Mengharukan! Anak 2 Tahun Selamatkan Keluarga dari Kebakaran

Editors' Pick

1. Kronologi penyelamatan tujuh orang di dalam rumah dari kebakaran

1. Kronologi penyelamatan tujuh orang dalam rumah dari kebakaran

Lovewhatmatters.com/Kayla Dahl

Pada malam sebelum kejadian, Brandon sedang tidak enak badan. Maka dari itu, sang mama menidurkannya di ruang tamu. Sebab, ruangan tersebut dekat dengan kamar Kayal, mama dari Brandon, sehingga mudah untuknya memeriksa keadaan sang anak.

Kemudian sekitar pukul 4.30 pagi, Brandon berjalan ke kamar orangtuanya. Ia membangunkan Mamanya.

“Dia menepuk kaki saya di tempat tidur dan batuk dan berkata, 'Mama, panas. Mama, panas!'” kata Kayla.

Pada awalnya, sang mama mengira Brandon yang sakit ingin melepas piyamanya atau lebih sedikit selimut untuk tidur karena merasa gerah. Namun, Mama Kayla langsung melihat keluar ruang ruangan.

"Saya berbalik, saya melihat api di ambang pintu," ucap Kayla.

Papa Brandon, Nathan yang merupakan petugas pemadam kebakaran sukarela di Departemen Pemadam Kebakaran Alvord, mengatakan kepada WFAA-TV, sudah memiliki rencana darurat untuk menyelamatkan semua anggota keluarganya.

Kemudian, setelah semua anggota berhasil keluar, seluruh rumah benar-benar hancur terbakar.

"Sekitar mungkin satu menit setelah kami keluar dari rumah, pintu depan kami mengeluarkan api. Semuanya terbakar," kata Nathan.

Sebuah peringatan yang dibuat oleh Brandon benar-benar tepat waktu sehingga semua anggota keluarga dapat keluar sebelum seluruh rumah lenyap dimakan api.

2. Alasan kedua orangtua tak mengetahui tanda-tanda kebakaran

Lovewhatmatters.com/Kayla Dahl

Sebenarnya, kediaman keluarga Nathan ini telah dipasang detektor asap yang berguna untuk memberitahu seisi rumah jika ada asap yang bisa menyebabkan kebakaran.

Namun sayangnya, detektor asap yang mereka miliki tidak berfungsi. Alat tersebut tak mendeteksi dengan baik sehingga tidak ada bunyi alarm sama sekali.

Selain itu, Nathan dan Kayla Dahl pun tak merasakan bau asap di rumahnya karena baru-baru ini keduanya dinyatakan positif Covid-19. Hal itulah yang membuat keduanya tidak sadar kalau ada asap di rumahnya. .

3. Walaupun belum mengerti dengan dampak yang dilakukan, kini sang anak sangat menikmati perhatian baik dari para warga sekitar

3. Walaupun belum mengerti dampak dilakukan, kini sang anak sangat menikmati perhatian baik dari para warga sekitar

Lovewhatmatters.com/Kayla Dahl

Rumah kolonial milik Nathan itu benar-benar dilalap api. Hal itu tentu membuatnya sedih dan merasa kehilangan. Namun, di satu sisi ia pun sangat bersyukur karena seluruh anggota keluarganya selamat.

"Ini akan menjadi jalan yang panjang dan sulit untuk sampai ke tempat yang kita butuhkan dan untuk mengganti barang-barang material itu," kata Kayla kepada Washington Post.

“Tetapi pada saat yang sama, jika bukan karena malaikat pelindung, putra saya pagi itu, saya tidak tahu di mana kita akan berada," imbuhnya.

Hal yang dilakukan oleh Brandon benar-benar sangat berjasa. Kini, ia pun banyak dikenal oleh orang-orang di sekitarnya.

“Saya tidak berpikir dia cukup memahami dampak dari apa yang dia lakukan.Tapi dia menikmati banyak perhatian. Jika kita pergi ke Walmart atau pom bensin dan seseorang mengenali kita dari berita, mereka akan menepuk punggungnya dan mencoba menjabat tangannya [berkata], 'Kamu pahlawan! Saya sangat senang bertemu dengan seorang pahlawan!'," cerita Kyla pada WTVR.

Nah itulah informasi lengkap tentang Brandon, anak yang berhasil menyelamatkan keluarganya dari kebakaran.

Semoga dari kejadian ini Mama dan Papa lebih berhati-hati lagi dengan benda-benda yang bisa menimbulkan api di rumah. Misalnya kompor, gas, kabel-kabel listrik dan lainnya. Pastikan semua benda tersebut selalu dalam keadaan aman supaya tak terjadi kebakaran.

Baca juga: