Buah merupakan makanan yang dapat dikonsumsi oleh segala usia, namun tidak semua buah dapat dikonsumsi oleh balita. Buah semangka identik dengan rasanya yang manis dan juga menyegarkan.
Semangka juga memiliki kandungan mineral dan vitamin yang sangat baik apabila dikonsumsi oleh tubuh.
Semangka atau Citrullus lanatus ini merupakan buah yang berasal dari Afrika Selatan dan sudah banyak dijumpai di seluruh dunia.
Buah ini memiliki kulit berwarna hijau dengan beberapa corak disekelilingnya serta memiliki daging yang berwarna merah atau kuning dengan jumlah bijinya yang cukup banyak.
Tanaman dari buah semangka diketahui cukup tahan apabila berada di cuaca yang kekeringan, terutama ketika sudah memasuki masa pembentukan buah.
Berikut Popmama.com sudah merangkum berbagai informasi mengenai buah semangka untuk Mama.
Simak penjelasannya yuk, Ma!
1. Apa itu buah semangka?
Pexels/Daniel Dan
Semangka merupakan buah yang masuk dalam suku timun dan memiliki nama Citrullus lanatus. Buah ini memiliki tanaman yang merambat dan berasal dari setengah gurun di Afrika Selatan.
Semangka memiliki buah yang segar dan dapat dimakan langsung maupun di jus. Tanaman ini memiliki daun yang berlekuk di bagian tepinya, memiliki bunga yang sempurna dan berwarna kuning kecil dengan diameter 3 cm.
Buah semangka memiliki kulit yang cukup keras dan berwarna hijau pekat ataupun hijau muda. Selain itu, pada kulitnya juga terdapat corak atau larik-larik berwarna hijau tua di sekeliling tubuhnya.
Tidak hanya itu, buah semangka memiliki daging yang berwarna merah dan juga kuning tergantung dari kultivarnya. Selain daging buah semangka, biji semangka juga memiliki manfaat dan dapat dimakan sebagai kuaci dengan cara mengeringkannya dan disangrai.
Editors' Pick
2. Kandungan yang terdapat pada buah semangka
Pexels/Karolina Grabowska
Memiliki banyak manfaat, tentu membuat buah semangka juga memiliki kandungan yang bernutrisi tinggi serta sangat penting untuk tubuh.
Berbagai khasiat dan kandungan gizi yang terdapat pada semangka berasal dari campuran nutrisi, vitamin, mineral dan senyawa lainnya.
Berbagai nutrisi tersebut terdiri dari kalori, air, karbohidrat, kalsium, fosfor, kalium, potasium, beta karoten, vitamin A, vitamin C, niacin serta karotenoid. Karotenoid sendiri merupakan senyawa antioksidan alami yang dapat membantu radikal bebas dan juga penuaan dini.
Semangka yang berwarna merah diketahui memiliki sumber lycopene. Lycopene ini diyakini dapat melindungi dari arthiritis, kanker usus besar, prostat dan lain sebagainya. Tentunya dengan berbagai kandungan ini, semangka cocok untuk dikonsumsi balita.
3. Manfaat buah semangka apabila dikonsumsi
Pexels/Karolina Grabowska
Adanya kandungan yang baik bagi tubuh, maka juga terdapat berbagai manfaat yang didapatkan apabila mengonsumsi buah semangka. Berbagai manfaat yang didapat dari mengonsumsi semangka, yaitu:
Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh
Semangka memiliki kandungan air yang lebih besar, sehingga dengan mengonsumsi semangka dapat membantu terjadinya keseimbangan cairan yang terdapat pada tubuh si Kecil guna menghindari dehidrasi.
Semangka juga memiliki kandungan elektrolit yang merupakan senyawa ion dan berfungsi untuk membantu tubuh dan menjaganya agar tetap terhidrasi
Melancarkan Pencernaan
Adanya kandungan serat yang terdapat pada semangka, tentu akan membantu memperlancar sistem pencernaan anak. Tentunya, juga akan membantu mereka agar dapat membuang air besar secara rutin sehingga terhindar dari adanya sembelit.
Menyehatkan Jantung
Manfaat lain dari mengonsumsi semangka adalah dapat menyehatkan jantung. Hal ini karena adanya kandungan likopen dan karotenoid dalam buah semangka.
Sehingga kedua mineral ini lah yang akhirnya memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan jantung dan dapat membuatnya berfungsi secara optimal.
Membantu dalam Perkembangan Tulang
Semangka memiliki kandungan kalsium dan magnesium yang dapat membantu perkembangan tulang pada si Kecil.
Kalsium akan merangsang terjadinya produksi hormon pada pertumbuhan, sementara magnesium dapat membangun terjadinya pertumbuhan otot serta fungsi saraf pada tubuh.
Mengandung banyak vitamin
Semangka memiliki kandungan vitamin yang sangat banyak. Vitamin tersebut terdiri dari vitamin C,A, dan B Kompleks. Vitamin C dapat membantu meningkatkan sel darah merah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta meningkatkan hemoglobin.
Sementara vitamin A dapat mempertajam penglihatan, serta baik dalam menjaga kesehatan kulit dan pertumbuhan gigi pada si Kecil.
Terakhir, vitamin B kompleks dapat membantu produksi sel darah merah, mengembangkan sistem sarah, meningkatkan kekebalan tubuh, melakukan perbaikan protein dan fungsi otak, serta meningkatkan metabolisme tubuh Si Kecil.
4. Risiko dan efek samping yang terjadi karena memakan buah semangka
Pexels/cottonbro
Walaupun memiliki berbagai manfaat yang baik bagi perkembangan tubuh, namun mengonsumsi buah semangka secara berlebihan juga tidak baik. Tentunya hal ini akan berdampak pada asupan likopen dan kalium.
Beberapa efek samping mengonsumsi semangka secara berlebihan, diantaranya:
Mual
Diare
Perut kembung
Masalah pencernaan
Hiperkalemia
Apabila si Kecil mengalami salah satu gejala tersebut, segeralah bawa si Kecil ke dokter agar segera mendapatkan pengobatan.
5. Bolehkah balita makan buah semangka?
Pexels/Karolina Grabowska
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa balita dapat mengonsumsi buah semangka. Semangka baik dikonsumsi pada balita dari umur 6-7 bulan.
Potonglah semangka dengan ukuran yang lebih kecil sehingga memudahkan anak dalam mengonsumsi buah semangka.
Namun, Mama harus mengingat bahwa tidak baik memberikan semangka secara berlebihan, karena dapat berdampak pada kesehatan anak.
Nah, itulah informasi mengenai buah semangka pada anak. Berikan potongan semangka pada anak sesekali agar anak mendapatkan manfaat yang baik dari buah semangka.
Selain itu, segeralah bawa anak ke dokter apabila ia mengalami berbagai gejala setelah memakannya.