Jangan Disepelekan, Ini Pentingnya Kedekatan Anak dan Papa
Kedekatan anak dengan Papa memengaruhi kecerdasan IQ hingga emosial anak lho, Ma
8 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pemahaman bahwa mengasuh dan mendidik anak hanyalah tanggung jawab Mama adalah pemahaman yang keliru. Nyatanya, Mama dan Papa sama-sama memiliki peran yang penting dalam perkembangan anak.
Hal ini sudah dibuktikan oleh penelitian lho, Ma. Anak yang dekat dengan Papa dan sering menghabiskan waktu berkualitas pada umur tiga tahun cenderung memiliki IQ di atas rata-rata.
Oleh karena itu, sebaiknya Papa tetap menyempatkan diri untuk menghabiskan waktu bersama anak. Tidak ada alasan untuk tidak melakukannya. Jika Papa sibuk bekerja selama hari biasa, Papa bisa memanfaatkan akhir pekan.
Nah, selain perkembangan IQ, berikut Popmama.com telah merangkum lima alasan lain mengapa kedekatan antara anak dan Papa sangat penting.
1. Anak akan memiliki perilaku yang lebih baik saat bersekolah nanti
Apa yang dialami anak selama masa balita dapat memengaruhi perilakunya saat dewasa lho, Ma.
Kedekatan anak dan Papa pada masa balita pun terbukti membuat perilaku anak lebih baik saat ia sudah bersekolah nanti.
Ia akan lebih santun dan patuh pada peraturan. Pada akhirnya, perilaku ini akan membantu anak untuk meraih prestasi-prestasi akademis.
Editors' Pick
2. Membuat anak lebih berani dan percaya diri
Kedekatan anak dan Papa turut memengaruhi emosional anak lho, Ma.
Mama tentu bisa melihat perbedaan antara Mama dan Papa. Umumnya, Mama akan lebih berhati-hati dalam mengasuh anak dan cenderung menghindarkan anak dari bahaya. Sebaliknya, Papa cenderung mendorong anak untuk mengeksplorasi hal-hal baru.
Nah, dengan interaksi tersebut, anak akan belajar untuk lebih berani dan percaya diri. Sikap ini tentu akan sangat membantu anak ketika ia sudah dewasa nanti.
3. Membuat anak lebih ceria
Apakah Mama pernah dibuat tidak habis pikir dengan ide Papa ketika mengajak anak bermain?
Jika Mama terkenal dengan kelembutannya, maka Papa terkenal dengan spontanitas yang terkadang menggelitik perut.
Bahkan, rasanya Papa tidak pernah kehabisan ide untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan.
Nah, interaksi tersebut akan membuat anak tumbuh menjadi pribadi yang ceria lho, Ma.
4. Mengajarkan keteguhan hati pada anak
Salah satu sifat yang menonjol dari laki-laki adalah keteguhan hatinya. Mereka cenderung memiliki prinsip dan tidak mudah goyah.
Nah, baik anak laki-laki maupun anak perempuan dapat mempelajari sifat tersebut dari Papanya ketika mereka berinteraksi.
Anak perempuan akan belajar untuk menjadi perempuan yang kuat, sedangkan anak laki-laki akan belajar untuk memegang prinsip yang ia yakini.
5. Menghindarkan anak perempuan dari seks bebas
Memiliki kedekatan dengan Papa sama pentingnya bagi anak laki-laki maupun anak perempuan. Namun bagi anak perempuan, kedekatan tersebut akan mengajarkannya cara bergaul dengan lawan jenis.
Alhasil, anak pun akan tumbuh menjadi anak yang mudah bergaul dengan lawan jenis tapi tetap memahami batasan-batasan yang ada. Ketika ia sudah remaja nanti, hal ini akan menghindarkannya dari perilaku seks bebas.
Itulah alasan pentingnya kedekatan Papa dengan anak itu penting, baik dengan anak laki-laki maupun anak perempuan.
Namun ingat Ma, agar memengaruhi perkembangan secara positif, Papa perlu menghabiskan waktu yang tinggi kualitas, bukan kuantitas. Yang paling penting adalah memiliki interaksi positif antara Papa dengan anak.
Baca juga:
- Mengharukan, Papa Ajarkan Anak Tertawa Saat Mendengar Bom
- 7 Alasan Dibalik Fenomena Papa Ngidam Saat Mama Hamil Muda
- Bayi 9 Bulan, Pasien Virus Corona Termuda: Menangis Ingin Dipeluk Papa
