Agar Tidak Bosan, Ajak Anak Lakukan 5 Hal Ini Saat ke Supermarket

Minta anak menghitung buah di area menimbang barang

27 November 2019

Agar Tidak Bosan, Ajak Anak Lakukan 5 Hal Ini Saat ke Supermarket
consumeraffairs.com
Bella Lesmana
Bella Lesmana

Mama sering mengajak si Kecil ke supermarket?

Ya, tentu tujuannya untuk mengasah kecerdasan anak. Salah satunya ialah agar ia mengenal apa itu transaksi jual beli dan melihat apa yang biasa orang lakukan di sana.

Namun sayangnya, ketika mengajak balita berbelanja ke supermarket sering kali membuat mereka jadi rewel dan ingin minta pulang.

Terkadang, meski makanan kesukaannya sudah dibelikan tetap saja merengek karena merasa bosan.

Lalu, apa yang bisa dilakukan agar Mama dapat berbelanja sesuai rencana?

Yuk, sedikit lebih kreatif dengan mengajaknya lakukan 5 hal yang menyenangkan ini saat mengajak anak ke supermarket. Berikut rangkuman selengkapnya dari Popmama.com :

1. Minta anak menghitung jumlah barang yang dibutuhkan

1. Minta anak menghitung jumlah barang dibutuhkan
stock-clip.com

Namanya juga anak-anak, mereka suka merasa bosan saat berada cukup lama di supermarket. Akhirnya membuat si Kecil jadi rewel.

Langkah yang bisa Mama lakukan ialah cobalah meminta mereka ikut membantu hal-hal kecil agar dapat ikut beraktivitas.

Ajak ia berpartisipasi dengan menghitung jumlah buah atau barang lainnya yang diperlukan.

Lalu biarkan anak memasukan buah ke dalam plastik atau barang ke trolley.

Tentu kegiatan ini dapat melatih konsentrasi balita dan membantu kemampuan menghitung.

Editors' Pick

2. Ajak anak mendorong trolley kecil secara perlahan

2. Ajak anak mendorong trolley kecil secara perlahan
howwemontessori.com

Saat Mama sudah memutuskan untuk membawa si Kecil berbelanja ke supermarket, maka usahakan agar tidak membuatnya bosan.

Jika anak sudah berusia lima tahun, cobalah memintanya untuk ikut mendorong mini trolley secara perlahan-lahan.

Bersikaplah seolah-olah anak adalah masinis trolley.

Lalu Mama mengikutinya dari belakang sambil memberikan instruksi, kapan harus berjalan, belok ke kiri atau berjalan terus.

Kegiatan ini tentu akan melatih konsentrasinya dan mengembangkan motorik kasar tangan anak balita.

Tapi, sebaiknya dilakukan di supermarket yang tidak terlalu ramai.

3. Biarkan anak menyimak urutan proses penyiapan makanan

3. Biarkan anak menyimak urutan proses penyiapan makanan
Freepik/ javi_indy

Biarkan si Kecil merasakan pengalaman belanja agar menambah wawasannya tentang dunia luar.

Mintalah si Kecil menyimak urutan proses penyiapan makanan di dalam supermarket.

Ketika Mama hendak membeli daging atau ayam, biarkan ia melihat secara seksama sewaktu pelayan supermarket memotong setiap bagiannya.

Setelah proses itu selesai, minta anak menceritakan kembali proses tadi.

Tentu cara ini untuk melatih memori dan konsentrasinya.

4. Ajak anak menebak dan menemukan daftar barang

4. Ajak anak menebak menemukan daftar barang
readyseteat.com

Cara lain agar anak tidak bosan saat berbelanja di supermarket, yakni buatlah permainan seru dan menyenangkan.

Ajak anak menebak dan menemukan daftar barang apa saja yang akan dibeli untuk kebutuhan di rumah.

Sebutkan juga nama-nama buah, sayur, atau makanan lainnya dan minta mereka menunjuk makanan yang tadi disebutkan.

Langkah tersebut bisa membuat mereka lebih semangat dan antusias untuk berkeliling di supermarket.

5. Beri tugas pada anak menaruh barang ke meja kasir

5. Beri tugas anak menaruh barang ke meja kasir
medicaldaily.com

Mengajak anak balita berbelanja tentu bisa membantu si Kecil belajar banyak hal.

Agar mereka tidak cepat merasa bosan, buatlah kegiatan yang menyenangkan.

Saat mengantre, beri ia tugas untuk menghitung jumlah total keseluruhan barang yang akan hendak dibayar.

Jika sudah, biarkan ia membantu Mama menaruh barang yang mudah digenggamnya ke meja kasir.

Langkah ini akan mencegahnya bosan dan rewel. Cara tersebut akan membuat si Kecil merasa jasanya diperlukan dan dihargai.

Dengan kelima hal di atas, berbelanja di supermarket bersama anak balita pun dijamin akan terasa menyenangkan. Awasi terus si Kecil jangan sampai ia terpisah dari Mama.

Baca juga:

Topic:

The Latest