Cara Menangkal Kemarahan pada Anak
Lebih baik mencegah daripada anak jadi sakit hati
28 Februari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Marah merupakan sebuah ekspresi manusia. Namun saat menjadi orangtua, Mama harus pintar dalam mengendalikan kemarahan ini agar tidak jadi efek buruk bagi anak.
Anak yang kerap dimarahi dan terkena emosi meletup-letup akan memiliki trauma pada orangtuanya. Kerenggangan, hingga kepercayaan diri yang rendah bisa dialami si Kecil.
Maka dari itu, sangatlah penting untuk menjaga emosi saat sedang mengasuh anak.
Disusun Popmama.com, inilah beberapa cara menangkal kemarahan anak yang bisa Mama lakukan pada pada si Kecil.
1. Ketahui pemicu kemarahan
Sebelum memuntahkan segala perkataan yang tidak berkaitan dengan kesalahan si Kecil, ada baiknya untuk mengetahui apa pemicu kemarahan Mama.
Misal, apakah saat itu Mama sedang lelah, tak enak badan, banyak pikiran dan lainnya. Beragam alasan tersebut bisa mempengaruhi suasana hati seseorang.
Kejadian yang terasa biasa saja bisa jadi luar biasa saat suasana hati sedang berantakan. Oleh karena itu, pastikan Mama mengetahui apa penyebab sering marah dan segera menyelesaikannya.
Tak mau kan anak jadi korban dari suasana hati yang berantakan?
Editors' Pick
2. Utarakan keberatan Mama
Setiap kemarahan biasanya beralasan. Jika bukan karena suasana hati Mama, berarti itu karena sikap si Kecil.
Alih-alih langsung memarahinya tanpa memberikan mereka pengertian lebih dahulu, ada baiknya untuk mengutarakan perasaan Mama.
Misal jika Mama tak suka saat si Kecil tak mau membereskan mainan, utarakan hal itu dengan cara yang baik dan lembut. Utarakan juga alasan mama keberatan dan bagaimana cara penyelesaiannya.
Dengan begini, anak jadi paham apa kesalahannya. Di sisi lain, pemicu kemarahan Mama pun sudah terselesaikan dengan baik.