Tips agar Anak Bisa Makan Sendiri Tanpa Berantakan
Ada cara jitunya, Ma
9 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mengajarkan anak makan adalah hal penting untuk perkembangannya karena anak tidak akan selamanya disuapi oleh Mama, kan.
Namun, butuh cara yang tepat untuk mengajarkan anak makan. Mulai dari langkah pengenalan alat makan, sampai cara menyendok dan mengambil makanan yang tepat.
Saat makan sendiri, yang paling sering terjadi adalah area makan si Kecil yang berantakan. Seperti area perang.
Oleh karena itu, Popmama.com memberikan tips agar si Kecil bisa makan sendiri tanpa berantakan:
Editors' Pick
1. Berikan alat makan yang sesuai
Setiap kegiatan adalah wadah belajar bagi anak-anak, termasuk saat makan.
Mereka juga belajar makan dengan bertahap. Mulai dari menggenggam makanan sampai akhirnya bisa menggunakan alat makan seperti sendok, garpu, atau sumpit.
Jika ingin si Kecil belajar rapi saat makan, pastikan untuk memberikan alat makan yang sesuai. Bayangkan saja, jika si Kecil harus makan menu berkuah di piring. Betapa banyak nasi dan kuah yang akan keluar dari wadah makannya. Maka dari itu, pastikan untuk memberikan alat makan sesuai yang sesuai ya Ma.
Gunakan mangkok jika ingin memberikan menu berkuah. Sediakan garpu plastik jika ada menu dengan mie atau bihun. Serta, berikan sendok atau garpu yang sesuai dengan bentuk tangan dan mulutnya.
Karena jika tidak, sendok yang terlalu besar akan membuat makan tidak masuk semua. Akhirnya, makanan yang tidak muat masuk akan jatuh ke sekeliling dan malah jadi kotor.
2. Berikan area makan yang tepat
Salah satu tips jitu membuat si Kecil bisa rapi saat makan adalah memberikan area makan. Caranya, Mama bisa menyiapkan alas makan untuk si Kecil.
Nah, makanan boleh jatuh hanya di alas makan itu saja. Di luar area alas makan, mereka harus mengambilnya dan menaruhnya di alas makan.
Lakukan secara rutin dan bertahap, kecilkan area makannya. Misal yang tadinya menggunakan alas makan, bisa diganti jadi menggunakan 2 lembar tisu yang disatukan.
Semakin lama, semakin kecil area makan yang diberikan. Mereka akan terbiasa untuk berhati-hati untuk makan agar tidak sembarangan.
Sampai akhirnya nanti mereka tak perlu lagi area makan karena sudah terbiasa untuk makan dengan rapi.