Cara Mencegah serta Alternatif bagi Anak dengan Alergi Susu Sapi
Bantu memenuhi kebutuhan protein anak dengan susu soya
12 Desember 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak yang memiliki alergi pada susu sapi menandakan bahwa terdapat gangguan dalam sistem kekebalan tubuhnya, protein yang terdapat dalam susu sapi yang tidak berbahaya dapat memicu reaksi pada anak yang memiliki alergi.
Di Indonesia, kejadian pada anak-anak yang memiliki alergi susu sapi sebanyak 0,5%-7,5%.
Hal ini tentunya menjadi tantangan bagi orangtua untuk memenuhi kebutuhan protein anak.
Pada Kamis (12/12/2024), Morinaga Soya mempersembahkan gerakan “1000 Cerita Bunda untuk Anak Juara”, sebuah gerakan yang mengumpulkan lebih dari 1000 kisah inspiratif dari para Mama, yang menjadi bukti kepedulian Morinaga Soya terhadap kebutuhan nutrisi anak Indonesia.
Pada acara ini juga terdapat edukasi buat Mama mengenai cara mencegah serta alternatif bagi anak dengan alergi susu sapi.
Yuk, simak selengkapnya rangkuman berikut ini di Popmama.com.
Editors' Pick
Gerakan 1000 Cerita Bunda untuk Anak Juara
Dewi Angraeni, Business Unit Head Morinaga IFFO and Specialties menyampaikan, “Gerakan ini menjadi bentuk komitmen kami dalam mendukung tumbuh kembang optimal anak-anak dengan kebutuhan khusus. Dengan adanya penghargaan MURI, kami merayakan kisah inspiratif para Mama sekaligus memperkuat posisi Morinaga Soya sebagai merek yang peduli terhadap kebutuhan nutrisi anak sehingga mereka bisa terus menjadi Anak Juara.”
Menurut Dewi, dukungan tumbuh kembang optimal bagi anak didasarkan pada tiga pilar utama, yaitu:
- Potensi, untuk meningkatkan rasa percaya diri dan prestasi anak.
- Atensi, melalui perhatian emosional yang konsisten agar anak merasa didukung.
- Nutrisi, dengan menyediakan asupan gizi seimbang sebagai pondasi bagi pertumbuhan fisik dan perkembangan otak.
Gerakan yang berlangsung lebih dari dua bulan ini tidak hanya menjadi ruang berbagi pengalaman, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya nutrisi dan pola asuh yang tepat bagi anak-anak dengan alergi susu sapi.
Disamping itu, melihat data saat ini yang menunjukkan bahwa alergi susu sapi masih menjadi tantangan kesehatan yang signifikan, terutama di kalangan anak-anak balita.
Berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), prevalensi anak dengan alergi susu sapi di Indonesia berkisar antara 2% hingga 7,5%.
Dengan jumlah balita yang mencapai sekitar 21 juta jiwa, ini berarti sekitar 420.000 hingga 1,575 juta anak Indonesia berpotensi menghadapi alergi susu sapi.
Cara Mencegah Alergi Susu Sapi pada Anak Berdasarkan Rekomendasi IDAI
Dokter Spesialis Alergi dan Imunologi Anak, Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, dr.Sp.A(K), M.Kes, menjelaskan bahwa 1000 hari pertama kehidupan anak, sejak masa kehamilan hingga usia dua tahun, adalah periode emas yang menentukan kualitas tumbuh kembang seorang anak di masa depan.
Prof. Budi juga mengatakan terdapat tiga cara untuk mencegah anak mengalami alergi susu sapi:
- Masa kehamilan: Tidak ada pantang makanan tertentu pada Mama.
- Sesudah lahir: Berikan asi eksklusif selama 6 bulan, mulai kenalkan makanan padat pada usia 6 bulan, jangan ada pantangan pada makanan untuk menghindari adanya alergi pada si Kecil.
- Lingkungan: Hindari paparan asap rokok aktif dan pasif.
