5 Tips Mempersiapkan Biaya Pendidikan Anak
Lakukan sedini mungkin, sebelum anak berusia 3 tahun
24 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pendidikan merupakan hal yang penting untuk anak dan memberikan pendidikan terbaik merupakan cita-cita para orangtua, Maka dari itu, penting bagi Mama dan Papa menyiapkan biaya pendidikan tersebut sedini mungkin.
Mempersiapkan dana pendidikan ini akan mempermudah anak dalam bersekolah dan pastinya tidak akan membuat Mama dan Papa kelimpungan mendanai pendidikan di masa depan.
Berikut ini, Popmama.com memberikan beberapa tips yang dapat diikuti oleh Mama dan Papa untuk mempersiapkan biaya pendidikan sang buah hati. Simak, yuk!
1. Tentukan sekolah yang dituju dan disiplin dalam menabung
Pertama-tama, tentukanlah periode pendidikan anak dan pilih sekolah yang akan dituju.
Selanjutnya, carilah detail biaya yang diperlukan untuk bersekolah di sekolah yang sudah ditentukan. Jika sudah mengetahui biaya yang dibutuhkan, Mama dan Papa dapat menentukan anggaran bulanan. Berapa banyak yang harus Mama dan Papa sisihkan setiap bulannya.
Saat anggaran sudah ditetapkan, maka Mama dan Papa penting untuk disiplin menyisihkan pemasukkan guna mencapai target tabungan bulanan yang sudah dianggarkan.
Dalam hal ini juga penting untuk Mama dan Papa menentukan jenis tabungan yang akan digunakan.
Editors' Pick
2. Mulai sejak dini, jangan ragu dan menunda
Mulai buat perencanaan keuangan sedini mungkin. Mama dan Papa dapat memulainya sejak anak berusia di bawah 3 tahun. Hal ini karena ada sekolah taman kanak-kanak. Di mana sekolah ini di mulai sejak usia sekitar 4 tahun. Jadi mulailah persiapkan keuangan sedini mungkin.
Selain itu, kesiapan finansial Mama dan Papa terhadap biaya pendidikan anak pun akan lebih matang.
Tak hanya itu, setiap tahunnya dunia pendidikan mengalami inflasi. Head of Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), Freddy Tedja mengatakan, di Indonesia akan mengalami inflasi pendidikan sekitar 15% setiap tahunnya.
Dengan mulai melakukan investasi pendidikan sedini mungkin, maka Mama dan Papa dapat memanfaatkan bunga yang didapat sebagai perhitungan peningkatan inflasi pendidikan tiap tahunnya.
3. Gunakan investasi jangka panjang
Tujuan seseorang berinvestasi sangat bervariasi tergantung dengan kebutuhan masing-masing. Jika Mama dan Papa memiliki waktu yang terburu-buru, maka dapat mengambil opsi seperti gilt fund atau debt fund.
Tetapi, karena diharapkan Mama dan Papa memulai perencanaan sedini mungkin, maka dapat berinvestasi di reksa dana atau langsung di ekuitas. Dengan begitu, nantinya uang investasi tersebut akan bekerja untuk Mama dan Papa serta memberikan keuntungan berupa bunga.
4. Berbelanja hanya saat membutuhkan
Ingatlah bahwa ada target yang harus dicapai tiap bulannya untuk pemenuhan pendidikan anak-anak. Oleh karena itu, Mama dan Papa harus bijak dalam mengeluarkan uang. Hindari berbelanja hal-hal yang tidak diperlukan.
5. Identifikasi investasi yang ada
Lakukan identifikasi atau review secara berkala terhadap investasi yang Mama dan Papa miliki.
Dalam melakukan investasi pasti akan mendapat keuntungan. Hal tersebut untuk membantu Mama dan Papa melihat dan memastikan keuangan untuk perencanaan pendidikan.
Misalnya, apakah uang investasi ditambah dengan keuntungan sudah mencapai target atau belum, kira-kira berapa lagi yang harus diinvestasikan saat uang yang diinvestasi sudah ditambahkan dengan bunga, atau perihal lainnya.
Dengan begitu, Mama dan Papa akan selalu mendapatkan gambaran yang jelas tentang perencanaan keuangan untuk pendidikan anak.
Nah, itulah beberapa tips untuk Mama dan Papa dalam merencanakan keuangan untuk pendidikan anak di masa depan.
Baca juga:
- 5 Tips Amankan Keuangan Demi Masa Depan Si Kecil
- Persiapkan 5 Pos Keuangan Ini untuk Si Kecil Sejak Dini, Penting!
- 7 Rekomendasi Bank untuk Tabungan Pendidikan Ana