5 Cara Mengatasi Bisul pada Kulit Anak
Apakah kulit si Kecil timbul benjolan bisul berdiameter kira-kira 1,5 hingga 5 cm?
29 Oktober 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah Ma, apa itu bisul? Bisul adalah benjolan lunak berwarna merah muda yang muncul pada permukaan kulit.
Biasanya bisul muncul pada wajah, leher, hingga bokong.
Apabila kulit si Kecil terdapat benjolan merah yang ditutupi lapisan tipis kulitnya dan area bisul cenderung terasa lebih hangat daripada daerah yang tidak ditumbuhi bisul.
Namun Mama tak perlu cemas atau panik. Kemungkinan besar saat mereka mengalami bisul penyebabnya ialah sistem kekebalan tubuh sedang menurun.
Sedangkan bisul yang baru tumbuh dikatakan serius jika muncul secara berkelompok pada permukaan kulit mereka.
Mama pun bisa segera mengobati bisul si Kecil dengan obat bisul pada umumnya dari apotek.
Apabila bisulnya tidak segera diobati, kemungkinan besar bisul akan membesar, bernanah, dan lebih menyakitkan.
Mama juga dapat mengikuti 5 penanganan yang dilakukan di rumah, berikut ini dalam mengatasi bisul yang terjadi pada sang buah hati:
1. Kompres
Cara yang bisa Mama lakukan pada pertolongan pertama yaitu mengompres bisul.
Kompresan hangat akan membuka dan mengeluarkan nanah di bisulnya lho.
Cara sederhana ini bisa hanya membasahi kain lembut dengan air hangat atau panas.
Lalu letakkan perlahan ke daerah bisul pada kulit si Kecil, lakukan hal ini 3-4 kali setiap hari.
Ketika bisul sudah pecah, bersihkan bagian kulit menggunakan sabun antiseptik untuk menghilangkan nanah. Terakhir, tutupi luka dengan perban steril.
Editors' Pick
2. Jaga kebersihan
Bisul itu cepat menyebar karena menular.
Langkah lainnya yaitu Mama harus membersihkan area bisul dengan sepotong kapas yang dicelupkan ke dalam larutan antiseptik.
Bersihkan area tersebut, keringkan dan tutupi dengan plester.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari penyebaran dan mencegah tangan si Kecil menyentuh bisulnya.
Jangan lupa juga sebelum membersihkan bisul untuk selalu menjaga kebersihan, yaitu mencuci tangan sebelum dan sesudah membersihkan bisul.
3. Hindari menekan bisul
Melihat bisul ada di kulit si Kecil membuat kita geregetan ya?
Tapi Ma, janganlah pernah mencoba menekan bisul.
Hal tersebut dapat mempengaruhi daerah sekitarnya.
Penekanan pada bisul akan membuat bisul itu mengeluarkan nanah menyebabkan akan membuatnya menyebar ke area tubuh yang lain.
Mengeluarkan nanah dengan menusuknya dengan jarum atau benda lainnya justru memperparah infeksi.
4. Gunakan bawang merah dan bawang putih
Cara mengatasi bisul pada anak-anak juga bisa dengan menggunakan bawang merah dan bawang putih.
Jika bisulnya pecah, ramuan bawang merah dan bawang putih yang telah dihancurkan dan letakkam di atas bisul.
Cara ini akan menghilangkan bakteri dan mempercepat penyembuhan.
5. Periksa ke dokter
Ma, apabila bisul tidak kunjung sembuh lebih dari dua minggu itu artinya disebut karbunkel (carbuncle).
Muncul gejala-gejala lain, seperti anak mengalami demam.
Nah, Mama harus segera membawa si Kecil ke dokter jika bisulnya tampak membesar dan menyebabkan anak merasa kesakitan.
Di sisi lain adanya bisul baru bermunculan juga membuat Mama harus pergi ke dokter untuk mencegah hal yang lebih serius.
Siapa saja dapat mengalami bisul, termasuk anak-anak.
Pada intinya, bisul akan cepat sembuh jika diikuti cara-cara perawatan yang benar Ma.