5 Pilihan Makanan Ini Dianjurkan untuk Anak yang Alami Hipertiroid
Vitamin D dan kalsium diperlukan untuk membangun tulang anak yang sehat
18 Februari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hipertiroid (tiroid yang terlalu aktif) adalah suatu kondisi di mana kelenjar tiroid anak menghasilkan terlalu banyak hormon tiroid dan menyebabkan penurunan berat badan hingga detak jantung tidak teratur.
Menurut Children’s Hospital of Philadelphia, perawatan untuk hipertiroidisme tergantung pada tingkat keparahan kondisi sang anak. Sebagian besar anak-anak dibantu dengan obat anti tiroid.
Pilihan perawatan lain adalah mengetahui jenis makanan yang dianjurkan khusus untuk penderita hipertiroid. Hal ini guna menurunkan gejala dan membantu meningkatkan kondisi kesehatannya.
Berikut Popmama.com berikan informasi mengenai 5 pilihan makanan untuk anak yang alami hipertiroid, diantaranya :
1. Makanan kaya selenium melindungi dari infeksi
Sebagian besar anak-anak dengan hipertiroid sebaiknya mulai mengonsumsi beberapa makanan kaya selenium. Hal ini agar membantu menyeimbangkan kadar hormon tiroid, mencegah kerusakan sel dan menjaga kesehatan tiroid dan jaringan lainnya.
Verywell Health.com mengatakan, selenium adalah nutrisi penting untuk kesehatan semua orang. Ini penting untuk metabolisme hormon tiroid, reproduksi, sintesis DNA dan melindungi dari infeksi.
Selenium adalah mineral yang bisa diperoleh dari makanan atau diambil sebagai suplemen makanan. Sementara sumber makanan selenium yang baik ada pada biji chia, jamur, daging sapi, daging domba, sereal dan nasi.
Editors' Pick
2. Makanan rendah yodium mengurangi hormon tiroid
Salah satu makanan yang dianjurkan saat anak alami hipertiroid adalah mengonsumsi makanan rendah yodium. Di mana diet rendah yodium membantu mengurangi hormon tiroid.
Dilansir dari Endocrine Web.com, apa yang dimakan itu sangat penting. Dengan makan makanan tertentu, dapat membatasi beberapa gejala hipertiroid.
Mulai saat ini, mulailah menambahkan makanan yang rendah yodium untuk anak seperti oatmeal, kentang dan putih telur ke dalam menu hariannya.
Selain itu, guna menurunkan produksi kelenjar tiroid sebaiknya gunakan garam yang tidak mengandung yodium, madu hingga sirup maple.
3. Makanan kaya zat besi sangat penting untuk metabolisme
Dengan anak makan makanan sehat seperti makanan kaya akan zat besi, ini dapat membantu sel darah merah membawa oksigen ke sel lain di dalam tubuh anak.
Medical Newstoday.com memaparkan, beberapa nutrisi dan mineral berperan dalam mengelola kondisi yang mendasarinya. Nutrisi dan bahan kimia dari makanan tertentu memengaruhi hipertiroid.
Makanan kaya zat besi juga merupakan salah satu nutrisi yang penting dalam proses metabolisme.
Sang anak dapat mempertahankan asupan zat besi yang cukup dengan mengonsumsi sereal, biji-bijian, kacang putih, kacang merah, ayam, daging sapi, daging kalkun dan sayuran berwarna hijau.
4. Makanan kaya kalsium bagus untuk tulang
Risiko dari penyakit hipertoroid pada anak yakni dapat mengalami osteoporosis. Oleh sebab itu, makanan tinggi kalsium sangat penting untuk mengatasi kondisi tersebut.
Dikutip dari Healthline, perawatan sangat diperlukan jika anak menderita hipertiroid. Kadar hormon tiroid yang tinggi dalam tubuhnya bisa menjadi racun dan menyebabkan masalah keropos tulang, risiko patah tulang dan masalah lain.
Sementara massa tulang dapat dipulihkan dengan perawatan. Berikan mereka makanan kaya vitamin D dan kalsium untuk membangun tulang yang sehat.
Makanan kaya kalsium meliputi bayam, sawi, kubis, sereal, kacang almond, jus jeruk dan susu yang diperkaya kalsium.
5. Sayuran famili cruciferous dikemas dengan antioksidan
Hipertiroid dapat dengan mudah menyebabkan masalah kesehatan lainnya pada anak seperti penurunan nafsu makan dan kelelahan.
WebMD menjelaskan, sayuran jenis Cruciferous memiliki semua vitamin, mineral, serat dan phytochemical penangkal penyakit yang penting bagi kesehatan.
Di mana beberapa sayuran ini dikemas dengan antioksidan yang memiliki manfaat dalam menurunkan produksi hormon tiroid dan mengurangi penyerapan yodium oleh tiroid.
Mulai sekarang, berikanlah mereka beberapa sayuran dari famili Cruciferous seperti rebung, bok choy, brokoli, kale, asparagus, kubis dan kol bunga.
Dengan memberikan kelima daftar makanan di atas, maka ini salah satu kunci untuk menjaga produksi hormon tiroid agar tetap stabil. Namun tak ada salahnya berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter anak.
Baca juga:
- Untuk Memperkuat Kekebalan Tubuh Anak, Berikan 5 Makanan Baik Ini
- 5 Makanan Sehat Ini Bisa Membantu Meredakan Alergi Saat Hamil
- 7 Pantangan Makanan Setelah Operasi Caesar