum ditemukan lagi kasus gagal ginjal akut misterius di fasilitas pelayanan kesehatan atau Fasyankes pada wilayah Kulon Progo.
"Sampai saat tidak ada yang menemukan atau merawat pasien gagal ginjal akut pada anak," kata Sri Budi.
Pemerintah lantas mengimbau masyarakat supaya lebih waspada. Masyarakat perlu untuk segera melaporkan apabila menemukan anak yang mengalami sakit dengan gejala mengarah ke penyakit gagal ginjal akut misterius.
Itulah tadi informasi tentang kasus gagal ginjal akut di Kulon Progo, pasien boleh pulang. Semoga tidak ada lagi anak-anak yang mengalami gagal ginjal akut, ya, Ma!
Baca juga:
- Jokowi Berikan 4 Arahan Terkait Gagal Ginjal Akut Misterius pada Anak
- Bayi Berusia 11 Bulan di Lampung Meninggal akibat Gagal Ginjal Akut
- Kriteria Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak menurut Kemenkes