5 Kreasi Menu Nasi untuk si Kecil yang Tak Suka Makan Nasi
Begini cara menyiasatinya, Ma
24 Juni 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu tantangan memberi makan pada bayi dan anak-anak adalah saat mereka menolak menu yang penting. Seperti contohnya, mereka tidak mau makan nasi.
Padahal, nasi merupakan sumber karbohidrat yang dibutuhkan anak-anak. Namun saat bertemu nasi, mulut mereka akan langsung tertutup rapat.
Jangan patah semangat dulu, karena Popmama.com telah menyusun kreasi menu untuk si Kecil yang tidak suka makan nasi:
1. Omelet nasi
Saat melihat nasi, si Kecil biasanya langsung menolak. Mari coba untuk menyembunyikannya. Salah satunya di dalam telur.
Mama bisa membuat omelet atau telur dadar dengan campuran nasi di dalamnya. Agar rasanya nikmat, bisa menambahkan garam dan kaldu alami ke telur dadar tersebut.
Ingin lebih sehat dan ringkas? Mama juga bisa menambahkan sayuran ke dalam telur dadar. Namun pastikan untuk mengukus sebentar sayuran agar matang saat dicampur ke telur. Tak lupa, potong kecil-kecil agar rasanya tidak mendominasi.
Editors' Pick
2. Cawan mushi
Masih dalam kreasi nasi dan telur. Selanjutnya adalah cawan mushi. Telur kukus dengan isian sayur dan sumber protein hewani ini memang sulit untuk ditolak anak-anak.
Rasanya yang gurih dan lembut membuat mereka senang menghabiskan menu yang satu ini. Untuk menyiasati si Kecil yang tak suka nasi, bisa memasukkan nasi ke dalam cawan mushi dan mengukusnya bersamaan dengan aneka sayur seperti wortel atau jamur.
Tak lupa, masukkan juga ayam giling atau udang giling sebagai sumber protein hewani. Tahu sutera juga bisa menambah rasa agar si Kecil makan dengan lahap.
3. Pizza nasi
Pizza juga jadi salah satu menu makanan yang selalu jadi favorit anak-anak. Untuk menyiasati si Kecil makan nasi, Mama bisa membuat pizza dengan bahan dasar nasi dan telur.
Caranya, campurkan telur dengan bumbu seperti kaldu alami, garam, dan bawang. Kemudian, masukkan dan atur nasi seperti bahan dasar pizza di wajan.
Tak lama, masukkan telur sampai kira-kira bisa mengikat nasi yang ada di wajan. Balik nasi dan tambahkan puree tomat, sosis atau smoke beef dan keju mozzarella. Tutup sampai matang dan potonglah seperti bentuk pizza.
4. Bola nasi
Si Kecil suka nyemil? Mungkin bisa coba membuat bola nasi. Konsepnya seperti kroket, hanya saja kentangnya diganti nasi.
Bahan yang dibutuhkan adalah nasi, sayur, daging cincang, keju, terigu, telur dan tepung panir. Pertama, kukus sayur sampai matang dan sisihkan. Jangan lupa memotongnya kecil-kecil, ya.
Kemudian tumis bumbu seperti bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Masukkan daging cincang dan tambahkan air. Setelah air surut, bisa masukkan sayuran dan tambahkan garam, kaldu sapi dan parutan keju. Terakhir, tambahkan terigu untuk tekstur yang kental.
Setelah itu aduk bahan bersama nasi yang agak lembek agar teksturnya sama. Buat adonan berbentuk bulat, lumuri dengan telur kocok dan terakhir selimuti dengan tepung panir.
Bola nasi siap digoreng dan disajikan untuk si Kecil!
5. Nasi schotel
Selama ini Mama pasti sering mendengar makaroni schotel. Nah, ini bisa dikreasikan untuk si Kecil yang tak suka makan nasi. Ganti saja makaroninya dengan nasi.
Cara membuatnya mirip dengan makaroni schotel kok, Ma. Namun untuk melengkapi menu, Mama bisa menambahkan daging cincang, keju, serta sayuran ke dalam menu ini.
Parut sayur dengan parutan keju. Beberapa sayur yang bisa jadi pilihan adalah wortel dan brokoli. Kemudian masukkan daging sapi atau ayam cincang. Masukkan nasi dan telur juga dan aduk sampai rata.
Setelah adonan diaduk rata, masukkan tumisan bawang putih dan bombay untuk menambah rasa. Tambahkan juga susu, garam serta keju jika perlu.
Kemudian masukkan adonan ke dalam cetakan dan kukus selama 30 menit. Si Kecil akan semangat mencobanya!
Terus kreatif ya Ma dalam menyajikan menu lezat dan bergizi untuk buah hati tersayang.
Baca juga:
- Wajib Tahu! Begini 5 Langkah Mengatasi Anak Susah Makan Nasi
- Hari Bekal Nasional, Ini 7 Ide Bekal Sekolah Anak TK yang Cepat Dibuat
- Hari Anak Balita Nasional, Sudahkah Mama Perhatikan Tumbuh Kembangnya?
