Hati-Hati Ma, Ini Bahaya Mengikat Rambut Anak Terlalu Kencang
Meskipun terlihat cantik, rambut yang diikat terlalu kencang bisa berbahaya
25 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki anak perempuan tentu memberikan kesenangan tersendiri bagi Mama. Salah satunya, Mama bisa mendandani dan menata rambut mereka dengan berbagai model rambut.
Bahkan, aktivitas menata rambut ini mungkin sudah menjadi rutinitas setiap kali anak akan pergi ke sekolah ataupun jalan-jalan.
Berbagai model rambut yang manis dan lucu memang menggoda untuk dicoba. Tapi Ma, mengikat rambut anak terlalu kencang ternyata bisa mengundang bahaya bagi anak lho.
Meskipun terlihat cantik, rambut yang diikat terlalu kencang bisa mengalami kerontokan. Bahkan, anak bisa mengalami kerusakan saraf otak jika rambutnya sering diikat kencang.
Tentunya, Mama tidak ingin hal tersebut terjadi kan? Agar Mama lebih waspada, simak rangkuman Popmama.com mengenai bahaya mengikat rambut terlalu kencang berikut, yuk!
1. Rambut rontok hingga kebotakan
Apakah Mama sering mendapati rambut anak ikut rontok saat melepas ikatannya? Hal tersebut adalah salah satu akibat dari mengikat rambut anak terlalu kencang. Ikatan yang kencang tersebut membuat rambut pecah sehingga mudah patah.
Selain itu, rambut yang diikat kencang akan tertarik dalam waktu lama. Akar rambut pun menjadi lemah dan tidak bisa menahan beban rambut. Alhasil, rambut menjadi lebih mudah rontok.
Jika terus terjadi dalam waktu yang lama, anak bisa menderita kebotakan lho, Ma!
Editors' Pick
2. Membuat kulit kepala gatal
Saat rambut diikat, sirkulasi udara di dalam rambut akan terhambat. Akibatnya, rambut akan lebih mudah lembap.
Apalagi jika anak sedang melakukan aktivitas yang membuatnya mengeluarkan banyak keringat. Keringat pun lebih sulit menguap dan terperangkap di dalam rambut.
Alhasil, kulit kepala akan terasa gatal dan tidak nyaman. Pada beberapa kasus, mengikat rambut terlalu kuat bahkan bisa memicu ketombe lho, Ma.